TIMIKA, Koranpapua.id- Paguyupan Ikatan Keluarga Flobamora (IKF) Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah berkomitmen mendukung kesuksesan pelaksanaan pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Semua kandidat yang nantinya diusung partai politik untuk maju sebagai calon Bupati-Wakil Bupati Mimika dan Gubernur-Wakil Gubernur Papua Tengah merupakan putra terbaik.
Karena itu Flobamora sebagai organisasi kemasyarakatan yang menaungi ribuan warga Mimika asal Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), akan sangat selektif dalam menentukan kandidat terbaik dari yang baik untuk dijagokan pada Pilkada nanti.
Demikian hasil kesepakatan yang diputuskan dalam pertemuan Pengurus Inti Flobamora bersama para ketua sektor yang berlangsung di DJ Resto, Jalan Budi Utomo Arah SP1, Sabtu 27 Juli 2024.
Dalam pertemuan itu disepakati bahwa organisasi Flobamora Mimika belum memutuskan arah dukungan terhadap pasangan calon Bupati-Wakil Bupati Mimika dan Gubernur-Wakil Gubernur Papua Tengah.
Pertemuan yang langsung dipimpin Marthen LL Moru, Ketua Umum Flobamora Mimika juga dihadiri Paulus Weti, Ketua Harian dan Ridwan Sina, Ketua Dewan Penasehat.
Hadir juga Charles Sareng (Sekretaris Umum), Emanuel Kobun (Bendahara Umum) Ignasius Atawuwur (Wakil Ketua II).
Sedangkan para ketua sektor yang hadir yakni, Yohanis Asan (Lembata), Nikolaus Konstatius (IK3S), Maricus EO (Nagekeo), Laurensius Tadeus (Wuamesu) dan Matheus Ule (Ngada).
Sementara Darius Sabon (Wakil Ketua I), Gabriel Zeso (Wakil Ketua III) serta Ketua Sektor Lamaholot tidak sempat hadir, karena ada kesibukan lain.
Adapun beberapa keputusan yang disepakati dalam pertemuan itu dan wajib menjadi perhatian semua tokoh, sesepuluh, pengurus dan masyarakat Flobamora di Kabupaten Mimika.
Diantaranya, dalam menentukan arah dukungan kepada Paslon Bupati-Wakil Bupati Mimika dan Gubernur-Wakil Gubernur Papua Tengah, seluruh organisasi yang berada dibawah payung Flobamora Mimika, diharapkan untuk tetap mengikuti petunjuk organisasi induk.
Flobamora tidak pernah mengutus atau menunjuk oknum yang mengatasnamakan kepala suku, sesepuh atau tokoh masyarakat dan tokoh pemuda dengan mengatasnamakan organisasi untuk mendukung salah satu pasangan calon.
Jika ada warga Flobamora yang saat ini sudah masuk bergabung untuk mendukung salah satu pasangan calon, itu merupakan keputusan pribadi dan tidak ada kaitannya dengan organisasi besar Flobamora.
Dalam pertemuan itu juga disepakati bahwa, Flobamora akan menentukan arah dukungannya pada Rapat Besar yang melibatkan semua pengurus, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan sesepuh Flobamora yang akan berlangsung dalam waktu dekat ini.
Marthen LL Moru, Ketua Umum Flobamora dalam kesempatan itu mengatakan, Flobamora merupakan salah satu paguyupan di Kabupaten Mimika dengan jumlah warga yang sangat besar.
Karena itu Flobamora harus mampu memposisikan diri sebagai salah satu organisasi masyarakat yang juga berperan dalam kesuksesan percaturan politik di daerah ini.
“Saya berharap semua warga Flobamora harus kompak dan bersatu. Berikan yang terbaik untuk daerah ini, karena disinilah tempat saya dan kita semua tinggal, menetap dan berkarya,” pesan Marthen.
Ridwan Sina, Ketua Dewan Penasehat Flobamora dalam kesempatan itu menegaskan bahwa, organisasi Flobamora harus teguh dalam satu komitmen.
Karena hanya dengan itu, maka Flobamora di Mimika tidak dipandang sebelah mata. “Kita harus ingat Flobamora harus bisa memberikan contoh yang baik,” ujar Ridwan.
Masyarakat Flobamora harus santun dan tidak perlu membuat gerakan tambahan. Dan yang paling terpenting bersama-sama mendukung kesuksesan pelaksanaan Pilkada Mimika tahun ini.
Hal yang sama juga ditegaskan Paulus Weti, Ketua Harian Flobamora.
Ia mengingatkan agar ribuan warga Flobomaro Mimika untuk tetap solid dan tidak terpancing dengan rayuan manis sejumlah oknum yang mengatasnamakan tim sukses pasangan calon.
Keputusan organisasi dalam menentukan pilihan, akan berdampak positif untuk semua warga Flobamora.
“Keputusan menentukan calon merupakan hak masing-masing orang, tapi jangan mengatasnamakan organisasi besar Flobamora untuk kepentingan pribadi. Itu yang perlu diingat,” tandas Paul. (Redaksi)