TIMIKA, Koranpapua.id– Kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Mimika, Papua Tengah, lumpah total
Hingga Selasa 18 November 2025, kantor yang beralamat di Jalan Poros SP5 itu, masih tertutup akibat aksi pemalangan yang telah berlangsung selama sepekan.
Pantauan koranpapua.id, menunjukkan palang kayu di pintu masuk kantor belum bergeser sama sekali, menandakan bahwa aksi tersebut masih berjalan dan belum menemukan titik penyelesaian.
Suasana di sekitar kantor tampak lengang, tidak terlihat kendaraan dinas maupun aktivitas para pegawai.
Halaman parkir yang biasanya dipenuhi kendaraan ASN kini kosong, membuat kantor tersebut tampak seperti ‘mati suri’.
Sisa-sisa aksi pemalangan masih terlihat jelas di bagian depan kantor, menandakan bahwa tuntutan massa belum dipenuhi.
Akibat pemalangan ini, seluruh pelayanan publik di BKPSDM terhenti total, menghambat proses administrasi pemerintahan dan meningkatkan ketegangan antara masyarakat dan pihak berwenang.
Publik kini menantikan langkah tegas dari pemerintah daerah untuk memulihkan aktivitas perkantoran.
Diketahui, pemalangan dilakukan oleh Anak Amungme dan Kamoro yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Amungsa (APA) sejak Selasa, 11 November 2025.
Mereka menuntut kejelasan terkait kuota khusus CPNS bagi putra-putri Amungme dan Kamoro sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Otonomi Khusus (Otsus).
Hingga berita ini diturunkan, Kepala BKPSDM Hermelina W. Imbiri, belum memberikan tanggapan meskipun upaya konfirmasi telah dilakukan. (*)
Penulis: Hayun Nuhuyanan
Editor: Marthen LL Moru










