ADVERTISEMENT
Rabu, September 24, 2025
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
ADVERTISEMENT
Home Papua Tengah Mimika

Sri Mulyani, Menteri Keuangan yang Pertama Berkunjung ke Nduga, Pesawat Sempat Jadi Target TPNPB-OPM

Dengan melihat langsung situasi dan kondisi pembangunan di Kabupaten Nduga, saat ini dia merasa bisa lebih memahami kondisi secara lebih baik.

8 Juni 2025
0

Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani didampingi Menteri Pertahanan (Menhan), Sjafrie Sjamsoeddin, saat memberikan arahan disela-sela kunjungannya ke Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, Sabtu 7 Juni 2025. (foto:ist/koranpapua.id)

Bagikan ke FacebookBagikan ke XBagikan ke WhatsApp

NDUGA, Koranpapua.id- Untuk pertama kali Sri Mulyani, Menteri Keuangan RI melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan.

Kedatangannya ke Nduga bersama Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Pertahanan (Menhan) pada Sabtu 7 Juni 2025 itu, bertujuan untuk melihat dari dekat kondisi wilayah yang belakangan ini menjadi wilayah konflik bersenjata.

ADVERTISEMENT

Kedatangan dua Menteri tersebut juga untuk mendukung upaya peningkatan keamanan, pendidikan, kesehatan, dan pembangunan bagi masyarakat.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Untuk mengantisipasi terjadi sesuatu yang tidak diinginkan dan merupakan bentuk pengamanan karena tingginya resiko keamanan, Sri Mulyani dan Sjafrie Sjamsoeddin tampak mengenakan rompi antipeluru.

Baca Juga

Berantas Penyakit Sosial, Satgas Korpasgat, Pemda dan Polri Gelar Patroli Gabungan di Oksibil

Desak Hentikan Eksploitasi SDA dan Tarik Militer dari Papua, Massa KNPB Unjuk Rasa di Jayapura

Apalagi Nduga masuk dalam wilayah zona merah karena sering terjadi konflik bersenjata antara TNI-Polri dan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB).

Pada kunjungannya ke ibu kota Keneyam, Sri Mulyani dan Sjafrie Sjamsoeddin juga menyambangi Pos Satgas Pamtas Mobile Yonif 733/Masariku, dan melakukan tatap muka dengan jajaran Forkompimda.

Kunjungan Sri Mulyani mengatakan, kunjungan ke Nduga merupakan yang pertama kali baginya.

Ia sempat menyebut, selama ini belum pernah ada Menteri Keuangan yang menginjakkan kaki di Kabupaten Nduga.

Meski demikian, selama menjabat Menteri Keuangan baik di era Presiden Joko Widodo, hingga kini di era Presiden Prabowo Subianto, Sri Mulyani telah mengunjungi beberapa daerah di Papua.

“Betul apa yang dikatakan Pak Menhan, mungkin belum ada Menteri Keuangan yang ke Nduga atau ke Papua,” katanya.

“Saya sendiri sudah beberapa kali datang ke beberapa lokasi atau daerah di Papua, dan ini pertama kali saya ke Nduga,” ujar Sri Mulyani.

Menurut Sri Mulyani, dengan melihat langsung situasi dan kondisi pembangunan di Kabupaten Nduga, saat ini dia merasa bisa lebih memahami kondisi secara lebih baik.

“Karena kalau melihat hanya dari angka, maka tidak bisa melihat situasi dan tantangan yang dihadapi, seperti berbagai risiko, dan hal-hal yang perlu mendapatkan perhatian,” ujar dia.

Sementara Sebby Sambo dalam keterangannya, Sabtu 7 Juni 2025 mengatakan, pesawat yang mengangkut Sri Mulyani dan Sjafrie menjadi target bagi TPNPB-OPM.

Pesawat sipil dengan register PK-ELM milik PT Elang Nusantara Air itu menjadi target bagi pasukan TPNPB-OPM, karena sebelumnya mengangkut Panglima Kogabwilhan III, Lenan Jenderal (Letjen) TNI Bambang Trisnohadi dan pasukannya.

Sebby menambahkan, pesawat ini menjadi target utama jika memasuki wilayah konflik bersenjata di seluruh Tanah Papua.

“Pesawat beserta pilot dan co-pilot telah memasuki wilayah yang kami tetapkan sebagai zona perang dengan pasukan militer Indonesia,” ujarnya. (Redaksi)

I am raw html block.
Click edit button to change this html

Cek juga berita-berita Koranpapua.id di Google News

Baca Artikel Lainnya

Berantas Penyakit Sosial, Satgas Korpasgat, Pemda dan Polri Gelar Patroli Gabungan di Oksibil

Berantas Penyakit Sosial, Satgas Korpasgat, Pemda dan Polri Gelar Patroli Gabungan di Oksibil

24 September 2025
Desak Hentikan Eksploitasi SDA dan Tarik Militer dari Papua, Massa KNPB Unjuk Rasa di Jayapura

Desak Hentikan Eksploitasi SDA dan Tarik Militer dari Papua, Massa KNPB Unjuk Rasa di Jayapura

24 September 2025
Mal Pelayanan Publik Kabupaten Mimika Diresmikan Menteri MenPAN-RB, Pertama di Papua Tengah

Mal Pelayanan Publik Kabupaten Mimika Diresmikan Menteri MenPAN-RB, Pertama di Papua Tengah

24 September 2025
Hindari Potensi Penyalagunaan Anggaran, 1.000 Mahasiswa Fakfak Terima Bantuan Beasiswa Langsung di Rekening Pribadi

Hindari Potensi Penyalagunaan Anggaran, 1.000 Mahasiswa Fakfak Terima Bantuan Beasiswa Langsung di Rekening Pribadi

24 September 2025
Buntut Konflik Tiga Pulau, Lima Rumah Dibakar, Gubernur Elisa Lanjutkan Kasus Ini Pemerintah Pusat

Buntut Konflik Tiga Pulau, Lima Rumah Dibakar, Gubernur Elisa Lanjutkan Kasus Ini Pemerintah Pusat

24 September 2025
Lima Pendulang Emas Tewas Dibantai, Evakuasi Jenazah Terkendala Kontak Tembak dengan KKB dan Cuaca Ekstrem

Lima Pendulang Emas Tewas Dibantai, Evakuasi Jenazah Terkendala Kontak Tembak dengan KKB dan Cuaca Ekstrem

24 September 2025

POPULER

  • Operasi Gabungan di Timika Sampai Akhir September, Pajak Mati dan Plat Luar Target Utama

    2404 shares
    Bagikan 962 Tweet 601
  • Persaingan Semakin Ketat, Seleksi JPTP Mimika Masuki Tahap Penilaian di BKN

    818 shares
    Bagikan 327 Tweet 205
  • Sadis! Seorang Wanita di Timika Tewas Digorok Residivis, Korban Hampir Diperkosa

    689 shares
    Bagikan 276 Tweet 172
  • Pak De Kumis Tewas setelah Peluru Menembus Leher, Brigjen Faizal: Pelaku Diduga KKB Pimpinan Tenggamati

    635 shares
    Bagikan 254 Tweet 159
  • Cinta Segitiga Berujung Maut, Polsek Mimika Baru Tangkap Pelaku Pembunuhan Berencana

    626 shares
    Bagikan 250 Tweet 157
  • Polres Mimika Bongkar Peredaran Uang Palsu, Terungkap Libatkan Oknum Anggota TNI Aktif

    598 shares
    Bagikan 239 Tweet 150
  • Lima Pendulang Emas Tewas Dibantai, Evakuasi Jenazah Terkendala Kontak Tembak dengan KKB dan Cuaca Ekstrem

    596 shares
    Bagikan 238 Tweet 149
Next Post

60 Ribu Warga Mengungsi, Dua Distrik di Puncak dan Intan Jaya Kini Tidak Berpenghuni

Ribuan Warga Mengungsi, AMKI dan Tokoh Intelektual Papua Tengah Minta Tarik Militer dari Tanah Papua

Aktivitas Tambang Nikel di Raja Empat Dihentikan Sementara, Klaim Telah Lakukan Berbagai Program Keberlanjutan

Koran Papua

© 2024 Koranpapua.id

Menu

  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto

© 2024 Koranpapua.id