PANIAI, Koranpapua.id– Bandara Enarotali di Kabupaten Paniai Provinsi Papua Tengah, saat ini menjadi jalur udara utama yang sangat vital bagi masyarakat di wilayah pegunungan Papua Tengah.
Meski Bandaranya berukuran kecil dan memiliki fasilitas terbatas namun keberadaannya sangat penting untuk evakuasi medis, distribusi logistik, serta kebutuhan pokok lainnya.
Agar jalur transportasi dan operasional Bandara Enarotali tetap berlangsung aman dan lancar, Satgas Korpasgat TNI AU ikut berperan aktif.
Kehadiran Satgas Korpasgat memiliki peran penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban Bandara, baik dari sisi keselamatan penumpang maupun mencegah adanya penyelundupan barang-barang ilegal.
Letda Pas Pande Putu Bayu, S.Tr. (Han), Danpos Satgas Korpasgat Enarotali mengatakan kami bertugas menjaga stabilitas dan keamanan Bandara agar operasional penerbangan tetap lancar.
Karena menurutnya, Bandara ini merupakan satu-satunya jalur udara penghubung masyarakat dengan fasilitas vital.

Dikatakan, selama ini Bandara Enarotali kerap dimanfaatkan untuk evakuasi pasien yang membutuhkan perawatan di rumah sakit rujukan ke Timika, Nabire, dan Jayapura. Mengingat medan yang sulit dan jarak yang jauh, jalur udara menjadi satu-satunya akses cepat dan aman untuk menyelamatkan nyawa.
Selain evakuasi medis, Bandara ini juga menjadi jalur penting pengiriman kebutuhan pokok, yang membantu menjaga ketersediaan barang dan stabilitas harga di pasar lokal.
Aktivitas penerbangan di wilayah ini sangat dipengaruhi oleh kondisi cuaca dan kontur geografis pegunungan. Hal ini menuntut koordinasi yang baik di lapangan agar setiap penerbangan dapat berlangsung dengan aman.
Personel Korpasgat juga aktif menjalin hubungan dengan masyarakat sekitar melalui berbagai kegiatan sosial guna mempererat sinergi demi kelancaran operasional Bandara.
“Dengan dukungan Satgas Korpasgat, Bandara Enarotali terus berperan sebagai jalur udara yang aman dan andal, menjaga kehidupan serta konektivitas masyarakat Paniai di tengah keterbatasan yang ada,” pungkasnya, Minggu 28 September 2025. (*)