ADVERTISEMENT
Minggu, Juli 13, 2025
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
ADVERTISEMENT
Home Keamanan

Kasus Penyerangan di Yahukimo, Bupati Didimus Tegaskan Para Korban Murni Guru dan Nakes, Tidak Ada Kaitannya dengan TNI-Polri

Jika ada yang mengatakan bahwa mereka anggota TNI/Polri dan memiliki bukti, silakan tunjukkan kepada dirinya. Dan jika tudingan itu benar, Didimus siap mundur dari jabatan Bupati.

24 Maret 2025
0
Kasus Penyerangan di Yahukimo, Bupati Didimus Tegaskan Para Korban Murni Guru dan Nakes, Tidak Ada Kaitannya dengan TNI-Polri

Bupati Yahukimo, Didimus Yahuli bersama Forkompinda menyampaikan keterangan pers terkait evakuasi korban korban penyerangan KKB, Minggu 23 Maret 2025. (foto:Ist/koranpapua.id)

Bagikan ke FacebookBagikan ke XBagikan ke WhatsApp

DEKAI, Koranpapua.id- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan bersama TNI-Polri telah berhasil mengevakuasi sembilan tenaga medis (Nakes) dan guru yang menjadi korban penyerangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), Minggu 23 Maret 2025.

Bupati Yahukimo, Didimus Yahuli, S.H dalam keterangannya di Dekai, Minggu 23 Maret 2025 membantah keras tudingan yang mengatakan bahwa para korban merupakan bagian dari TNI-Polri.

ADVERTISEMENT

Menanggapi isu yang beredar terkait status guru dan Nakes yang bertugas di Anggruk, Bupati Didimus mengatakan, bahwa para korban bukan orang baru di daerah itu, karena mereka telah direkrut sejak 2021.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Kami selalu menyampaikan di berbagai forum bahwa persyaratan rekrutmen adalah wajib beragama Kristen, percaya pada Yesus sebagai Tuhan, telah dibaptis, dan bersedia menjadi guru misionaris,” terangnya.

Baca Juga

Pembacok Pria di Jalan Seroja Timika Dibekuk Polisi, Kapolsek Miru Sebut Pemicunya Kecurigaan

Pemkab Mimika dan PTFI Launching Air Bersih Kualitas Kuala Kencana

Dan proses verifikasi berlangsung di Jayapura selama 30 hari untuk memastikan latar belakang pendidikan S1 atau S2 di bidang pendidikan atau disiplin ilmu lainnya untuk bisa mengajar.

“Tudingan itu 100 persen tidak benar. Proses rekrutmen kami terbuka dan diketahui publik. Setelah rekrutmen, para pendeta mendoakan dan mereka menandatangani perjanjian kerja sama,” pungkasnya.

Jika ada yang mengatakan bahwa mereka anggota TNI/Polri dan memiliki bukti, silakan tunjukkan kepada dirinya. Dan jika tudingan itu benar, Didimus siap mundur dari jabatan Bupati.

Ia menekankan bahwa pemerintah memiliki etika dan moral dalam memimpin serta tidak akan melakukan hal-hal seperti yang dituduhkan.

“Rekrutmen ini terjadi sejak 2021. Kami ingin memastikan regenerasi guru yang siap menghadapi tantangan global. Kami tidak ingin masa depan daerah ini suram karena keterbatasan kemampuan membaca dan menulis. Ini adalah upaya kami mempersiapkan generasi yang lebih baik,” tutup Bupati Didimus.

Bupati Didimus menyebutkan, peristiwa penyerangan yang dilakukan KKB merupakan kejadian luar biasa yang mengejutkan banyak pihak.

Karena menurut Bupati Didimus, selama 64 tahun sejak Injil masuk ke daerah tersebut, kejadian itu tidak pernah terjadi.

“Kami biasa merasakan keamanan dan ketenangan. Namun, kali ini kami semua, termasuk pemerintah, masyarakat, dan gereja, terkejut dan syok atas kejadian ini. Kami merasa hal ini seharusnya tidak terjadi di daerah terpencil seperti ini,” tegasnya.

Dikatakan, para korban sudah dievakuasi ke Jayapura pada Minggu 23 Maret 2025. Proses evakuasi dilakukan dengan mengerahkan seluruh kekuatan, termasuk tiga helikopter TNI dan lima pesawat sipil.

Dalam proses evakuasi itu, Wakil Bupati Yahukimo juga langsung turun ke lokasi di Kampung Anggruk dan menjemput para korban dan mengantar ke Jayapura.

Bupati Didimus juga meluruskan informasi yang benar terkait peristiwa itu bahwa, korban meninggal dunia satu orang, tiga luka berat, empat luka ringan, dan tiga orang lainnya selamat.

“Informasi yang sebelumnya beredar sebelumnya, enam hingga tujuh korban meninggal, tidak benar setelah dilakukan verifikasi di lokasi,” jelasnya.

Bupati Didimus juga menyampaikan turut berdukacita atas meninggal tenaga guru. Ia mendoakan semoga jasa, pengabdian, dan pelayanannya diterima di sisi Tuhan. Kepada keluarga yang ditinggalkan, semoga diberi ketabahan. (Redaksi)

I am raw html block.
Click edit button to change this html

Cek juga berita-berita Koranpapua.id di Google News

Baca Artikel Lainnya

Pembacok Pria di Jalan Seroja Timika Dibekuk Polisi, Kapolsek Miru Sebut Pemicunya Kecurigaan

Pembacok Pria di Jalan Seroja Timika Dibekuk Polisi, Kapolsek Miru Sebut Pemicunya Kecurigaan

12 Juli 2025
Pemkab Mimika dan PTFI Launching Air Bersih Kualitas Kuala Kencana

Pemkab Mimika dan PTFI Launching Air Bersih Kualitas Kuala Kencana

12 Juli 2025
Kasus Kekerasan Seksual di Sorong Memprihatinkan, Masuk Kategori Darurat Kemanusiaan

Kasus Kekerasan Seksual di Sorong Memprihatinkan, Masuk Kategori Darurat Kemanusiaan

12 Juli 2025
Panduan Program Lima Tahun, Pemprov Papua Tengah Matangkan Penyusunan RPJMD 2025

Panduan Program Lima Tahun, Pemprov Papua Tengah Matangkan Penyusunan RPJMD 2025

12 Juli 2025
Personel Polres Sarmi Diberikan Pemahaman Penguatan Kapasitas Hukum Hadapi PSU Gubernur Papua

Personel Polres Sarmi Diberikan Pemahaman Penguatan Kapasitas Hukum Hadapi PSU Gubernur Papua

12 Juli 2025
Badan Pengurus Pemuda Flobamora Mimika Resmi Dilantik, Bae Sonde Bae Flobamora Lebe Bae

Badan Pengurus Pemuda Flobamora Mimika Resmi Dilantik, Bae Sonde Bae Flobamora Lebe Bae

12 Juli 2025

POPULER

  • Di Pelantikan Pj Gubernur Papua, Mendagri Kembali Singgung Ekonomi Papua Tengah -25,5 Persen, Uangnya Disimpan di Bank

    Di Pelantikan Pj Gubernur Papua, Mendagri Kembali Singgung Ekonomi Papua Tengah -25,5 Persen, Uangnya Disimpan di Bank

    912 shares
    Bagikan 365 Tweet 228
  • Tiga Warga Ditembak Aparat di Area Freeport, Ini Penjelasan Kombes Irwan Yuli Prasetyo

    739 shares
    Bagikan 296 Tweet 185
  • Retret yang Dibubarkan: Luka Lama Kebebasan Beragama di Negeri Pancasila

    580 shares
    Bagikan 232 Tweet 145
  • SK Ratusan Guru Kontrak di Mimika sudah Ditandatangani Bupati, Honorarium Segera Dibayarkan

    578 shares
    Bagikan 231 Tweet 145
  • Kasus Penembakan Pendulang Dilaporkan ke Polisi, Ikemal dan YLBHI Papua Tengah Tuntut Keadilan

    578 shares
    Bagikan 231 Tweet 145
  • Kasus Dugaan Korupsi Jembatan Aroanop Mimika ‘Meredup’, Polisi Sebut Terhambat Keterangan Saksi Kunci

    562 shares
    Bagikan 225 Tweet 141
  • Pemkab Mimika Ajukan Pengisian Kekosongan Jabatan Kepala Dinas PUPR ke BKN

    555 shares
    Bagikan 222 Tweet 139
Next Post
Besok Gubernur Meki Nawipa Lantik Bupati-Wabup Mimika dan Puncak, Dua Pasangan Calon Kepala Daerah sudah Tiba di Nabire

Besok Gubernur Meki Nawipa Lantik Bupati-Wabup Mimika dan Puncak, Dua Pasangan Calon Kepala Daerah sudah Tiba di Nabire

TPNPB-OPM Ingatkan Nakes dan Guru Asal NTT dan Maluku Kembali ke Kota, Tinggalkan Tempat Tugas di Wilayah Konflik

TPNPB-OPM Ingatkan Nakes dan Guru Asal NTT dan Maluku Kembali ke Kota, Tinggalkan Tempat Tugas di Wilayah Konflik

Hari Ketiga Pencarian, Khoirul ABK KM. Mina Nusantara Belum Ditemukan

Hari Ketiga Pencarian, Khoirul ABK KM. Mina Nusantara Belum Ditemukan

Koran Papua

© 2024 Koranpapua.id

Menu

  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto

© 2024 Koranpapua.id