TIMIKA, Koranpapua.id– Ancaman penyanderaan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali mencuat, setelah pernyataan yang disampaikan Sebby Sembom, Juru Bicara KKB belum lama ini.
Menyikapi ancaman tersebut, Satgas Operasi Damai Cartenz (ODC) 2024 langsung bergerak memperketat pengamanan di wilayah rawan, termasuk meningkatkan intensitas pengejaran terhadap kelompok KKB.
Brigjen Pol Dr. Faizal Ramadhani, Kaops Damai Cartenz-2024, melalui Kombes Pol. Dr. Bayu Suseno, Kasatgas Humas ODC-2024, dalam keterangan tertulisnya mengatakan, patroli di lokasi-lokasi strategis, seperti Bandara perintis, kini lebih sering dilakukan.
Langkah ini diambil sebagai respons atas ancaman yang disampaikan KKB setelah pembebasan pilot Susi Air, Philips Mark Mehrtens tanggal 21 September 2024 lalu.
“Kami tingkatkan kegiatan patroli dan pengamanan, khususnya di Bandara-Bandara perintis. Pengejaran terhadap KKB juga masih terus kami lakukan,” ujar Kombes Bayu Suseno, Kamis 3 Oktober 2024.
Disampaikan ODC-2024 tetap mengedepankan pendekatan persuasif dan humanis, terutama di sembilan wilayah prioritas yang tersebar di Provinsi Papua, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan.
Wilayah tersebut meliputi Kabupaten Pegunungan Bintang, Yahukimo, Mimika, Intan Jaya, Dogiyai, Puncak, Nduga, Jaya Wijaya, dan Jayapura.
“Operasi ini mengutamakan pembinaan masyarakat, deteksi dini, serta menjalin komunikasi dengan masyarakat. Namun, kami juga siap dengan langkah penegakan hukum jika diperlukan,” jelasnya
Dengan pengamanan yang semakin diperketat, Satgas ODC-2024 berharap dapat menjaga stabilitas keamanan di wilayah Papua dan sekitarnya. (Redaksi)