ADVERTISEMENT
Sabtu, November 15, 2025
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
ADVERTISEMENT
Home Papua Tengah Freeport

Freeport Percepat Restorasi Ekosistem Mangrove di Pesisir Mimika Lewat Program Estuary Structure

Restorasi ekosistem mangrove tidak hanya memulihkan fungsi lingkungan tetapi juga memberikan manfaat ekonomi yang berkelanjutan bagi masyarakat setempat.

11 Agustus 2024
0
Freeport Percepat Restorasi Ekosistem Mangrove di Pesisir Mimika Lewat Program Estuary Structure

PT Freeport Indonesia membangun estuary structure di muara Sungai Ajkwa Kabupaten Mimika untuk menangkap sedimentasi dari tailing atau pasir sisa tambang untuk dibentuk menjadi daratan yang ditanami kembali dengan mangrove. (foto:Ist/koranpapua.id)

Bagikan ke FacebookBagikan ke XBagikan ke WhatsApp

 

JAKARTA,Koranpapua.id – PT Freeport Indonesia (PTFI) bersama Pemerintah Kabupaten Mimika, kalangan akademisi dan masyarakat Kamoro berupaya mempercepat restorasi ekosistem mangrove di muara Sungai Ajkwa, Mimika melalui program Estuary Structure.

ADVERTISEMENT

Upaya ini dikupas tuntas dalam talkshow Festival LIKE 2 (Lingkungan, Iklim, Kehutanan, dan Energi Terbarukan) yang diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Sabtu 10 Agustus 2024.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Roberth Sarwom, General Superintendent Reklamasi & Project, Environmental Division PTFI yang juga sebagai narasumber dalam press release yang diterima koranpapua.id, Minggu 11 Agustus 2024 mengatakan, program Estuary Structure merupakan komitmen Freeport Indonesia dalam restorasi lingkungan.

Baca Juga

1.500 Pelari Meriahkan Trisula Heroes Run 2025 di Timika

Minyak Goreng Subsidi Langka, Pedagang Kecil di Timika Kena Imbas

Dalam program ini Freeport melibatkan masyarakat Kamoro, Pemda Mimika, hingga kalangan akademisi dari sejumlah perguruan tinggi di Indonesia.

Diantaranya, Universitas Papua, Universitas Diponegoro, Institut Pertanian Bogor, Institut Sains dan Teknologi Jakarta.

“Kami berupaya mempercepat restorasi ekosistem mangrove di Muara Sungai Ajkwa,” kata Robert.

Roberth menuturkan, PTFI membangun Estuary Structure di muara Sungai Ajkwa untuk menangkap sedimentasi dari tailing atau pasir sisa tambang untuk dibentuk menjadi claratan yang ditanami kembali dengan mangrove.

PTFI berkomitmen melakukan revegetasi lahan terbentuk seluas 500 hektare per tahun.

Hingga saat ini dari tahun 2005 PTFI telah mejalankan revegetasi seluas 953.59 hektare dan akan terus bertambah.

Estuary Structure melibatkan 24 kelompok masyarakat dari Suku Kamoro yang mendiami area dataran rendah Kabupaten Mimika.

Pada akhir tahun 2022 hingga 2023 PTFI mempekerjakan 300 karyawan asli Suku Kamoro.

Roberth menjelaskan metode yang digunakan pada Estuary Structure adalah Struktur Geotab dan Struktur Bambu.

Struktur Geotab merupakan metode dengan cara memasukan tailing atau sedimen ke dalam wadah berbahan geomembran berukuran besar.

Sedimen akan terendap dan tertinggal, sementara air sisa tailing dapat mengalir keluar melalu pori-pori wadah tersebut.

“Geotube kemudian dibentangkan sepanjang garis pantai yang berfungsi untuk menangkap dan menahan sedimen membentuk daratan stabil,” kata Roberth.

Sedangkan struktur bambu merupakan metode menangkap dan menahan sedimen menggunakan bambu yang disusun membentuk huruf “E” atau “T” sehingga sering disebut dengan E-Groin atau T-Groin.

Bambu ditanam 200 Cm ke dalam tanah dengan formasi berjejer seperti dua lapis deretan pagar.

Di antara dua lapis tersebut diisi ranting pohon (debris) guna menahan endapan tailing.

Hal ini akan menghasilkan endapan permanen yang akan membentuk daratan stabil.

“Kami berharap program estuary structure ini dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya kepada masyarakat dan menciptakan domino efek yang positif,” paparnya.

Dikatakan, restorasi ekosistem mangrove tidak hanya memulihkan fungsi lingkungan tetapi juga memberikan manfaat ekonomi yang berkelanjutan bagi masyarakat setempat.

Kementerian LHK menyelenggarakan Festival LIKE 2 pada 8-11 Agustus sebagai rangkaian acara menuju COP 29 UNFCCC (29th Conference of the Parties of the United Nation Framework Convention on Climate Change) yang akan digelar pada 11-22 November 2024 di Baja, Azerbaijan.

PTFI berpartisipasi aktif dalam festival ini melalui booth pameran dengan menghadirkan edukasi tentang pertambangan berkelanjutan yang diikuti ratusan pengunjung setiap harinya. (Redaksi)

I am raw html block.
Click edit button to change this html

Cek juga berita-berita Koranpapua.id di Google News

Baca Artikel Lainnya

Kesbangpol, Satgas Korpasgat Bersama Aparat Gabungan Sosialisasikan Bahaya PEKAT untuk Ratusan Pelajar

Kesbangpol, Satgas Korpasgat Bersama Aparat Gabungan Sosialisasikan Bahaya PEKAT untuk Ratusan Pelajar

15 November 2025
1.500 Pelari Meriahkan Trisula Heroes Run 2025 di Timika

1.500 Pelari Meriahkan Trisula Heroes Run 2025 di Timika

15 November 2025
Minyak Goreng Subsidi Langka, Pedagang Kecil di Timika Kena Imbas

Minyak Goreng Subsidi Langka, Pedagang Kecil di Timika Kena Imbas

15 November 2025
Anggota Polri Diingatkan Menjaga Prilaku dan Hindari Tindakan yang Merugikan Diri Sendiri

Anggota Polri Diingatkan Menjaga Prilaku dan Hindari Tindakan yang Merugikan Diri Sendiri

15 November 2025
Cinta Laura Terlihat Bahagia Berlibur di Asmat, Berkeliling Menggunakan Sepeda Motor dan Naik Perahu

Cinta Laura Terlihat Bahagia Berlibur di Asmat, Berkeliling Menggunakan Sepeda Motor dan Naik Perahu

15 November 2025
Merespons Insiden Penembakan oleh Oknum TNI di Jila, Mahasiswa Mimika se -Jawa & Bali Layangkan Empat Pernyataan Sikap

Merespons Insiden Penembakan oleh Oknum TNI di Jila, Mahasiswa Mimika se -Jawa & Bali Layangkan Empat Pernyataan Sikap

15 November 2025

POPULER

  • 20 Pelajar SMA dan SMK Dogiyai Wakili Provinsi Papua Tengah di Indonesia-Pacific Cultural Synergy 2025

    20 Pelajar SMA dan SMK Dogiyai Wakili Provinsi Papua Tengah di Indonesia-Pacific Cultural Synergy 2025

    632 shares
    Bagikan 253 Tweet 158
  • Perkuat Pengamanan Areal PT Freeport Indonesia, Brimob Polri Berangkatkan 417 Personel

    573 shares
    Bagikan 229 Tweet 143
  • Turun ke Kwamki Narama, Kapolda Papua Tengah Serukan Damai, Jangan Ada Lagi Balas Membunuh

    570 shares
    Bagikan 228 Tweet 143
  • Ketika Pemimpin Melupakan Diaspora: Cermin Pengabaian Empati dari Gubernur NTT terhadap Warganya di Tanah Papua

    570 shares
    Bagikan 228 Tweet 143
  • Pemkab Puncak Minta Maaf, Siap Damaikan Warganya yang Bertikai di Timika

    568 shares
    Bagikan 227 Tweet 142
  • Kabupaten Mimika Diguncang Gempa 4,2 Magnitudo, Goyangannya Tidak Terasa

    543 shares
    Bagikan 217 Tweet 136
  • Pemkab Mimika Kucurkan Hibah Rp15 Miliar Perkuat Layanan RS Mitra Masyarakat

    524 shares
    Bagikan 210 Tweet 131
Next Post
Gallery Foto KPU Mimika Gelar Rapat Pleno Penetapan 222.901 DPS dan 496 TPS se- Kabupaten Mimika

Gallery Foto KPU Mimika Gelar Rapat Pleno Penetapan 222.901 DPS dan 496 TPS se- Kabupaten Mimika

803 Rumah di Kampung Kamora Terendam Air, Bahan Makanan Menipis, Warga Berharap Bantuan Pemerintah

803 Rumah di Kampung Kamora Terendam Air, Bahan Makanan Menipis, Warga Berharap Bantuan Pemerintah

803 Rumah di Kampung Kamora Terendam Air, Bahan Makanan Menipis, Warga Berharap Bantuan Pemerintah

Dua Pekan Kampung Kamora Terendam Air, Lahan Pertanian Rusak, Masyarakat Kekurangan Bahan Makanan

Koran Papua

© 2024 Koranpapua.id

Menu

  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto

© 2024 Koranpapua.id