ADVERTISEMENT
Kamis, Juli 31, 2025
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
ADVERTISEMENT
Home Headline

Raker MRP se-Tanah Papua Hasilkan 13 Rekomendasi, Agus Anggaibak: Jadwalkan Audiens dengan Presiden Prabowo

“Rekomendasi ini adalah hasil perjuangan bersama. Nanti akan kami bawa ke Pemerintah Pusat dan disampaikan langsung kepada Presiden, dengan harapan adanya respons yang adil dan berpihak pada martabat Orang Asli Papua”.

27 Mei 2025
0

Foto bersama Wakil Gubernur Papua Tengah, Deinas Geley dan pimpinan MRP se- Tanah Papua serta tamu undangan usai penutupan rapat kerja. (foto:redaksi/koranpapua.id)

Bagikan ke FacebookBagikan ke XBagikan ke WhatsApp

NABIRE, Koranpapua.id – Rapat Kerja (Raker) Majelis Rakyat Papua (MRP) se-Tanah Papua yang berlangsung di Nabire selama dua hari, Senin 26 Mei dan Selasa 27 Mei 2025, resmi ditutup.

Kegiatan Raker yang digelar di Ballroom Kantor Gubernur Papua Tengah itu, ditutup secara resmi oleh Deinas Geley, Wakil Gubernur Papua Tengah.

ADVERTISEMENT

Penutupan ditandai dengan penandatanganan hasil Raker berupa 13 poin rekomendasi oleh para pimpinan MRP se-Tanah Papua.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Rekomendasi tersebut selanjutnya akan menjadi bahan advokasi kepada pemerintah pusat.

Baca Juga

Reses di Timika, Anggota DPR Papua Pegunungan Serap Aspirasi Pengungsi Nduga

Kopasgat TNI AU Ambil Alih, Pesawat Tetap Terbang di Bandara Bilorai Intan Jaya Meski Tanpa Petugas Sipil

Dan direncanakan Asosiasi MRP se-Tanah Papua bersama Asosiasi Gubernur se- Tanah Papua dan DPRP se- Tanah Papua akan melakukan pertemuan dengan Prabowo Subianto, Presiden Republik Indonesia di Jakarta.

Hal itu disampaikan Agustinus Anggaibak, S.M, Koordinator Asosiasi MRP se- Tanah Papua dalam sambutan pada penutupan Raker MRP se-Tanah Papua, tadi malam.

Lebih lanjut, kata Agus, pihaknya akan membawa dokumen hasil kajian tim akademisi untuk diserahkan kepada pemerintah pusat.

“Semoga perjuangan MRP se-Tanah Papua ini direstui Tuhan dan leluhur di tanah ini,” ucapnya.

Sementara itu dokumen hasil kajian tim akademisi UNCEN dan UNIPA yang dihasilkan dalam Raker dibacakan oleh Judson Ferdinandus Waprak, Sekretaris Asosiasi MRP se-Tanah Papua yang juga Ketua MRP Papua Barat.

Untuk diketahui tim akademisi UNCEN dan UNIPA ini terdiri dari, Prof. Dr. Frans Reumi, SH, MH, DR. Yustus Pondayar,SH, M.H, DR. Yusak E. Reba, S.H, MH dan Prof. Nomencen Mabraku dan Andreas Goo.

Koordinator Asosiasi MRP se- Tanah Papua, Agustinus Anggaibak menerima hasil kajian Tim Akademisi Uncen dan UNIPA(foto:redaksi/koranpapua.id)

Adapun hasil kajian yang memuat 13 point rekomendasi tersebut yakni:

  1. MRP mendesak TNI, POLRI dan OPM/KKB untuk menghentikan konflik
  2. Pemprov bersama Pemkab, Pemkot segera menangani pengungsi korban konflik.
  3. Membuka dialog permanen untuk mencegah pertumpahan darah di Papua.
  4. Revisi UU Otonomi Khusus (Otsus)
  5. Menolak efisiensi anggaran.
  6. Makan bergizi gratis harus ditangani lembaga gereja.
  7. Pembentukan pemekaran DOB disesuaikan kebutuhan daerah.
  8. Investasi di Papua wajib mendapat rekomendasi lembaga hukum adat.
  9. Rekrutmen CPNS, TNI, POLRI dan sekolah kedinasan harus dilakukan secara offline dengan rekomendasi MRP.
  10. Usulan pembentukan Kementerian Otsus dan Istimewa oleh Presiden RI.
  11. Pemerintah diminta menghentikan investasi yang merugikan hak-hak hukum masyarakat adat.
  12. Permintaan kepada Presiden untuk memberikan kejelasan terkait representasi politik OAP yang telah disampaikan pada 2024.
  13. Optimalisasi fungsi, tugas, dan kewenangan MRP berdasarkan PP No. 54 Tahun 2024 dan PP No. 64 Tahun 2008.

Agustinus Anggaibak, dalam sambutannya juga menyampaikan apresiasi atas komitmen para peserta rapat yang telah bekerja keras merumuskan pokok-pokok pikiran strategis demi masa depan Tanah Papua.

“Rekomendasi ini adalah hasil perjuangan bersama. Nantinya akan kami bawa ke Pemerintah Pusat dan disampaikan langsung kepada Presiden, dengan harapan adanya respons yang adil dan berpihak pada martabat Orang Asli Papua,” tegas Agus.

Deinas Geley, Wakil Gubernur Papua Tengah dalam kesempatan yang sama mengingatkan pentingnya peran MRP sebagai lembaga kultural yang menjaga nilai-nilai luhur masyarakat Papua.

Menurut Wagup Deinas, MRP harus menjadi garda terdepan dalam menciptakan perdamaian dan memperjuangkan perlindungan, keberpihakan, serta pemberdayaan OAP dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). (Redaksi)

I am raw html block.
Click edit button to change this html

Cek juga berita-berita Koranpapua.id di Google News

Baca Artikel Lainnya

Reses di Timika, Anggota DPR Papua Pegunungan Serap Aspirasi Pengungsi Nduga

Reses di Timika, Anggota DPR Papua Pegunungan Serap Aspirasi Pengungsi Nduga

30 Juli 2025
Kopasgat TNI AU Ambil Alih, Pesawat Tetap Terbang di Bandara Bilorai Intan Jaya Meski Tanpa Petugas Sipil

Kopasgat TNI AU Ambil Alih, Pesawat Tetap Terbang di Bandara Bilorai Intan Jaya Meski Tanpa Petugas Sipil

30 Juli 2025
Pencuri Motor Ditangkap di Jayanti-Timika, Pelaku sudah Dua Kali Masuk Penjara

Pencuri Motor Ditangkap di Jayanti-Timika, Pelaku sudah Dua Kali Masuk Penjara

30 Juli 2025
200 Ekor Sapi asal Merauke Disiapkan untuk Penuhi Protein Hewani Masyarakat Papua Tengah

200 Ekor Sapi asal Merauke Disiapkan untuk Penuhi Protein Hewani Masyarakat Papua Tengah

30 Juli 2025
Gempa di Rusia Picu Peringatan Tsunami untuk Wilayah Utara Papua, Mimika Dipastikan Aman

Gempa di Rusia Picu Peringatan Tsunami untuk Wilayah Utara Papua, Mimika Dipastikan Aman

30 Juli 2025
Provinsi Papua Tengah Tempati Posisi Teratas Realisasi APBD Tahun 2025

Provinsi Papua Tengah Tempati Posisi Teratas Realisasi APBD Tahun 2025

30 Juli 2025

POPULER

  • Batas Usia Pensiun Karyawan Swasta 59 Tahun, Berbeda dengan PNS. Berikut Penjelasannya

    Kabar Gembira! Pendaftaran CPNS 2025 Resmi Dibuka. Ini Formasi dan Syaratnya

    1279 shares
    Bagikan 512 Tweet 320
  • Cegah Tindak Pidana DD, Kejati Papua Gandeng Pemprov Papua Tengah Sosialisasi Program Jaga Desa

    722 shares
    Bagikan 289 Tweet 181
  • Sambut HUT Kemerdekaan RI ke-80, Bupati Mimika Keluarkan Tujuh Himbauan

    667 shares
    Bagikan 267 Tweet 167
  • 129 Amunisi Kaliber 7,62 mm Ditemukan di TPA Iwaka Mimika

    586 shares
    Bagikan 234 Tweet 147
  • Lima Anggota Polres Puncak Jaya Dipecat Tidak Hormat, Kapolres Tegaskan Komitmen Tegakkan Disiplin

    619 shares
    Bagikan 248 Tweet 155
  • Ketua KPU Papua Steve Dumbon Diberhentikan Sementara

    584 shares
    Bagikan 234 Tweet 146
  • Festival Seni Budaya Papua di Surabaya Berakhir Ricuh, Sejumlah Pengunjung Pingsan

    553 shares
    Bagikan 221 Tweet 138
Next Post
Sambut Hari Lingkungan Hidup Sedunia, DLH Mimika Bersihkan Sampah di Sungai Sekitar Pasar Damai

Sambut Hari Lingkungan Hidup Sedunia, DLH Mimika Bersihkan Sampah di Sungai Sekitar Pasar Damai

Jelang Hari Lansia, 60 Warga Kampung Sanoba Atas Nabire Dilayani Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Jelang Hari Lansia, 60 Warga Kampung Sanoba Atas Nabire Dilayani Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Ringankan Beban Pengungsi Konflik Bersenjata di Papua Tengah, Pemuda Katolik Galang Bantuan Kemanusian

Ringankan Beban Pengungsi Konflik Bersenjata di Papua Tengah, Pemuda Katolik Galang Bantuan Kemanusian

Koran Papua

© 2024 Koranpapua.id

Menu

  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto

© 2024 Koranpapua.id