“Daun gatal memiliki manfaat bagi kesehatan, terutama untuk melancarkan peredaran darah, meredakan pegal linu, nyeri otot, dan membantu mengurangi gatal-gatal pada kulit”.
TIMIKA, Koranpapua.id- Berbagai komoditas asal Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, kini menjadi incaran banyak kalangan di luar Papua.
Seperti kita ketahui, dalam beberapa pekan terakhir sebanyak 2.580 ekor kepiting bakau hidup (karaka) dikirim ke Singapura, termasuk ikan Karapu seberat 162 kilogram hasil tangkapan nelayan di Laut Mimika juga dikirim ke Jakarta.
Terbaru, sebanyak dua kilogram Daun Gatal dan 0,5 kilogram Jahe Merah diterbangkan ke Jakarta melalui Bandar Udara Mozes Kilangin Timika, Rabu 29 Oktober 2025.
Pengiriman komoditas melalui jasa eksepedisi ini, diketahui melalui pemeriksaan Karantina Papua Tengah, yang melaksanakan tugas pengawasan terhadap media pembawa tumbuhan yang akan dikirim ke luar daerah.
Anton Panji, Kepala Kantor Karantina Papua Tengah, mengatakan dari hasil pemeriksaan petugas karantina, komoditas tersebut terbebas dari gejala serangan Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina (OPTK).
“Komoditasnya bebas OPTK seperti serangga dan jamur yang berpotensi menimbulkan penyakit tanaman di daerah tujuan,” ujar Anton.
Dikatakan, petugas Karantina juga melakukan pemeriksaan terhadap kebersihan kemasan sebagai bukti bahwa produk tersebut layak dan aman untuk dikirim.
“Daun gatal memiliki manfaat bagi kesehatan, terutama untuk melancarkan peredaran darah, meredakan pegal linu, nyeri otot, dan membantu mengurangi gatal-gatal pada kulit,” jelasnya.
Sementara itu, jahe merah terkenal sebagai rempah yang berkhasiat meningkatkan daya tahan tubuh, menghangatkan badan, serta membantu meredakan batuk dan masuk angin.
Melalui pemeriksaan ini, Karantina Papua Tengah berkomitmen untuk melindungi sumber daya alam hayati Indonesia dari ancaman penyebaran penyakit tumbuhan.
Termasuk mendukung kelancaran distribusi hasil bumi Papua yang kaya manfaat bagi masyarakat luas. (Redaksi)










