TIMIKA, Koranpapua.id- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika secara resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Formasi 2023 kepada 483 tenaga guru.
SK tersebut langsung diserahkan oleh Johannes Rottob, Bupati Mimika dan Emanuel Kemong, Wakil Bupati Mimika di lantai tiga kantor Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Mimika, Kamis 22 Mei 2025.
Penyerahan itu disaksikan oleh Prof. Dr. Zudan Arif Fakhrullah, Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Republik Indonesia dan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Mimika.
Setelah penyerahan hari ini, dijadwalkan kepada seluruh guru PPPK Formasi 2023 akan menerima dokumen SK secara fisik, Senin 26 Mei 2026.
Johannes Rettob, dalam sambutannya menyampaikan bahwa penyerahan SK merupakan realisasi dari janji kerja 100 hari pemerintahannya.
“Sesuai dengan janji saya dan wakil bupati, dalam 100 hari kerja, kami menyelesaikan masalah ini dan hari ini SK PPPK untuk tenaga guru dapat diserahkan. SK ini terhitung mulai tanggal 1 Juni 2025,” ujarnya.
Bupati juga menginformasikan bahwa tiga guru lainnya tidak termasuk dalam penyerahan kali ini, dikarenakan berbagai faktor, termasuk meninggal dunia, lolos seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN), dan telah memasuki usia pensiun.
Dalam pesannya kepada para guru, Bupati menekankan pentingnya pelaksanaan tugas dengan penuh tanggung jawab dalam mendidik generasi penerus bangsa.
“Saya berpesan kepada seluruh guru untuk terus menjalankan tugas mengajar dengan baik,” tegasnya.
Prof. Dr. Zudan Arif Fakhrullah, Kepala BKN RI dalam kesempatan itu mengapresiasi langkah cepat dan responsif yang diambil oleh Bupati dan Wakil Bupati Mimika dalam menindaklanjuti pengangkatan PPPK.
Zudan menyatakan langkah yang ditunjukan Bupati dan Wakil Bupati Mimika sebagai contoh yang baik seorang pimpinan kepada pegawainya.
“Hari ini kita mendapatkan pelajaran berharga bahwa salah satu tugas penting seorang pemimpin adalah memberikan kebahagiaan kepada para pegawainya,” ungkapnya.
Ratusan guru yang hadir dalam acara penyerahan SK tersebut menunjukkan antusiasme dan kegembiraan yang besar setelah menanti kepastian pengangkatan sejak tahun 2023. (Redaksi)