ADVERTISEMENT
Kamis, November 13, 2025
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
ADVERTISEMENT
Home Kesehatan Rubrik Kesehatan

Bersama Cegah Campak di Kabupaten Mimika

Lengkapi imunisasi, pakai masker, terapkan PHBS, dan waspadai gejala untuk melindungi anak serta ibu hamil.

22 September 2025
0
Bersama Cegah Campak di Kabupaten Mimika

Grafik kejadian kasus campak tahun 2023 -2025 di Kabupaten Mimika. ( Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika/Koranpapua.id)

Bagikan ke FacebookBagikan ke XBagikan ke WhatsApp

Tim Promosi Kesehatan Kabupaten Mimika

Saat ini beberapa Provinsi di Indonesia sedang terjadi peningkatan kasus campak atau measles. Bahkan merengut nyawa sebanyak 20 anak di daerah Madura sejak bulan Februari sampai Agustus 2025.

ADVERTISEMENT

Di kabupaten Mimika sampai tanggal 18 September terdapat 138 kasus terduga campak, dan tiap hari terus bertambah 5 – 6 kasus baru.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Campak adalah penyakit yang sangat menular, ditandai dengan demam tinggi, batuk, pilek, mata merah, dan muncul ruam kemerahan di kulit. Penyakit ini mudah sekali menyebar melalui udara ketika penderita batuk atau bersin. Dikatakan mudah menular karena 1 (satu) penderita campak bisa menularkan kepada 17-18 orang yang belum/tidak lengkap imunisasi campak.

Baca Juga

Waspada TB, Penyakit Lama yang Masih Mengancam!

Cegah Stunting : Fondasi Masa Depan Anak Indonesia

Campak berbahaya, terutama bagi anak-anak balita, ibu hamil, dan orang dengan daya tahan tubuh lemah.

Komplikasi yang dapat terjadi antara lain:

  1. Radang paru-paru.
  2. Radang otak
  3. Diare berat
  4. Kematian bila tidak segera ditangani.

Bila seorang ibu hamil terkena campak, risikonya antara lain:

  • Keguguran atau kematian janin dalam kandungan.
  • Persalinan prematur.
  • Bayi lahir dengan berat badan rendah.
  • Kadang-kadang dapat menyebabkan kematian bayi baru lahir.

Karena itu, mari kita cegah campak bersama dengan langkah-langkah berikut:

  1. Pastikan anak-anak mendapatkan imunisasi campak/MR sesuai jadwal:
    • Dosis pertama pada usia 9 bulan.
    • Dosis kedua pada usia 18 bulan.
    • Dosis ketiga pada saat anak masuk kelas 1 SD melalui program Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS).
    • Jika belum mendapatkan imunisasi campak, silahkan menghubungi Puskesmas / posyandu/ kader posyandu di wilayah bapak ibu.
  1. Bila ada gejala ruam merah disertai demam, segera bawa anak atau anggota keluarga ke fasilitas kesehatan.
  2. Hindari kontak langsung dengan penderita campak untuk mencegah penularan.
  3. Terapkan PHBS/ perilaku hidup bersih dan sehat di rumah dan lingkungan sekitarnya terutama Cuci tangan pakai sabun dan air mengalir.
  4. Jangan Lupa pakai MASKER, ingat virus campak menular melalui udara (droplet).
  5. Bagi ibu hamil, penting untuk menjaga kesehatan, menghindari kontak dengan penderita campak, dan memeriksakan kehamilan secara teratur di fasilitas kesehatan.

Dengan menjaga kesehatan dan mengikuti imunisasi, kita melindungi diri sendiri, keluarga, dan seluruh masyarakat dari bahaya campak. Salam Sehat !

 

Sumber :

Data Surveilance Dinas Kesehatan tahun 2025

Kementerian Kesehatan RI. (2025, Agustus 28). Kematian 20 anak jadi ancaman serius: Pemerintah dorong imunisasi massal campak. Kemkes.go.id. https://www.kemkes.go.id (Diakses 19 September 2025)

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2023). Buku petunjuk teknis surveilans campak-rubela. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

I am raw html block.
Click edit button to change this html

Cek juga berita-berita Koranpapua.id di Google News

Baca Artikel Lainnya

Perkuat Pengamanan Areal PT Freeport Indonesia, Brimob Polri Berangkatkan 417 Personel

Perkuat Pengamanan Areal PT Freeport Indonesia, Brimob Polri Berangkatkan 417 Personel

13 November 2025
Penyidikan Dugaan Korupsi ATK, Tim Pidsus Kejati Papua Barat Geledah Ruangan Bagian Hukum Pemkot Sorong

Penyidikan Dugaan Korupsi ATK, Tim Pidsus Kejati Papua Barat Geledah Ruangan Bagian Hukum Pemkot Sorong

13 November 2025
Satgas Korpasgat Amankan 24 Botol Miras Ilegal di Bandara Nabire, Rencananya Dikirim ke Sugapa

Satgas Korpasgat Amankan 24 Botol Miras Ilegal di Bandara Nabire, Rencananya Dikirim ke Sugapa

13 November 2025
Pemkab Puncak Minta Maaf, Siap Damaikan Warganya yang Bertikai di Timika

Pemkab Puncak Minta Maaf, Siap Damaikan Warganya yang Bertikai di Timika

13 November 2025
Turun ke Kwamki Narama, Kapolda Papua Tengah Serukan Damai, Jangan Ada Lagi Balas Membunuh

Turun ke Kwamki Narama, Kapolda Papua Tengah Serukan Damai, Jangan Ada Lagi Balas Membunuh

13 November 2025
Dinkes Mimika Targetkan Gedung Puskesmas di Kokonau dan Ayuka Diresmikan Tahun Ini

Dinkes Mimika Targetkan Gedung Puskesmas di Kokonau dan Ayuka Diresmikan Tahun Ini

13 November 2025

POPULER

  • Bupati Mimika Johannes Rettob Jelaskan Alasan Penundaan Pengukuhan 133 Kepala Kampung

    Bupati Mimika Johannes Rettob Jelaskan Alasan Penundaan Pengukuhan 133 Kepala Kampung

    699 shares
    Bagikan 280 Tweet 175
  • 20 Pelajar SMA dan SMK Dogiyai Wakili Provinsi Papua Tengah di Indonesia-Pacific Cultural Synergy 2025

    629 shares
    Bagikan 252 Tweet 157
  • Gubernur NTT Melki Laka Lena Hadiri Musda II Golkar Papua Tengah di Timika

    577 shares
    Bagikan 231 Tweet 144
  • Ketika Pemimpin Melupakan Diaspora: Cermin Pengabaian Empati dari Gubernur NTT terhadap Warganya di Tanah Papua

    569 shares
    Bagikan 228 Tweet 142
  • Datang dengan Seragam Lengkap, Berbaris Rapi, Pengukuhan 133 Kepala Kampung Mimika Malah Ditunda

    566 shares
    Bagikan 226 Tweet 142
  • Kabupaten Mimika Diguncang Gempa 4,2 Magnitudo, Goyangannya Tidak Terasa

    541 shares
    Bagikan 216 Tweet 135
  • Turun ke Kwamki Narama, Kapolda Papua Tengah Serukan Damai, Jangan Ada Lagi Balas Membunuh

    536 shares
    Bagikan 214 Tweet 134
Next Post
Wabup Mimika Emanuel Kemong Ingatkan ASN Stop Minta Jabatan, Tunjukkan Kinerja

Wabup Mimika Emanuel Kemong Ingatkan ASN Stop Minta Jabatan, Tunjukkan Kinerja

TPNPB-OPM Klaim Tembak Mati Dua Intelijen di Yahukimo, TNI Sebut Korban Warga Sipil

TPNPB-OPM Klaim Tembak Mati Dua Intelijen di Yahukimo, TNI Sebut Korban Warga Sipil

Tadi Pagi Wilayah Nduga Diguncang Gempa 4.4 Magnitudo

Nabire Kembali Diguncang Gempa Hari Ini, BMKG Sebut Akibat Adanya Aktivitas Sesar Anjak Weyland

Koran Papua

© 2024 Koranpapua.id

Menu

  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto

© 2024 Koranpapua.id