Tim Promosi Kesehatan Kabupaten Mimika
Saat ini beberapa Provinsi di Indonesia sedang terjadi peningkatan kasus campak atau measles. Bahkan merengut nyawa sebanyak 20 anak di daerah Madura sejak bulan Februari sampai Agustus 2025.
Di kabupaten Mimika sampai tanggal 18 September terdapat 138 kasus terduga campak, dan tiap hari terus bertambah 5 – 6 kasus baru.
Campak adalah penyakit yang sangat menular, ditandai dengan demam tinggi, batuk, pilek, mata merah, dan muncul ruam kemerahan di kulit. Penyakit ini mudah sekali menyebar melalui udara ketika penderita batuk atau bersin. Dikatakan mudah menular karena 1 (satu) penderita campak bisa menularkan kepada 17-18 orang yang belum/tidak lengkap imunisasi campak.
Campak berbahaya, terutama bagi anak-anak balita, ibu hamil, dan orang dengan daya tahan tubuh lemah.
Komplikasi yang dapat terjadi antara lain:
- Radang paru-paru.
- Radang otak
- Diare berat
- Kematian bila tidak segera ditangani.
Bila seorang ibu hamil terkena campak, risikonya antara lain:
- Keguguran atau kematian janin dalam kandungan.
- Persalinan prematur.
- Bayi lahir dengan berat badan rendah.
- Kadang-kadang dapat menyebabkan kematian bayi baru lahir.
Karena itu, mari kita cegah campak bersama dengan langkah-langkah berikut:
- Pastikan anak-anak mendapatkan imunisasi campak/MR sesuai jadwal:
- Dosis pertama pada usia 9 bulan.
- Dosis kedua pada usia 18 bulan.
- Dosis ketiga pada saat anak masuk kelas 1 SD melalui program Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS).
- Jika belum mendapatkan imunisasi campak, silahkan menghubungi Puskesmas / posyandu/ kader posyandu di wilayah bapak ibu.
- Bila ada gejala ruam merah disertai demam, segera bawa anak atau anggota keluarga ke fasilitas kesehatan.
- Hindari kontak langsung dengan penderita campak untuk mencegah penularan.
- Terapkan PHBS/ perilaku hidup bersih dan sehat di rumah dan lingkungan sekitarnya terutama Cuci tangan pakai sabun dan air mengalir.
- Jangan Lupa pakai MASKER, ingat virus campak menular melalui udara (droplet).
- Bagi ibu hamil, penting untuk menjaga kesehatan, menghindari kontak dengan penderita campak, dan memeriksakan kehamilan secara teratur di fasilitas kesehatan.
Dengan menjaga kesehatan dan mengikuti imunisasi, kita melindungi diri sendiri, keluarga, dan seluruh masyarakat dari bahaya campak. Salam Sehat !
Sumber :
Data Surveilance Dinas Kesehatan tahun 2025
Kementerian Kesehatan RI. (2025, Agustus 28). Kematian 20 anak jadi ancaman serius: Pemerintah dorong imunisasi massal campak. Kemkes.go.id. https://www.kemkes.go.id (Diakses 19 September 2025)
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2023). Buku petunjuk teknis surveilans campak-rubela. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.