TIMIKA, Koranpapua.id- Pimpinan Pusat Tunas Indonesia Raya (TIDAR) Pusat melaksanakan Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) pembentukan TIDAR se- Papua di Kabupaten Mimika, 13 Januari 2025.
Musdalub berlangsung di salah satu hotel di Timika, dibuka secara resmi oleh Frans Kambu, Plt. Asisten II Setda Mimika mewakili Pj Bupati Mimika Valentinus S. Sumito.
Pembukaan ditandai dengan menabuh tifa secara bersama-sama Frans Kambu, Rocky Candra, Sekretaris Jenderal Pimpinan Pusat Tunas Indonesia Raya (PP TIDAR).
Frans Kambu dalam sambutan mengajak semua kader untuk bersyukur kepada Tuhan atas kerjasama dan prestasi yang dicapai Partai Gerindra selama ini, terutama dalam menciptakan suasana damai di Mimika.
Pemerintah Kabupaten Mimika kata Frans sangat menyambut baik atas kedatangan Pimpinan Pusat TIDAR di Timika.
“Selama ini kita hanya mendengar dari berita-berita bahwa Timika ini tidak aman. Tapi dengan kehadiran Pimpinan Pusat TIDAR di sini membuktikan Mimika aman. Kita harap pelaksanaan ini dapat berjalan baik,” kata Frans.
Mantan Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Mimika ini mengapresiasi atas dilaksanakan Musdalub TIDAR se-Papua untuk pertama kali diselenggarakan di Mimika.
Ia berharap sesuatu yang sudah ditanam di tempat ini terus membangun kebersamaan agar kedepan melahirkan tunas-tunas muda Mimika dan Papua untuk kemajuan daerah ini di masa akan datang.
Kepada Pimpinan Pusat TIDAR, Frans berpesan dalam Musdalub ini ada aspirasi dari masyarakat di daerah dapat dilanjutkan ke tingkat pusat.
Diakhir sambutan, Frans mengucapkan terima kasih atas dukungan dan partisipasi Partai Gerindra dalam mendukung serta jalinan kerjasama dalam membangun untuk kemajuan masyarakat Mimika kedepan.
Sementara Rocky Candra dalam sambutan mengungkapkan sangat bangga mendapat kesempatan pertama untuk datang di tanah Papua terutama di Mimika.
“Kami hadir di Tanah Papua ini ingin menciptakan tunas-tunas bangsa Indonesia raya yang akan membawakan kemajuan tanah Papua,” katanya.
Anggota DPR RI Provinsi Jambi periode 2024-2029 ini mengungkapkan kedatangan Pimpinan Pusat TIDAR ingin berbagi energi positif untuk anak-anak muda yang ada di Papua.
“Kami ingin memastikan anak-anak muda di Papua mengawal dan mengawasi program-program Presiden Prabowo Subianto sampai ke tanah Papua,” pungkasnya.
Mantan Anggota DPRD Jambi periode 2019-2024 ini berharap dengan terbentuknya TIDAR Papua menjadi generasi penerus Gerindra di Papua.
“Generasi adalah sebuah keniscahayaan. Anak-anak muda di Papua yang tergabung dalam TIDAR wajib hukumnya mengawal dan mengawasi program Presiden Prabowo,” tandasnya.
Dikatakan, Presiden Prabowo sangat mencintai Papua dan berkeinginan agar Papua mengalami kemajuan untuk kesejahteraan masyarakat. Karena kemajuan Papua juga turut memberikan dampak positif bagi Indonesia.
Politisi Gerindra ini meyakini anak muda di Papua dan Mimika khususnya mampu berbuat yang terbaik untuk Papua serta Indonesia umumnya.
Kepada seluruh peserta Musdalub, Rocky memberikan semangat bahwa kehadiran TIDAR untuk kemajuan Papua.
Ia berharap pada tahun 2029, anak muda Papua berani maju muncul di permukaan untuk berbuat dan berkiprah melalui jalur politik menjadi anggota legislatif atau jalur eksekutif dan yudikatif.
Elino Balinol Mom, Ketua Panitia Musdalub Papua menjelaskan pelaksanaan Musdalub TIDAR ini dihadiri oleh setiap perwakilan TIDAR Provinsi Papua, Papua Tengah, Papua Barat, Papua Selatan, Papua Pegunungan dan Papua Barat Daya.
Musdalub ini selain acara pembukaan dilanjutkan dengan pelatihan materi satu dan dua yang dibawakan oleh Pimpinan Pusat serta pemilihan pengurus tingkat provinsi periode 2025-2029.
Usai pemilihan dilanjutkan dengan pengukuhan pengurus TIDAR oleh Pimpinan Pusat.
Dalam Musdalub ini peserta mengucapkan yel-yel Lima Cinta. TIDAR adalah organisasi sayap Gerindra yang didirikan sejak 7 Juli 2008 di Jakarta.
Perlu diketahui, slogan TIDAR adalah membangun awal bangsa yang kokoh dan diwujudkan melalui filosofi Lima Cinta. Lima Cinta tersebut adalah Cinta Diri, Cinta Sesama, Cinta Belajar, Cinta Kesantunan, dan Cinta Indonesia. (Redaksi)