ADVERTISEMENT
Kamis, November 13, 2025
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
ADVERTISEMENT
Home Papua

Lebih Baik Bersusah Diawal, namun Diakhir Didudukan pada Tempat yang Benar

4 November 2025
0
Lebih Baik Bersusah Diawal, namun Diakhir Didudukan pada Tempat yang Benar
Bagikan ke FacebookBagikan ke XBagikan ke WhatsApp

BENANG KUSUT itu kini telah terurai. Berarti tidak banyak benang yang melilit sehingga menjadi penghalang untuk merajut.

Tinggal menyulam, mengisi setiap rajutan benang untuk menjadikan selembar kain yang memiliki bentuk baru.

ADVERTISEMENT

Benang kusut secara harfiah adalah benang yang berbelitan tidak teratur. Namun secara kiasan, masalah yang rumit dan sulit dipecahkan.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Biasanya istilah benang kusut menggambarkan situasi yang kacau dan tidak beres. Atau situasi yang persoalan berlapis-lapis dan sulit dipahami.

Baca Juga

Gallery Foto Dinkes Mimika Peringati Hari Kesehatan Nasional ke-61 Tahun 2025

Rakerkesda PPT 2025 di Timika Komitmen Titikberatkan Penguatan Pelayanan Kesehatan Wilayah Terpencil

Menghadapi situasi ini membutuhkan penyelesaian yang hati-hati dan teliti sehingga mampu mendapatkan hasil akhir yang jelas.

Untuk mencapai titik kemenangan dalam suatu kompetisi, memang perlu perjuangan, sebab kemenangan biasanya datang di akhir.

Ada juga pengalaman banyak orang, lebih baik bersusah diawal, namun berakhir dengan sebuah pengakuan, yang mendudukkan kita pada tempat yang sesungguhnya benar.

Kondisi sebagaimana yang saya sebutkan di atas, biasanya sering kita alami dalam kehidupan, baik pribadi maupun komunitas atau organisasi.

Saya boleh menyebutkan kondisi itu, pernah dialami oleh organisasi kemasyarakatan tempat bernaung warga Nusa Tenggara Timur (NTT) di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah.

Lima tahun, terhitung 31 Oktober 2020 hingga 31 Oktober 2025, benang kusut itu, terus menghantui organisasi yang dikenal dengan sebutan Ikatan Keluarga Flobamora (IKF) Mimika.

Diawal sempat goyang, kemudian melandai dalam kurun waktu cukup lama. Namun ketika mendekati garis finish, goyangan berubah menjadi guncangan keras.

Akibat guncangan itu sempat membuat warga Flobamora yang berada dalam kapal IKF Mimika yang awalnya menyakini pelayaran akan mulus, mulai kehilangan kepercayaan kepada nahkodanya.

Sebagian diantaranya malah hampir ‘lempar handuk’ dan ingin beralih ke kapal lain yang juga mengklaim memiliki nama yang sama.

Apalagi kapal tersebut menjanjikan memiliki kemampuan yang lebih hebat dan kuat untuk mengarungi samudera menuju dermaga IKF yang sesungguhnya.

Semua kisah pelayaran yang penuh dinamika itu, akhirnya terjawab di tanggal 1 November 2025.

Himne Flobamora terdengar sayup, memecah keheningan hotel di pelataran Jalan Hasanuddin Timika.

Dengan bergaungnya lagu yang mengingatkan tanah kelahiran itu, menandakan telah lahir pemimpin baru untuk menahkodai IKF Mimika lima tahun kedepan.

Bapak Gabriel Zezo, salah satu putra terbaik NTT di Mimika dilantik secara resmi oleh Melki Weruin, SH Sekretaris Umum IKF NTT Provinsi Papua mewakili Stanis Hike Dosinaen, Ketua Umum Flobamora Papua.

Gabriel menggantikan Marthen LL Moru yang sudah mengakhiri tugas pengabdiannya selama lima tahun terakhir.

Atas nama Pengurus IKF Mimika periode 2020-2025, kami mengucapkan proviciat kepada bapak Gabriel Zezo.

Selamat melaksanakan amanat warga Flobamora, Nahkodailah kapal IKF sampai ke pelabuhan berikutnya.

Melalui WAG Flobamora ini, kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya, jika selama kepemimpinan kami selama lima tahun ini, sempat membuat kilaf dalam bertutur dan bersikap.

Kami mohon maaf yang sebesar-besarnya atas segala kekurangan dan kesalahan selama kepemimpinan kami. Kami berharap Flobamora Mimika di tangan pengurus baru semakin maju dan menggema di tanah Mimika

Kepada pengurus baru, kobarkan semangat baru, ide-ide segar dan teruslah berkarya untuk kemajuan Flobamora yang kit kita cintai.

Terima kasih kami sampaikan kepada seluruh warga Flobamora Mimika, bapak-bapak Dewan Penasehat, pengurus Flobamora, ketua dan pengurus sektor, ketua dan pengurus sub sektor, adik-adik pemuda, sesepuh dan para tokoh NTT, yang selama ini telah memberikan dukungan secara tulus.

Terima kasih atas kerja sama dan persaudaraan yang telah terjalin. Semua yang berjalan selama ini bukan hanya sebatas teman, tetapi juga keluarga. Karena itu kami selalu merindukan setiap momen yang pernah kita lalui bersama.

Jika ada jarum yang patah, jangan simpan di dalam peti.

Kalau Ada kata-kata yang salah, jangan disimpan di dalam hati.

**

Aku dan ibu beli ikan bersama

Tawar-menawar mendapatkan harga

Terima kasih telah bersama-sama

Kita sudah seperti keluarga. (marthen ll moru)

 

I am raw html block.
Click edit button to change this html

Cek juga berita-berita Koranpapua.id di Google News

Baca Artikel Lainnya

Gallery Foto Dinkes Mimika Peringati Hari Kesehatan Nasional ke-61 Tahun 2025

Gallery Foto Dinkes Mimika Peringati Hari Kesehatan Nasional ke-61 Tahun 2025

12 November 2025
Rakerkesda PPT 2025 di Timika Komitmen Titikberatkan Penguatan Pelayanan Kesehatan Wilayah Terpencil

Rakerkesda PPT 2025 di Timika Komitmen Titikberatkan Penguatan Pelayanan Kesehatan Wilayah Terpencil

12 November 2025

Warnai HKN 2025, Dinkes Mimika Selenggarakan Pameran ‘Lensa Pengabdian’, Dibuka untuk Umum

12 November 2025
MRP Cabut Permohonan Uji Materi UU Nomor 2 Otsus Papua

MRP Cabut Permohonan Uji Materi UU Nomor 2 Otsus Papua

12 November 2025
Polisi Sita 81 Bahan Baku Anak Panah di Terminal Kedatangan Bandara Mozes Kilangin Timika

Polisi Sita 81 Bahan Baku Anak Panah di Terminal Kedatangan Bandara Mozes Kilangin Timika

12 November 2025
Banjir Longsor Nduga, Ini Nama 15 Warga yang Belum Ditemukan

Banjir Longsor Nduga, Ini Nama 15 Warga yang Belum Ditemukan

12 November 2025

POPULER

  • Bupati Mimika Johannes Rettob Jelaskan Alasan Penundaan Pengukuhan 133 Kepala Kampung

    Bupati Mimika Johannes Rettob Jelaskan Alasan Penundaan Pengukuhan 133 Kepala Kampung

    698 shares
    Bagikan 279 Tweet 175
  • 20 Pelajar SMA dan SMK Dogiyai Wakili Provinsi Papua Tengah di Indonesia-Pacific Cultural Synergy 2025

    627 shares
    Bagikan 251 Tweet 157
  • Gubernur NTT Melki Laka Lena Hadiri Musda II Golkar Papua Tengah di Timika

    577 shares
    Bagikan 231 Tweet 144
  • Ketika Pemimpin Melupakan Diaspora: Cermin Pengabaian Empati dari Gubernur NTT terhadap Warganya di Tanah Papua

    569 shares
    Bagikan 228 Tweet 142
  • Datang dengan Seragam Lengkap, Berbaris Rapi, Pengukuhan 133 Kepala Kampung Mimika Malah Ditunda

    565 shares
    Bagikan 226 Tweet 141
  • Kabupaten Mimika Diguncang Gempa 4,2 Magnitudo, Goyangannya Tidak Terasa

    536 shares
    Bagikan 214 Tweet 134
  • Politisi Golkar Ingatkan Gubernur Meki Nawipa Bantu Selesaikan Konflik di Papua Tengah

    534 shares
    Bagikan 214 Tweet 134
Next Post
15 Warga Dilaporkan Hilang Diterjang Banjir dan Longsor di Kabupaten Nduga

15 Warga Dilaporkan Hilang Diterjang Banjir dan Longsor di Kabupaten Nduga

OKIA Angkat Bicara soal Dukungan kepada FP untuk Duduki Jabatan Presdir Freeport

OKIA Angkat Bicara soal Dukungan kepada FP untuk Duduki Jabatan Presdir Freeport

Penyidik Polres Mimika Diberikan Pemahanan Seputar UU Nomor 1 Tahun 2023 tentang KUHP Terbaru

Penyidik Polres Mimika Diberikan Pemahanan Seputar UU Nomor 1 Tahun 2023 tentang KUHP Terbaru

Koran Papua

© 2024 Koranpapua.id

Menu

  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto

© 2024 Koranpapua.id