TIMIKA, Koranpapua.id- Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Mimika, Papua Tengah melaksanakan sosialiasi Penilaian dan Penetapan Hasil Alih Media Sesuai Persyaratan Penjamin Keabsahan.
Sosialisasi yang berlangsung di salah satu hotel di Timika, Rabu 18 September 2024 diikuti sejumlah perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan kepala distrik di lingkup Pemkab Mimika.
Sebagai pemateri dalam sosialisasi itu, Dinas Perpustakaan Mimika menghadirkan Dwi Nurmaningsih dari Arsip Nasional Republik Indonesia.
Willem Naa, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemda Mimika ketika membuka kegiatan ini mengatakan, kehadiran arsip pada dasarnya karena adanya kegiatan atau aktivitas dalam suatu organisasi.
Arsip sebagai penjabaran dari tugas dan fungsi yang sangat penting dalam menunjang proses kegiatan administrasi negara, manajemen birokrasi pemerintahan maupun manajemen perusahaan.
Sesuai ketentuan umum UU No.43 Tahun 2009 tentang Kearsipan, menjelaskan bahwa arsip adalah rekaman kegiatan atau peristiwa dalam berbagai bentuk dan media sesuai dengan perkembangan teknologi.
Willem mengatakan, untuk menunjang terciptanya administrasi kearsipan yang baik dan tertib, maka diperlukan adanya sistem pengelolaan atau manajeman yang tepat dan didukung oleh tenaga-tenaga yang profesional dan terampil.
“Selama ini persepsi masyarakat terhadap arsip masih sangat memprihatinkan, arsip masih dianggap sebagai kertas usang di gudang, yang sewaktu-waktu dibuang,” ujar Willem.
Padahal menurut Willem, arsip memiliki peranan penting, karena melalui arsip bisa mengetahui secara akurat apa yang telah terjadi di masa lampau.
Dikatakan, di dalam arsip terkandung banyak informasi, seperti sejarah berdirinya suatu organisasi, kegiatan yang telah dijalankan termasuk kegiatan yang akan dijalankan.
Karena itu, arsip dijadikan sebagai pusat ingatan atau rekaman dan informasi, dan juga dijadikan salah satu bahan pertimbangan dalam menetapkan kebijaksanaan kedepan.
“Untuk itulah dibutuhkan suatu manajemen sistem kearsipan yang baik agar dapat memperlancar perkembangan organisasi secara keseluruhan, memelihara dan menyelamatkan arsip yang berasal dari badan-badan pemerintah, swasta atau perorangan,” tegasnya.
Willem berharap melalui kegiatan ini dapat memotivasi semua OPD agar mengelola arsip untuk lebih kreatif, inovatif dan edukatif dalam bekerja.
“Mudah-mudahan niat tulus saudara akan memberikan hasil maksimal dan pada gilirannya akan menjadi pengelola arsip dalam pengambilan keputusan dan bahan pertanggung jawaban suatu permasalahan untuk menjamin keselamatan pemeliharaan dan fungsi arsip itu sendiri,”tandasnya.
Menutup sambutanya Wilem mewakili Pemkab Mimika menyampaikan terima kasih kepada narasumber dari Arsip Nasional Republik Indonesia yang sudah meluangkan waktu untuk hadir di Timika. (Redaksi)