ADVERTISEMENT
Kamis, Desember 11, 2025
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
ADVERTISEMENT
Home Keamanan

Polisi Kantongi Pelaku Pembunuhan Pilot Helikopter, Perintakola Lokbere Masuk DPO

Peristiwa yang dialami oleh WNA tentu akan menarik perhatian masyarakat Internasional, sehingga pemerintah Indonesia harus merespon dan memastikan terkait kejadian dan motifnya.

14 Agustus 2024
0
Polisi Kantongi Pelaku Pembunuhan Pilot Helikopter, Perintakola Lokbere Masuk DPO

AKBP I Komang Budiartha, Kapolres Mimika, didampingi Kombes Pol. Bayu Suseno Kasatgas Ops Damai Cartenz, dan Ketua Komnas HAM RI perwakilan Papua, Frits B. Ramandey saat jumpa pers. Rabu, 14 Agustus 2024 (fdoto:redaksi/koranpapua.id)

Bagikan ke FacebookBagikan ke XBagikan ke WhatsApp

TIMIKA, Koranpapua.id– Satgas Damai Cartenz dan Polres Mimika berhasil mengantongi identitas pelaku penembakan terhadap Mr. Glen Malcolm Conning, Pilot helikpoter di Distrik Alama, Kabupaten Mimika, Papua Tengah.

Hal ini disampaikan AKBP I Komang Budiartha, Kapolres Mimika didampingi Kasatgas Ops Damai Cartenz, Kombes Pol. Bayu Suseno dalam jumpa pers di Mako Brimob Timika, 14 Agustus 2024.

ADVERTISEMENT

Dalam kesempatan itu juga dihadiri Frits B. Ramandey, Ketua Komnas HAM RI Perwakilan Papua.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Dikatakan Kapolres, pelaku penembakan diduga berjumlah lima orang yang merupakan anak buah Egianus Kogoya KKB Nduga.

Baca Juga

Peringati Hari HAM Sedunia, FRP Desak Negara Tuntaskan Pelanggaran HAM dan Hentikan Militerisasi di Tanah Papua

Wabup Emanuel Lantik PPIHD Mimika 2025–2030, Tekankan Pelayanan Prima bagi Jamaah Haji

Satu dari lima pelaku atas nama Perintahkola Lokbere alias Malas Gwijangge sudah ditetapkan masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

Kapolres menyebutkan untuk DPO Perintakola Lokbere diketahui pernah terlibat dalam kasus pembantian karyawan PT. Istaka Karya pada tanggal 2 Desember di Distik Yigi, Kabupaten Nduga.

Selain terlibat pembantaian karyawan, Perintakola Lokbere juga ikut terlibat dalam penyanderaan pilot dan pembakaran pesawat Susi Air pada tanggal 7 Februari 2023 di Distrik Paro, Kabupaten Nduga.

Pada kesempatan yang sama Kombes Pol. Dr. Bayu Suseno membeberkan bahwa, para pelaku merupakan anak buah KKB pimpinan Egianus Kogoya.

“Mereka ini aktif melakukan gangguan Kamtibmas di wilayah Nduga,” ungkapnya.

Terkait dengan motif pembunuhan terhadap Glen Malcolm Conning, Bayu mengatakan bahwa sampai sekarang belum diketahui apa yang menjadi latar belakang pembunuhan itu.

“Kita belum ketahui apa yang menjadi motifnya, apakah ada permasalahan dengan proyek ataukah dengan penerbangan atau dengan masyarakat di Distrik Alama,” jelas Bayu.

Menurutnya dengan ditetapkan Perintakola Lokbere sebagai DPO maka pihaknya akan lakukan penyelidikan dan penegakan hukum. Sementara empat pelaku lainnya masih dilakukan pendalaman.

Sementara itu Frits Ramanday, Ketua Komnas HAM RI Perwakilan Papua mengatakan, terkait kasus ini pihaknya masih dalam proses investigasi.

“Nanti kami akan umumkan, namun yang terpenting adalah sekarang pemulihan pasca kejadian ini, itu yang harus segera diambil langkah segera,” sarannya.

Untuk pasca kejadian, kata Frits, tidak hanya sebatas pemulihan keamanannya, tapi juga pemulihan pelayanan bagi masyarakat di Alama.

“Karena ketika kami cek di Puskesmas itu setiap hari lebih dari 50 orang yang berobat. Kita juga jangan lupa bahwa pasca kejadian ini tenaga kesehatan harus mendapatkan pemulihan,” tandasnya.

Terkait dengan itu, Frits meminta pimpinan daerah segera berkoordinasi dengan Kapolres untuk mengirim tenaga psikolog untuk melakukan trauma healing.

Menurutnya, Komnas HAM berkepentingan pasca kejadian ini agar pelayanan publik jangan terhenti.

“Komnas HAM mendorong pelayanan ke masyarakat sipil, pimpinan daerah harus mengambil langkah cepat dan ini tidak menjadi tanggungjawab Satgas Damai Cartenz dan Polres Mimika,” ungkapnya.

Ia juga menegaskan bahwa peristiwa yang dialami oleh Warga Negara Asing (WNA) tentu akan menarik perhatian masyarakat Internasional, sehingga pemerintah Indonesia harus merespon dan memastikan terkait kejadian dan motifnya.

“Kita sesalkan terjadinya peristiwa ini karena ada otoritas-otoritas yang kemudian tidak melakukan antisipasi bahwa ada peristiwa yang sedang terjadi,” timpalnya

“Mestinya para pekerja WNA harusnya diberikan batasan untuk tidak secara bebas bekerja di sekitar daerah-daerah rawan,” pungkasnya. (Redaksi)

Cek juga berita-berita Koranpapua.id di Google News

Baca Artikel Lainnya

KUA-PPAS 2026 Provinsi Papua Diproyeksi Turun ke Angka Rp2,03 Triliun

KUA-PPAS 2026 Provinsi Papua Diproyeksi Turun ke Angka Rp2,03 Triliun

10 Desember 2025
Papua Siap Mandiri Pangan 2027, Tidak Lagi Tergantung Pasokan dari Makassar dan Jawa

Papua Siap Mandiri Pangan 2027, Tidak Lagi Tergantung Pasokan dari Makassar dan Jawa

10 Desember 2025
Kejati Papua Barat Setorkan Rp5,8 Miliar Sitaan dari Pegawai Puskesmas ke Kas Daerah

Kejati Papua Barat Setorkan Rp5,8 Miliar Sitaan dari Pegawai Puskesmas ke Kas Daerah

10 Desember 2025
Peringati Hari HAM Sedunia, FRP Desak Negara Tuntaskan Pelanggaran HAM dan Hentikan Militerisasi di Tanah Papua

Peringati Hari HAM Sedunia, FRP Desak Negara Tuntaskan Pelanggaran HAM dan Hentikan Militerisasi di Tanah Papua

10 Desember 2025
Wabup Emanuel Lantik PPIHD Mimika 2025–2030, Tekankan Pelayanan Prima bagi Jamaah Haji

Wabup Emanuel Lantik PPIHD Mimika 2025–2030, Tekankan Pelayanan Prima bagi Jamaah Haji

10 Desember 2025
AKBP Billyandha Tegaskan Komitmen Ungkap Tiga Kasus Pembunuhan Beruntun di Timika

AKBP Billyandha Tegaskan Komitmen Ungkap Tiga Kasus Pembunuhan Beruntun di Timika

9 Desember 2025

POPULER

  • Bupati JR Pastikan Sebagian Pejabat OPD Mimika Segera Dilantik, Sisanya Menyusul Awal 2026

    Bupati JR Pastikan Sebagian Pejabat OPD Mimika Segera Dilantik, Sisanya Menyusul Awal 2026

    830 shares
    Bagikan 332 Tweet 208
  • Lemasko Desak Pemkab Mimika Tunda Proses Pembentukan LMA, Gery: Seharusnya melibatkan Struktur Adat Asli Kamoro

    720 shares
    Bagikan 288 Tweet 180
  • Identitas Mayat Kepala Terpisah dengan Badan di SP9 Terungkap, Ini Nama Korban dan Profesinya

    2195 shares
    Bagikan 878 Tweet 549
  • Kabar Malam Ini dari Kwamki Narama, Dua Korban Bentrok Meninggal Dunia

    592 shares
    Bagikan 237 Tweet 148
  • Kronologi Tragis di SP12: Ariani Tabuni Terjatuh dari Motor dan Tewas Terlindas Mobil

    564 shares
    Bagikan 226 Tweet 141
  • Misteri Jenazah Hangus di Timika Mulai Terungkap, Polisi Amankan Terduga Pelaku

    562 shares
    Bagikan 225 Tweet 141
  • Luka Kwamki Narama yang Tak Kunjung Berakhir

    555 shares
    Bagikan 222 Tweet 139
Next Post
Empat Pejabat Polres Mimika Dirotasi, AKP Budi Santoso Dipindahkan ke Polda Papua

Kapolres Mimika Ingatkan Perwira Polisi Harus Tunjuk Teladan yang Baik Saat Bertugas

FKDM Mimika Sebut Banyak Lakalantas yang Masuk RSUD Disebabkan Minuman Keras

Jelang Pilkada 2024, FKDM Serukan Jaga Kamtibmas Mimika Tetap Kondusif

Pelayanan Kesehatan di Alama Dihentikan, Komnas HAM Pertanyakan Sikap Pemkab Mimika

Pelayanan Kesehatan di Alama Dihentikan, Komnas HAM Pertanyakan Sikap Pemkab Mimika

Koran Papua

© 2024 Koranpapua.id

Menu

  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto

© 2024 Koranpapua.id