Timika – Hujan lebat yang mengguyur kota Timika, sejak hari Kamis hingga Jumat sore 19 Mei 2023 mengakibatkan beberapa rumah warga di RT 10 Kelurahan Inauga, Distrik Wania, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah terendam air.
Sejumlah pemukiman warga di Jalan Patimura tembus lorong depan SMK Petra juga mengalami nasib yang sama. Pantauan media ini, air yang menggenangi rumah warga disebabkan sepanjang jalan tidak dibangun drainase. Padahal jalanan aspal di dalam wilayah itu baru dikerjakan tahun 2022 lalu.
Gerson Rumbarar, Lurah Inauga ketika dihubungi Koranpapua.id Jumat sore mengatakan, setelah mendapatkan laporan warga, dirinya langsung turun mengecek ke lokasi.
Gerson yang turun ke lokasi bersama Marianus Tandiseno, salah satu anggota DPRD Mimika mendapatkan, rumah-rumah yang terendam air dikarenakan fondasi rumah terlalu rendah.
Melihat kondisi yang ada, Gerson berencana akan membangun saluran air dari pemukiman warga sambung ke saluran lama untuk buang ke jalan.
“Tadi Pak Marianus bersedia bantu material nanti kita kerja gotong royong bersama RT,” ujar Gerson.
Masalah lain jelas Gerson, ada beberapa rumah yang baru dibangun fondasinya ditimbun tinggi, sehingga letak rumah warga yang lama menjadi lebih rendah. Sementara di lokasi tersebut tidak ada jalan air, sehingga ketika hujan lebat air tidak bisa mengalir.
Mengatasi persoalan ini, Gerson berencana bersama Ketua RT 08, 09 dan 10 akan bertemu Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR). Mereka meminta Dinas PUPR mempercepat penyelesaian proyek drainase.
“Sebelumnya air lewat Jalan Busiri dan dibuang ke sebelah Jalan Sam Ratulangi. Lalu tertampung di sebelah Tongkonan. Tapi sekarang di tanah kosong sudah mulai ditimbun, otomatis suatu waktu tidak ada lagi tempat peresapan air dan akan tergenang lagi di rumah warga,” paparnya.
Dikatakan, kondisi yang sama juga dialami warga di Jalan Busiri di RT 08 dan 09. Ada sekitar 10 rumah warga yang terendam air. (redaksi)