ADVERTISEMENT
Rabu, Juli 9, 2025
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
ADVERTISEMENT
Home Keamanan

Ungkap Kebenaran Peristiwa Penyerangan Guru dan Nakes di Yahukimo, Satgas Gakkum ODC Olah TKP di Tiga Lokasi

Korban meninggal dunia ditemukan dengan sejumlah luka parah di tubuh, diantaranya luka robek di leher, luka tusuk di pinggang, dan patah tulang terbuka di tangan.

24 Maret 2025
0
Hari Ketiga Pencarian, Khoirul ABK KM. Mina Nusantara Belum Ditemukan

Personel Satgas Gakkum Operasi Damai Cartenz 2025 melakukan olah TKP atas insiden penyerangan terhadap guru dan tenaga kesehatan serta pembakaran fasilitas publik di Distrik Anggruk, Kabupaten Yahukimo. (foto:redaksi/koranpapua.id)

Bagikan ke FacebookBagikan ke XBagikan ke WhatsApp

TIMIKA, Koranpapua.id- Personel Satgas Gakkum Operasi Damai Cartenz (ODC)-2025 melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara) atas insiden penyerangan terhadap guru dan Nakes (Tenaga Kesehatan) serta pembakaran fasilitas publik di Distrik Anggruk, Kabupaten Yahukimo pada Jumat lalu.

Kegiatan olah TKP dilakukan, Senin 24 Maret 2025 di tiga lokasi utama yakni kompleks perumahan guru SD Advent Anggruk, gedung RS Efata Angguruk, dan sekolah tempat pengrusakan ruang kelas.

ADVERTISEMENT

Tim gabungan juga mengevakuasi sejumlah korban luka dan korban meninggal dunia dari lokasi kejadian menuju RS Efata dan selanjutnya ke Dekai, Yahukimo.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Brigjen Pol Dr. Faizal Ramadhani, Kaops Damai Cartenz 2025, menjelaskan, olah TKP merupakan bagian penting dari proses penyidikan berbasis Scientific Crime Investigation untuk mengungkap kebenaran peristiwa pidana.

Baca Juga

Proyek Jembatan Aroanop ‘Meredup’, Lemasko Minta Penegak Hukum Serius Tangani Kasus Ini

Polisi Lacak Pelarian Napi Torisin, Kasatreskrim: Dugaan Sementara Telah Meninggalkan Wilayah Mimika

“Olah TKP dilaksanakan untuk membuat terang suatu peristiwa pidana sebagai bagian dari Scientific Crime Investigation,” ujar Brigjen Faizal.

Melalui kegiatan itu, aparat keamanan dapat mengumpulkan barang bukti dan keterangan saksi di lapangan, untuk dapat mengetahui bagaimana peristiwanya dan siapa pelaku.

“Dari hasil olah TKP ini nantinya akan menjadi dasar pembuktian dalam proses penyidikan selanjutnya,” terang Brigjen Faizal.

Disebutkan, dari hasil olah TKP, diketahui bahwa kejadian penyerangan terhadap para guru dan Nakes berlangsung selama dua hari berturut-turut, yakni Jumat 21 Maret 2025 dan Sabtu 22 Maret 2025.

Kelompok pelaku yang berjumlah sekitar 15 orang menyerang para guru dan Nakes menggunakan senjata tajam, membakar dua unit rumah dinas guru.

Serta merusak tujuh ruang kelas sekolah, menganiaya dan membunuh seorang guru bernama Rosalia Rerek Sogen.

Korban meninggal dunia ditemukan dengan sejumlah luka parah di tubuh, diantaranya luka robek di leher, luka tusuk di pinggang, dan patah tulang terbuka di tangan.

Sementara itu, tujuh korban lainnya mengalami luka berat dan ringan akibat penganiayaan menggunakan senjata tajam.

Kombes Pol Yusuf Sutejo, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2025, mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memperkeruh suasana.

Dia meminta kerjasama aktif masyarakat untuk melaporkan informasi penting terkait pelaku.

“Kami mengajak masyarakat di Yahukimo dan sekitarnya untuk tetap waspada, tidak terpancing provokasi, dan segera melapor jika memiliki informasi tentang keberadaan para pelaku,” imbau Kombes Yusuf.

Dalam kegiatan tersebut, tim gabungan berhasil mengumpulkan sejumlah barang bukti seperti serpihan kaca, bilah parang dan pisau terbakar.

Barang bukti lainnya berupa sampel material bangunan yang hangus. Beberapa saksi juga telah dimintai keterangan guna memperkuat proses penyelidikan.

Hingga kini, personel Ops Damai Cartenz masih melakukan penjagaan dan pemantauan intensif di Distrik Anggruk untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan lanjutan.

Polri menegaskan komitmennya untuk hadir dan melindungi masyarakat di wilayah pegunungan Papua dari aksi-aksi kekerasan. (Redaksi)

I am raw html block.
Click edit button to change this html

Cek juga berita-berita Koranpapua.id di Google News

Baca Artikel Lainnya

Lemasko Apresiasi Prabowo Pilih Ribka Haluk Gabung di Kabinet Indonesia Maju

Proyek Jembatan Aroanop ‘Meredup’, Lemasko Minta Penegak Hukum Serius Tangani Kasus Ini

9 Juli 2025
DLH Mimika Gaungkan ProKlim 2025, Siapkan Masyarakat Hadapi Dampak Iklim yang Nyata

Polisi Lacak Pelarian Napi Torisin, Kasatreskrim: Dugaan Sementara Telah Meninggalkan Wilayah Mimika

9 Juli 2025
DLH Mimika Gaungkan ProKlim 2025, Siapkan Masyarakat Hadapi Dampak Iklim yang Nyata

DLH Mimika Gaungkan ProKlim 2025, Siapkan Masyarakat Hadapi Dampak Iklim yang Nyata

9 Juli 2025
Perlu Transparansi Pengadaan Barang dan Jasa, PPATK Diminta Cek Langsung di Lapangan

Perlu Transparansi Pengadaan Barang dan Jasa, PPATK Diminta Cek Langsung di Lapangan

9 Juli 2025
Perusakan Pipa Konsentrat Picu Insiden Penembakan di Areal Freeport, Polisi Tetapkan Satu Tersangka

Perusakan Pipa Konsentrat Picu Insiden Penembakan di Areal Freeport, Polisi Tetapkan Satu Tersangka

9 Juli 2025

Jeki Murib Salah Satu Tokoh Penting OPM Tewas Diterjang Amunisi Pasukan Koops Habema

9 Juli 2025

POPULER

  • Konsep Otomatis

    Kursi Sekda Mimika ‘Panas’, Siapa Penerus Petrus Yumte? Ini Tanggapan Bupati Johannes Rettob

    1987 shares
    Bagikan 795 Tweet 497
  • Cukup Misteri, Ratusan Miliar Dana Desa di Kabupaten Mimika ‘Menguap’

    1471 shares
    Bagikan 588 Tweet 368
  • Kembali Soroti Anjoknya Penyerapan Anggaran di Papua Tengah, Mendagri: Disebabkan Gubernur Berencana Ganti Kepala Dinas

    925 shares
    Bagikan 370 Tweet 231
  • Di Pelantikan Pj Gubernur Papua, Mendagri Kembali Singgung Ekonomi Papua Tengah -25,5 Persen, Uangnya Disimpan di Bank

    837 shares
    Bagikan 335 Tweet 209
  • Nasib 18 Tenaga Kesehatan di Mimika ‘Tidak Pasti’, Dua Tahun Belum Terima SK PPPK

    893 shares
    Bagikan 357 Tweet 223
  • Tumpang Tindih Fungsi dan Kewenangan, Bupati Johannes Rettob akan Lakukan Restrukturisasi Sejumlah OPD

    723 shares
    Bagikan 289 Tweet 181
  • Masa Jabatan Kepala Kampung di Mimika akan Dievaluasi, Ketahuan Selewengkan Dana Kampung Langsung Dicopot

    706 shares
    Bagikan 282 Tweet 177
Next Post
FKDM Himbau Jaga Mimika Aman dan Damai, Tinggalkan Dinamika Pilkada, Sambut Natal dengan Sukacita

Satu Malam Disemayamkan di RSUD, Mayat yang Ditemukan di Kwamki Narama Diterbangkan ke Kendari

Lantik Bupati-Wakil Bupati Mimika dan Puncak, Gubernur Nawipa: Momentum Pengesahan Kepala Daerah Hasil Kemenangan Suara Rakyat

Lantik Bupati-Wakil Bupati Mimika dan Puncak, Gubernur Nawipa: Momentum Pengesahan Kepala Daerah Hasil Kemenangan Suara Rakyat

Jawab Permintaan Keluarga, Pemkab Yahukimo Carter Pesawat Antar Jenazah Rosalina Rerek ke Flores Timur

Jawab Permintaan Keluarga, Pemkab Yahukimo Carter Pesawat Antar Jenazah Rosalina Rerek ke Flores Timur

Koran Papua

© 2024 Koranpapua.id

Menu

  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto

© 2024 Koranpapua.id