KARUBAGA, Koranpapua.id– Mobil Daihatsu Triton dengan nomor polisi DW 8915 BV yang mengangkut 16 penumpang mengalami rem blong dan terjun ke jurang, Sabtu 21 Juni 2025.
Kecelakaan tunggal yang terjadi di Desa Minage, Distrik Kubu, Kabupaten Tolikara, mengakibatkan dua penumpang meninggal dunia, tujuh luka ringan, enam luka sedang, dan satu orang selamat.
Ipda Febri Yudha Asmara, Kasat Lantas Polres Tolikara menjelaskan, peristiwa naas itu terjadi sekitar pukul 12.35 WIT.
Mobil yang dikemudikan oleh Yosua Walengga (32) itu berangkat dari Wamena menuju Distrik Karubaga.
Namun sesampainya di Desa Minage, tepatnya di turunan setelah aspal putus sebelum jembatan merah, kendaraan mengalami rem blong.
Mobil kemudian menabrak pagar kayu, dan terjun ke dalam jurang dengan kedalaman sekitar 30 meter.
Data Korban Kecelakaan Mobil Triton
Korban Meninggal Dunia:
Dien Kogoya (19) berstatus pelajar, warga Desa Bandia, Distrik Karubaga meninggal di lokasi kejadian.
Mailes Wandik (27), petani, warga Distrik Lianogoma meninggal di RSUD Karubaga.
Korban Luka Ringan:
Kilungga Wanimbo (55), Distrik Poganeri
Wandi Wandik (25), Distrik Lianogoma
Yosua Walengga (supir, 32), Distrik Numba
Agustus Walengga (28), Distrik Lianogoma
Iseng Yikwa (53), Distrik Karubaga
Pomiles Gombo (21), Distrik Umagi
Itenus Yikwa (30), Distrik Konda
Korban Luka Sedang:
Eli Wakur (35), Distrik Kubu
Tekomili Walengga (14), Distrik Lianogoma
Yutius Kogoya (35), Distrik Lianogoma
Mike Wandik (25), Distrik Karubaga
Antaoai Wandik (23), Distrik Lianogoma
Omiron Walengga (40), Distrik Lianogoma
Korban Selamat:
Yas Walengga (40), Distrik Lianogoma, setelah melompat dari mobil sebelum kendaraan masuk jurang.
Adapun barang barang bukti kecelakaan itu, berupa Daihatsu Triton double cabin, warna putih, nomor polisi DW 8915 BV, keluaran tahun 2015 dalam kondisi rusak sedang, body dan kaca hancur.
Ipda Febri mengatakan, setelah menerima laporan, polisi langsung bergerak ke lokasi dan langsung mengevakuasi para korban ke RSUD Tolikara menggunakan ambulance.
Sementara dua korban meninggal dunia dijemput keluarga untuk dimakamkan di Distrik Karubaga dan Lianogoma.
“Untuk 14 korban luka telah mendapatkan perawatan di RSUD Tolikara dan diperbolehkan pulang,” jelasnya.
Sementara itu, Kasat Samapta Iptu Nosmin Wonda bersama 12 personel, didampingi Kasat Lantas, melaksanakan olah TKP sebagai bagian dari penyelidikan awal.
“Situasi di lokasi aman dan terkendali. Kami akan terus melakukan penyelidikan terkait penyebab kecelakaan,” tutup Ipda Febri.
Polres Tolikara Berikan Sumbangan Duka untuk Keluarga Korban
Sebagai rasa peduli kepada keluarga korban yang meninggal dunia, Polres Tolikara memberikan sumbangan duka berupa Sembako dan tali asih.
Bantuan langsung diberikan kepada keluarga korban yang meninggal dunia dalam kecelakaan tunggal di Desa Minage, Distrik Kubu, Kabupaten Tolikara.
Penyerahan bantuan dilakukan di dua lokasi berbeda, yakni Desa Bandia dan Distrik Lianogoma, Minggu 22 Juni 2025.
Iptu Nosmin Wonda, perwakilan Polres Tolikara didampingi Ipda Kasrim, KBO Sat Narkoba mewakili Kompol Roberth Hitipeuw, Kapolres Tolikara, melayat ke rumah duka almarhum Diaen Kogoya dan Mailes Wandik.
“Kami hadir untuk menyampaikan duka cita yang mendalam atas musibah kecelakaan yang terjadi Sabtu kemarin yang mengakibatkan dua warga meninggal dunia,” ujar Iptu Nosmin.
Sumbangan yang diberikan merupakan bentuk kepedulian langsung dari Kapolres Tolikara untuk membantu keluarga yang sedang berduka, khususnya dalam proses pemakaman.
Iptu Nosmin juga menjelaskan, proses penyelidikan kecelakaan yang terjadi pada Sabtu 21 Juni 2025 masih terus dilakukan oleh Sat Lantas Polres Tolikara.
“Kami mengimbau kepada keluarga korban agar tetap tenang, tidak melakukan aksi-aksi yang dapat mengganggu Kamtibmas, serta mempercayakan penanganan kasus ini sepenuhnya kepada pihak kepolisian,” tutupnya. (Redaksi)