ADVERTISEMENT
Senin, Juni 30, 2025
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
ADVERTISEMENT
Home Headline

Pelestarian Noken Papua Hadapi Tantangan Penggantian Bahan Baku Alami dengan Benang Sintetis

Termasuk perlunya peningkatan literasi dan edukasi terkait cara pembuatan Noken. Tas anyaman asal Papua itu juga bisa dikembangkan melalui dunia fashion.

21 Desember 2024
0
Pelestarian Noken Papua Hadapi Tantangan Penggantian Bahan Baku Alami dengan Benang Sintetis

Fadli Zon, Menteri Kebudayaan RI. (foto:ist/koranpapua.id)

Bagikan ke FacebookBagikan ke XBagikan ke WhatsApp

TIMIKA, Koranpapua.id- Noken, tas tradisional asal Papua kini menghadapi tantangan pelestarian.

Dimulai dari penggantian bahan baku alami dengan benang sintetis, hingga ancaman hilangnya pewarisan pengetahuan dan tradisi pembuatannya.

ADVERTISEMENT

Hal ini disampaikan Fadli Zon, Menteri Kebudayaan RI kepada awak media usai menghadiri Festival Noken Tanah Papua yang berlangsung di Sarinah, Jakarta Pusat, Jumat 20 Desember 2024.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Noken menjadi salah satu budaya yang perlu diperhatikan. Namun kini masih ada tantangan, termasuk penggantian bahan baku alami dengan benang sintetis,” ujar Fadli Zon.

Baca Juga

Pemprov dan Pemkab Segera Hentikan Tambang Illegal di Papua Tengah

Kondisi Jalan di Kota Timika Banyak yang Rusak, Pemkab Mimika Sampaikan Permohonan Maaf dan Komitmen Perbaikan

Dikatakan, Noken memiliki keberagaman variasi karena tiap suku yang menghasilkan Noken memiliki ciri khas masing-masing.

Pentingnya pelestarian, karena Noken juga telah ditetapkan menjadi Warisan Budaya Tak Benda dari UNESCO.

“Ada sekitar 250 lebih suku di Papua punya ciri khas Noken tersendiri, dan telah menjadi bagian dari intangible cultural heritage UNESCO sehingga kewajiban kita untuk melestarikan,” pungkasnya.

Dia mengatakan salah satu cara untuk pelestarian Noken adalah dengan memastikan bahan baku dari alam tersedia.

Termasuk perlunya peningkatan literasi dan edukasi terkait cara pembuatan Noken. Tas anyaman asal Papua itu juga bisa dikembangkan melalui dunia fashion.

“Tanaman-tanamannya harus di-preserve, pewarna-pewarna alami yang dihasilkan dari tanaman itu harus ada. Termasuk berbagai macam varian Noken ini, literasi, edukasi dan terutama workshop ya untuk pembinaan kepada para perajin,” pungkasnya. (Redaksi)

 

I am raw html block.
Click edit button to change this html

Cek juga berita-berita Koranpapua.id di Google News

Baca Artikel Lainnya

Pemprov dan Pemkab Segera Hentikan Tambang Illegal di Papua Tengah

Pemprov dan Pemkab Segera Hentikan Tambang Illegal di Papua Tengah

30 Juni 2025
Kondisi Jalan di Kota Timika Banyak yang Rusak, Pemkab Mimika Sampaikan Permohonan Maaf dan Komitmen Perbaikan

Kondisi Jalan di Kota Timika Banyak yang Rusak, Pemkab Mimika Sampaikan Permohonan Maaf dan Komitmen Perbaikan

30 Juni 2025
Cegah Gerakan Separatis, Korps Marinir Kumpulkan Tokoh Masyarakat Distrik Aifat

Cegah Gerakan Separatis, Korps Marinir Kumpulkan Tokoh Masyarakat Distrik Aifat

30 Juni 2025
Pj Sekda Mimika Soroti Pentingnya Disiplin Absensi, TPP Berbasis Kinerja Bukan Hak Mutlak

Pj Sekda Mimika Soroti Pentingnya Disiplin Absensi, TPP Berbasis Kinerja Bukan Hak Mutlak

30 Juni 2025
Bripda Ricardo Luka Serius Dianiaya OTK, Dugaan Awal Pelaku Anggota KKB

Bripda Ricardo Luka Serius Dianiaya OTK, Dugaan Awal Pelaku Anggota KKB

30 Juni 2025
Dana Otsus Tahap I untuk Mimika Sudah Masuk Kasda, OPD Diminta Segera Serap Anggaran

Peringatan untuk Disdik dan Dinkes Mimika, DAK Terancam Hangus Jika Kontrak Tidak Segera Diinput

30 Juni 2025

POPULER

  • Konsep Otomatis

    AKP Misken Darius Jabat Waka Polres Puncak Jaya, Kapolres Achmad Tekankan Penyegaran Organisasi

    1051 shares
    Bagikan 420 Tweet 263
  • Tahun 2025 Pempus Alokasikan Rp15,7 Triliun ke Papua Tengah, Ini Rincian Dana untuk Delapan Kabupaten

    1635 shares
    Bagikan 654 Tweet 409
  • Peringatan untuk Disdik dan Dinkes Mimika, DAK Terancam Hangus Jika Kontrak Tidak Segera Diinput

    548 shares
    Bagikan 219 Tweet 137
  • Agus Anggaibak: Aksi Demo Sejumlah Anggota MRP Papua Tengah Tidak Berdasar, Perlu Pahami Regulasi yang Benar

    541 shares
    Bagikan 216 Tweet 135
  • Pemkab Mimika Kucurkan Rp1,92 Miliar Dana Hibah untuk Sepuluh Parpol, Golkar Terbesar Rp299.790.000

    536 shares
    Bagikan 214 Tweet 134
  • Tindak Lanjut MoU dengan PT BPM, Pemkab Waropen Anggarkan Rp6,5 Miliar Subsidi Tiket Kapal Cepat

    529 shares
    Bagikan 212 Tweet 132
  • Bupati JR Tegaskan TPP Bukan Hak, Pemotongan 1 Persen Berlaku untuk Apel Senin, Satpol PP Jangan Sibuk Main HP

    527 shares
    Bagikan 211 Tweet 132
Next Post
Provinsi Papua Tengah Buka 950 Formasi CASN 2024, Ini Rincian Formasinya

Pembangunan Dua Juta Hektar Lumbung Pangan di Merauke, Ribka Haluk: Pemerintah Tetap Buka Dialog

Wempi Wetipo-Agustinus Anggaibak Layangkan Gugatan Sengketa Pilgub Papua Tengah ke MK

Wempi Wetipo-Agustinus Anggaibak Layangkan Gugatan Sengketa Pilgub Papua Tengah ke MK

Sambut Natal dan Tahun Baru, Begini Pesan dan Ajakan Pj Bupati dan Tokoh Agama di Mimika

Sambut Natal dan Tahun Baru, Begini Pesan dan Ajakan Pj Bupati dan Tokoh Agama di Mimika

Koran Papua

© 2024 Koranpapua.id

Menu

  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto

© 2024 Koranpapua.id