ADVERTISEMENT
Kamis, November 13, 2025
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
ADVERTISEMENT
Home Keamanan

Hadiri Langsung Menyelesaikan Perang Saudara di Timika, Pj Bupati Puncak Serahkan Bantuan Rp500 Juta

"Masyarakat harus menyadari pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban. Tidak boleh ada lagi konflik yang mengganggu kehidupan bersama di kota ini”.

27 Desember 2024
0
Hadiri Langsung Menyelesaikan Perang Saudara di Timika, Pj Bupati Puncak Serahkan Bantuan Rp500 Juta

Nenu Tabuni, Pj Bupati Puncak berbicara dengan pihak korban dalam konflik pertikaian di Jalan Baru, Distrik Mimika Baru, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, Jumat 27 Desember 2024.(foto:ist/koranpapua.id)

Bagikan ke FacebookBagikan ke XBagikan ke WhatsApp

TIMIKA, Koranpapua.id– Upaya Pemerintah Daerah (Pemda) Puncak untuk menyelesaikan konflik perang saudara warga Puncak yang terjadi di Jalan Baru, Timika Ibukota Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, cukup luar biasa.

Ini bisa dilihat dengan keputusan Nenu Tabuni, Pj Bupati Puncak yang langsung mendatangi Timika untuk menghadiri penyelesaian konflik saudara yang sudah terjadi sejak tanggal 25 Desember 2024 lalu.

ADVERTISEMENT

Di Timika, Nenu berkaloborasi bersama jajaran Polres Mimika untuk mencari solusi terbaik meredam pertikaian tersebut agar tidak berlanjut.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Untuk diketahui proses menuju perdamaian itu, juga melibatkan warga dari wilayah adat Puncak yang berdomisili di Timika.

Baca Juga

Gallery Foto Dinkes Mimika Peringati Hari Kesehatan Nasional ke-61 Tahun 2025

Rakerkesda PPT 2025 di Timika Komitmen Titikberatkan Penguatan Pelayanan Kesehatan Wilayah Terpencil

Kepada awak media di Jalan Baru Timika, usai bertemu Masyarakat, Jumat 27 Desember 2024, Nenu Tabuni menyatakan komitmennya dalam menghadirkan perdamaian di tengah masyarakat Puncak yang berkonflik di Mimika.

“Kehadiran Pemda Puncak bersama TNI-Polri di lokasi konflik bertujuan memastikan stabilitas keamanan serta mendorong terciptanya rekonsiliasi,” ujar Nenu.

Ia mengatakan, pihak keluarga yang terlibat konflik telah menyatakan untuk menghentikan perang.

“Mereka tidak ingin berperang lagi, dan ini menjadi momen bagi kita untuk memperkuat komitmen perdamaian,” tegasnya.

Apalagi, pertikaian ini terjadi di bulan suci bagi umat Kristiani yang merayakan Natal dan menyongsong tahun baru,” pungkasnya.

Lebih jauh, masyarakat sepakat untuk menyelesaikan konflik melalui prosesi adat patah panah dan tukar babi, yang menjadi simbol perdamaian dalam tradisi lokal.

“Kami berharap prosesi ini dapat segera dilaksanakan untuk memperkuat komitmen damai dan memastikan tidak ada lagi konflik serupa di masa depan,” jelas Tabuni.

Menurutnya Kabupaten Mimika, sebagai barometer wajah Papua Tengah, harus mencerminkan kedamaian dan kerukunan antar masyarakat.

“Masyarakat harus menyadari pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban. Tidak boleh ada lagi konflik yang mengganggu kehidupan bersama di kota ini,” tegasnya.

Diharapkan langkah-langkah yang telah diambil bersama aparat keamanan dapat menciptakan situasi yang aman dan harmonis di Kabupaten Mimika.

“Kami sangat berterima kasih kepada pihak keamanan atas upaya pihak keamanan yang sigap menjaga situasi tetap kondusif sejak kejadian hingga saat ini,” timpalnya.

Diketahui, untuk mempercepat penyelesaian damai, Nenu Tabuni juga menyerahkan bantuan uang tunai sebesar Rp500 juta kepada pihak korban yang meninggal akibat dipanah. (Redaksi)

I am raw html block.
Click edit button to change this html

Cek juga berita-berita Koranpapua.id di Google News

Baca Artikel Lainnya

Gallery Foto Dinkes Mimika Peringati Hari Kesehatan Nasional ke-61 Tahun 2025

Gallery Foto Dinkes Mimika Peringati Hari Kesehatan Nasional ke-61 Tahun 2025

12 November 2025
Rakerkesda PPT 2025 di Timika Komitmen Titikberatkan Penguatan Pelayanan Kesehatan Wilayah Terpencil

Rakerkesda PPT 2025 di Timika Komitmen Titikberatkan Penguatan Pelayanan Kesehatan Wilayah Terpencil

12 November 2025

Warnai HKN 2025, Dinkes Mimika Selenggarakan Pameran ‘Lensa Pengabdian’, Dibuka untuk Umum

12 November 2025
MRP Cabut Permohonan Uji Materi UU Nomor 2 Otsus Papua

MRP Cabut Permohonan Uji Materi UU Nomor 2 Otsus Papua

12 November 2025
Polisi Sita 81 Bahan Baku Anak Panah di Terminal Kedatangan Bandara Mozes Kilangin Timika

Polisi Sita 81 Bahan Baku Anak Panah di Terminal Kedatangan Bandara Mozes Kilangin Timika

12 November 2025
Banjir Longsor Nduga, Ini Nama 15 Warga yang Belum Ditemukan

Banjir Longsor Nduga, Ini Nama 15 Warga yang Belum Ditemukan

12 November 2025

POPULER

  • Bupati Mimika Johannes Rettob Jelaskan Alasan Penundaan Pengukuhan 133 Kepala Kampung

    Bupati Mimika Johannes Rettob Jelaskan Alasan Penundaan Pengukuhan 133 Kepala Kampung

    698 shares
    Bagikan 279 Tweet 175
  • 20 Pelajar SMA dan SMK Dogiyai Wakili Provinsi Papua Tengah di Indonesia-Pacific Cultural Synergy 2025

    627 shares
    Bagikan 251 Tweet 157
  • Gubernur NTT Melki Laka Lena Hadiri Musda II Golkar Papua Tengah di Timika

    577 shares
    Bagikan 231 Tweet 144
  • Ketika Pemimpin Melupakan Diaspora: Cermin Pengabaian Empati dari Gubernur NTT terhadap Warganya di Tanah Papua

    569 shares
    Bagikan 228 Tweet 142
  • Datang dengan Seragam Lengkap, Berbaris Rapi, Pengukuhan 133 Kepala Kampung Mimika Malah Ditunda

    565 shares
    Bagikan 226 Tweet 141
  • Kabupaten Mimika Diguncang Gempa 4,2 Magnitudo, Goyangannya Tidak Terasa

    538 shares
    Bagikan 215 Tweet 135
  • Politisi Golkar Ingatkan Gubernur Meki Nawipa Bantu Selesaikan Konflik di Papua Tengah

    534 shares
    Bagikan 214 Tweet 134
Next Post
Demam Babi Melanda Papua Tengah, Pj Gubernur: Peternak Alami Kerugian Besar

Demam Babi Melanda Papua Tengah, Pj Gubernur: Peternak Alami Kerugian Besar

Prosesi Adat Patah Panah dan Tukar Babi Akhiri Perang Saudara di Timika

Prosesi Adat Patah Panah dan Tukar Babi Akhiri Perang Saudara di Timika

Pemkab Puncak Bantu Rp1 Miliar, “Kami Sudah Belah Kayu, Patah Panah dan Jabat Tangan, Tidak Boleh Ada Perang Lagi”

Pemkab Puncak Bantu Rp1 Miliar, “Kami Sudah Belah Kayu, Patah Panah dan Jabat Tangan, Tidak Boleh Ada Perang Lagi”

Koran Papua

© 2024 Koranpapua.id

Menu

  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto

© 2024 Koranpapua.id