ADVERTISEMENT
Sabtu, Juli 5, 2025
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
ADVERTISEMENT
Home Keamanan

TPNPB Nyatakan Perang Terbuka, Turunkan 13 Batalion dari Tiga Kowip, Keluarkan Tujuh Pernyataan Sikap

“Kami sudah korban di tengah-tengah Yahukimo-Yalimo dan Wamena maka apa yang kami sampaikan ini bagi warga sipil dengar baik-baik, dan berhenti di wilayah operasi kami, Wamena rumah kami”.

19 Mei 2025
0

Ilustrasi senjata api. (foto:ilustrasi/koranpapua.id)

Bagikan ke FacebookBagikan ke XBagikan ke WhatsApp

TIMIKA, Koranpapua.id– Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) menyatakan akan melakukan perang terbuka melawan militer Indonesia di wilayah adat Lapago.

Pernyataan perang ini setelah pada pekan kemarin terdapat 18 anggota TPNPB dilaporkan tewas dalam operasi yang dilakukan TNI di Kabupaten Intan Jaya, Provinsi Papua Tengah.

ADVERTISEMENT

Untuk misi ini, TPNPB telah menginstrusikan kepada seluruh pasukan dari 13 batalion yang ada di tiga Komando Wilayah Pertahanan (Kowip) untuk melakukan persiapan melakukan pertempuran melawan militer Indonesia.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Perintah perang ini dikeluarkan Kodap III Ndugama Derakma kepada tiga Kowip dan 13 batalion TPNPB yang ada di wilayah operasi.

Baca Juga

Enos Tipagau Anggota KKB yang Kabur dari Lapas Nabire Tewas Ditembak Satgas ODC

Gedung Baru DPMK Mimika Hampir Rampung, Tahun Ini Pemkab Alokasikan Rp10 Miliar untuk Penyelesaian

Berikut pernyataan perang dalam siaran pers yang diterima koranpapua.id, Senin 19 Mei 2025.

Manajemen Markas Pusat Komnas TPNPB telah menerima laporan resmi dari pasukan TPNPB Kodap III Ndugama Derakma pada hari Minggu, 18 Mei 2025 sekitar pukul 23:50.

Bahwa TPNPB Kodap III Ndugama Derakma telah menyiapkan seluruh pasukan TPNPB dari tiga Kowip dan 13 batalion untuk melakukan operasi dan pertempuran melawan militer pemerintah Indonesia di wilayah adat Lapago, Papua Pegunungan.

Perintah perang ini telah dikeluarkan secara resmi oleh TPNPB Kodap III Ndugama Derakma untuk diketahui oleh semua pihak.

Dan sebagai pernyataan sikap kepada warga sipil di wilayah adat Lapago untuk mematuhi aturan jika memasuki wilayah konflik bersenjata bahwa.

Berikut tujuh pernyataan sikap yang dikeluarkan TPNPB untuk diketahui masyarakat, termasuk operator penerbangan.

  1. Untuk Gereja dan HAM kami kasih waktu mulai hari Senin 19 Mei 2025 untuk evakuasi mayat anggota TNI yang di tembak di Kurima. Kalau tidak, semua aktivitas Kali Baliem sebelah dan Wamena Kota kami tutup aktivitas.
  2. Mobil lintas Yalimo, Tolikara, Lani Jaya dan Nduga yang muat masyarakat sipil, kaca mobil harus kasih turun dan tidak boleh tutup kaca atau terpal.
  3. Bagi warga sipil yang menggunakan motor, helem dibuka dan gaya tidak boleh seperti TNI/POLRI atau pun TPNPB-OPM.
  4. Siapapun yang melintasi di wilayah operasi kami, kami akan sita HP.
  5. Kami sudah korban di ibu kota provinsi Papua Pegunungan, maka kami tidak akan mundur.
  6. Untuk penerbangan udara, orang asli Papua tidak boleh terbangkan pesawat di daerah perang, kami siap tembak.
  7. Semua senjata milik Kodap III Ndugama Derakma semuanya sudah ada di Wamena dan kami siap lumpuh kan kota Wamena.

“Kami sudah korban di tengah-tengah Yahukimo-Yalimo dan Wamena maka apa yang kami sampaikan ini bagi warga sipil dengar baik-baik, dan berhenti di wilayah operasi kami, Wamena rumah kami,” demikian tambahan dalam siaran pers tersebut.

Pernyataan sikap TPNPB Kodap III Ndugama Derakma dan sebagai perintah operasi ini untuk diketahui oleh semua pihak demi mematuhi hukum humaniter di wilayah perang.

Siaran pers ke II Manajemen Markas Pusat Komnas TPNPB pada Minggu 18 Mei 2025, dan diteruskan kepada semua pihak oleh Sebby Sambom, Jubir TPNPB.

Penanggungjawab Nasional Komando Markas Pusat Komando Nasional TPNPB-OPM.

Jenderal Goliath Tabuni, Panglima Tinggi TPNPB-OPM

Letnan Jenderal Melkisedek Awom, Wakil Panglima TPNPB-OPM.

Mayor Jenderal Terianus Satto, Kepala Staf Umum TPNPB-OPM.

Mayor Jenderal Lekagak Telenggen, Komandan Operasi Umum TPNPB-OPM. (Redaksi)

I am raw html block.
Click edit button to change this html

Cek juga berita-berita Koranpapua.id di Google News

Baca Artikel Lainnya

Empat Personel Polisi di Puncak Jaya Diserang OTK, Briptu Kiki Supriyadi Meninggal Dunia

Enos Tipagau Anggota KKB yang Kabur dari Lapas Nabire Tewas Ditembak Satgas ODC

5 Juli 2025
Gedung Baru DPMK Mimika Hampir Rampung, Tahun Ini Pemkab Alokasikan Rp10 Miliar untuk Penyelesaian

Gedung Baru DPMK Mimika Hampir Rampung, Tahun Ini Pemkab Alokasikan Rp10 Miliar untuk Penyelesaian

5 Juli 2025
Kanit Intelkam Polsek Kurima Ditembak OTK, Kondisi Korban Masih Stabil

Pegawai Honorer Ditemukan Tewas, Pelaku Diduga Anggota KKB Pimpinan Elkius Kobak

5 Juli 2025
Komisioner KPU Sorsel Diberhentikan, KPU Provinsi Papua Barat Daya Ambil Alih Tugas dan Kewenangan

Komisioner KPU Sorsel Diberhentikan, KPU Provinsi Papua Barat Daya Ambil Alih Tugas dan Kewenangan

5 Juli 2025
Pemkab Pegubin Bentuk Tim Gugus Tugas, Tangani Praktik Rentenir, Peredaran Miras dan Perjudian

Pemkab Pegubin Bentuk Tim Gugus Tugas, Tangani Praktik Rentenir, Peredaran Miras dan Perjudian

5 Juli 2025
Kapolda Papua Tengah Cup Usia 38+ Resmi Bergulir, Usung Moto Bebas Alkohol, Narkoba, Bugar dan Sehat

Kapolda Papua Tengah Cup Usia 38+ Resmi Bergulir, Usung Moto Bebas Alkohol, Narkoba, Bugar dan Sehat

5 Juli 2025

POPULER

  • Konsep Otomatis

    Kursi Sekda Mimika ‘Panas’, Siapa Penerus Petrus Yumte? Ini Tanggapan Bupati Johannes Rettob

    1943 shares
    Bagikan 777 Tweet 486
  • Cukup Misteri, Ratusan Miliar Dana Desa di Kabupaten Mimika ‘Menguap’

    1355 shares
    Bagikan 542 Tweet 339
  • Kembali Soroti Anjoknya Penyerapan Anggaran di Papua Tengah, Mendagri: Disebabkan Gubernur Berencana Ganti Kepala Dinas

    897 shares
    Bagikan 359 Tweet 224
  • Nasib 18 Tenaga Kesehatan di Mimika ‘Tidak Pasti’, Dua Tahun Belum Terima SK PPPK

    888 shares
    Bagikan 355 Tweet 222
  • Tumpang Tindih Fungsi dan Kewenangan, Bupati Johannes Rettob akan Lakukan Restrukturisasi Sejumlah OPD

    719 shares
    Bagikan 288 Tweet 180
  • Masa Jabatan Kepala Kampung di Mimika akan Dievaluasi, Ketahuan Selewengkan Dana Kampung Langsung Dicopot

    695 shares
    Bagikan 278 Tweet 174
  • Buntut YGH Meninggal Dunia, Warga Blokir Jalan C Heatubun Minta Ganti Rugi Rp1 Miliar

    656 shares
    Bagikan 262 Tweet 164
Next Post

Satgas Gakkum ODC 2025 Ungkap Kasus Peredaran Amunisi Ilegal Libatkan Oknum Anggota Polri

Pemprov Papua Tengah Kirim Bantuan Pangan dan Perlengkapan Medis untuk Korban Konflik Bersenjata di Empat Kabupaten

Anggaran untuk PSU Boven Digoel Rp30 Miliar, Wamendagri Ribka Tegaskan Jangan Terulang Kembali Kesalahan yang Sama

Koran Papua

© 2024 Koranpapua.id

Menu

  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto

© 2024 Koranpapua.id