ADVERTISEMENT
Senin, Oktober 6, 2025
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
ADVERTISEMENT
Home Agama

Umat Katolik se-dunia Berdukacita, Paus Fransiskus Wafat

"Selamat Paskah," kata Paus asal Argentina itu dengan suara lemah dari kursi rodanya di balkon Basilika Santo Petrus, yang disambut gembira puluhan ribu umat Katolik di lapangan yang dipenuhi bunga.

21 April 2025
0
Umat Katolik se-dunia Berdukacita, Paus Fransiskus Wafat

Pemimpin Gereja Katolik Paus Fransiskus. (foto:ist/koranpapua.id)

Bagikan ke FacebookBagikan ke XBagikan ke WhatsApp

VATIKAN, Koranpapua.id– Umat Katolik di seluruh dunia berdukacita. Paus Fransiskus meninggal dunia pada Senin pagi, 21 April 2025, demikian diumumkan Kardinal Kevin Ferrell, camerlengo Vatikan.

“Pukul 7:35 pagi ini, Uskup Roma, Fransiskus, kembali ke rumah Bapa. Seluruh hidupnya didedikasikan untuk melayani Tuhan dan Gereja-Nya,” kata Farrell dalam pengumuman tersebut, mengutip dari Vatikan News.

ADVERTISEMENT

Paus Fransiskus terakhir kali hadir di hadapan ribuan umat Katolik di Lapangan Santo Petrus di Vatikan pada hari Minggu, 20 April 2025, untuk merayakan Paskah.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Pria berusia 88 tahun itu terlihat lemah, sehingga tidak dapat menghadiri sebagian besar acara Pekan Suci di Vatikan.

Baca Juga

Antrean Panjang di SPBU, Bupati Mimika Pastikan Pasokan Segera Normal, Pertamax Eceran Tembus Rp35 Ribu Per Liter

60 Kg Gelembung Ikan Tujuan Surabaya Jalani Pemeriksaan di Bandara Mozes Kilangin Timika

“Selamat Paskah,” kata Paus asal Argentina itu dengan suara lemah dari kursi rodanya di balkon Basilika Santo Petrus, yang disambut gembira puluhan ribu umat Katolik di lapangan yang dipenuhi bunga.

Paus Fransiskus biasanya menyampaikan berkat “Urbi et Orbi” (Untuk Kota dan Dunia) dari balkon yang menghadap ke Lapangan Santo Petrus, tetapi ia memberikan tugas itu kepada seorang kolaborator di hari Minggu ini.

Paus Fransiskus meninggal di kediamannya di Casa Santa Marta, Vatikan.

Pada pukul 09.45, Kardinal Kevin Farrell, Camerlengo Kamar Apostolik, mengumumkan wafatnya Paus Fransiskus dari Casa Santa Marta dengan kata-kata berikut:

“Saudara-saudari terkasih, dengan duka yang mendalam saya harus mengumumkan wafatnya Bapa Suci kita, Fransiskus. Pada pukul 07.35 pagi ini, Uskup Roma, Fransiskus, kembali ke rumah Bapa”.

Seluruh hidupnya dibaktikan untuk melayani Tuhan dan Gereja-Nya. Ia mengajarkan kita untuk menghayati nilai-nilai Injil dengan kesetiaan, keberanian, dan kasih universal, khususnya demi mereka yang paling miskin dan paling terpinggirkan.

Dengan rasa syukur yang tidak terhingga atas teladannya sebagai murid sejati Tuhan Yesus, kami menyerahkan jiwa Paus Fransiskus kepada kasih yang tidak terbatas dan penuh belas kasih dari Tuhan Yang Maha Esa dan Tritunggal.

Paus dirawat di Rumah Sakit Poliklinik Agostino Gemelli pada hari Jumat 14 Februari 2025, setelah menderita bronkitis selama beberapa hari.

Kondisi klinis Paus Fransiskus berangsur-angsur memburuk, dan dokternya mendiagnosis pneumonia bilateral pada hari Selasa, 18 Februari.

Setelah 38 hari dirawat di rumah sakit, mendiang Paus kembali ke kediamannya di Vatikan di Casa Santa Marta untuk melanjutkan pemulihannya.

Pada tahun 1957, di awal usia 20-an, Jorge Mario Bergoglio menjalani operasi di negara asalnya Argentina untuk mengangkat sebagian paru-parunya yang terkena infeksi pernapasan parah.

Seiring bertambahnya usia, Paus Fransiskus sering menderita penyakit pernapasan, bahkan membatalkan rencana kunjungan ke Uni Emirat Arab pada bulan November 2023 karena influenza dan radang paru-paru.

Pada bulan April 2024, mendiang Paus Fransiskus menyetujui edisi terbaru buku liturgi untuk upacara pemakaman kepausan, yang akan memandu Misa pemakaman yang belum diumumkan.

Edisi kedua Ordo Exsequiarum Romani Pontificis memperkenalkan beberapa elemen baru, termasuk bagaimana jenazah Paus harus ditangani setelah kematian.

Penetapan kematian dilakukan di kapel, bukan di ruangan tempat ia meninggal, dan jenazahnya langsung ditempatkan di dalam peti jenazah.

Menurut Uskup Agung Diego Ravelli, Pemandu Upacara Apostolik, mendiang Paus Fransiskus telah meminta agar upacara pemakaman disederhanakan dan difokuskan pada ekspresi iman Gereja terhadap Tubuh Kristus yang Bangkit.

“Ritus yang diperbarui,” kata Uskup Agung Ravelli, “berusaha untuk lebih menekankan bahwa pemakaman Paus Roma adalah pemakaman seorang pendeta dan murid Kristus, bukan pemakaman seorang tokoh berkuasa di dunia ini.” (Redaksi

I am raw html block.
Click edit button to change this html

Cek juga berita-berita Koranpapua.id di Google News

Baca Artikel Lainnya

Penataan Kelembagaan, Pemkab Mimika Bentuk OPD Baru, ‘Dinas Pariwisata dan Budaya’

Penataan Kelembagaan, Pemkab Mimika Bentuk OPD Baru, ‘Dinas Pariwisata dan Budaya’

6 Oktober 2025
Antrean Panjang di SPBU, Bupati Mimika Pastikan Pasokan Segera Normal, Pertamax Eceran Tembus Rp35 Ribu Per Liter

Antrean Panjang di SPBU, Bupati Mimika Pastikan Pasokan Segera Normal, Pertamax Eceran Tembus Rp35 Ribu Per Liter

6 Oktober 2025
60 Kg Gelembung Ikan Tujuan Surabaya Jalani Pemeriksaan di Bandara Mozes Kilangin Timika

60 Kg Gelembung Ikan Tujuan Surabaya Jalani Pemeriksaan di Bandara Mozes Kilangin Timika

6 Oktober 2025
643 Unit Kendaraan Plat Luar Beroperasi di Papua, Masih Ratusan yang Belum Terdaftar

643 Unit Kendaraan Plat Luar Beroperasi di Papua, Masih Ratusan yang Belum Terdaftar

6 Oktober 2025
Pencarian Berakhir, Seluruh Korban Insiden GBC Freeport Ditemukan Meninggal Dunia

Pencarian Berakhir, Seluruh Korban Insiden GBC Freeport Ditemukan Meninggal Dunia

6 Oktober 2025
Untuk Pertama Kalinya, Kepengurusan KADIN  Papua Tengah dan Delapan Kabupaten Dilantik Bersamaan di Timika

Untuk Pertama Kalinya, Kepengurusan KADIN  Papua Tengah dan Delapan Kabupaten Dilantik Bersamaan di Timika

6 Oktober 2025

POPULER

  • 10 Sekolah di Mimika Gagal Dapat Revitalisasi, Bupati Johannes Rettob Sesalkan Kinerja Dinas Pendidikan

    10 Sekolah di Mimika Gagal Dapat Revitalisasi, Bupati Johannes Rettob Sesalkan Kinerja Dinas Pendidikan

    750 shares
    Bagikan 300 Tweet 188
  • Burunon Kasus Korupsi Rp7,9 Miliar di Papua Barat Dibekuk Tim SIRI Kejagung

    618 shares
    Bagikan 247 Tweet 155
  • Kecewa Soal Beasiswa, Puluhan Mahasiswa OAP Datangi Disdik Mimika, Pegawai Diusir Keluar Kantor, Ini Tanggapan Lemasko

    613 shares
    Bagikan 245 Tweet 153
  • Berbenturan dengan Nurani, Artis Edo Kondologit Mundur dari Anggota DPRD Papua Barat Daya

    606 shares
    Bagikan 242 Tweet 152
  • Tiga Mantan Pejabat di Mimika Masih Kuasai  Empat Mobil Dinas, Upaya Penarikan Belum Berhasil

    581 shares
    Bagikan 232 Tweet 145
  • FPK Mimika Gandeng 31 Paguyuban, Gelar Aksi Bersih Kota Sambut HUT ke-29

    576 shares
    Bagikan 230 Tweet 144
  • Insiden Berdarah Yahukimo, Seluruh Korban Tewas dan Selamat Berhasil Dievakuasi, Ini Daftar Namanya

    571 shares
    Bagikan 228 Tweet 143
Next Post
Freeport Setor Rp7,73 Triliun ke Pemerintah Pusat dan Daerah atas Keuntungan Bersih 2024

Freeport Setor Rp7,73 Triliun ke Pemerintah Pusat dan Daerah atas Keuntungan Bersih 2024

Lapas Kelas IIB Timika Perkenalkan Produk Hasil Karya Warga Binaan di IPPAFest 2025 di Jakarta

Lapas Kelas IIB Timika Perkenalkan Produk Hasil Karya Warga Binaan di IPPAFest 2025 di Jakarta

Vatikan Buka Suara Penyebab Paus Fransiskus Meninggal Dunia, Argentina Tetapkan Tujuh Hari Berkabung

Vatikan Buka Suara Penyebab Paus Fransiskus Meninggal Dunia, Argentina Tetapkan Tujuh Hari Berkabung

Koran Papua

© 2024 Koranpapua.id

Menu

  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto

© 2024 Koranpapua.id