TIMIKA, Koranpapua.id- Pemerintah Kabupaten Mimika, Papua Tengah menargetkan rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Tahun 2024 sebesar Rp7,293. 781.587.041.
Besaran rancangan target APBD-P ini disampaikan Valentinus S. Sumito, Pj. Bupati Mimika dalam Rapat Paripurna I Masa Sidang III tentang Pembahasan Rancangan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2024, Senin 30 September 2024.
Pada kesempatan yang sama, Valentinus juga menyampaikan target pendapatan daerah tahun 2024 sebesar Rp6.088.876.724.655.
Rapat yang berlangsung di Ruang Utama Paripurna Kantor DPRD Mimika itu, dipimpin Anton Bukaleng, Ketua DPRD dan dihadiri 21 Anggota DPRD Mimika.
Sementara Pemda Mimika, Pj. Bupati didampingi Petrus Yumte, Pj. Sekda Mimika dan sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Di hadapan pimpinan dan anggota DPRD Mimika, Valentinus menyampaikan, proses penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD-P Tahun Anggaran 2024, telah diawali dengan penandatanganan berita acara kesepakatan antara Pemda dan DPRD tanggal 24 September 2024.
Atas dasar itu, Pemda Mimika menyusun rencana kerja dan anggaran, yang merupakan bahan penyusunan Rancangan Perda tentang Perubahan APBD-P dan Rancangan Peraturan Kepala Daerah tentang Penjabaran Perubahan APBD Tahun Anggaran 2024.
Valentinus menjelaskan, rancangan Perubahan APBD tahun 2024 tetap memperhatikan prioritas program, kegiatan dan sub kegiatan masing- masing perangkat daerah, yang telah disesuaikan dalam kodefikasi, klasifikasi dan nomenklatur baru yang telah dimutakhirkan.
“Dengan perubahan APBD tahun 2024 telah disusun secara elektronik, dan terintegrasi dengan tahapan perencanaan, dengan menggunakan Sistem Informasi Pemerintahan Daerah Republik Indonesia (SIPD-RI),” jelas Valentinus.
Disampaikan, besaran Pendapatan Daerah Perubahan APBD tahun anggaran 2024 ditargetkan sebesar Rp6.088.876.724.655,50 (enam triliun delapan puluh delapan miliar delapan ratus tujuh puluh enam juta tujuh ratus dua puluh empat ribu enam ratus lima puluh enam rupiah)
Jumlah besaran pendapatan daerah diperoleh dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang ditargetkan sebesar Rp441.528.000.000,00 (empat ratus empat puluh satu miliar lima ratus dua puluh delapan juta rupiah)
Pendapatan dana transfer, direncanakan sebesar Rp 4.084.912.827.500,00 (empat triliun delapan puluh empat miliar sembilan ratus duabelas juta delapan ratus dua puluh tujuh ribu lima ratus rupiah)
Pendapatan daerah yang sah direncanakan sebesar Rp1.562.435.897.155,50 (satu triliun lima ratus enam puluh dua milyar empat ratus tiga puluh lima juta delapan ratus sembilan puluh tujuh ribu seratus lima puluh enam rupiah)
Sementara belanja daerah perubahan APBD Tahun Anggaran 2024 direncanakan sebesar Rp7.293.781.587.041,70 (tujuh triliun dua ratus sembilan puluh tiga miliar tujuh ratus delapan puluh satu juta lima ratus delapan puluh tujuh ribu empat puluh satu koma tujuh puluh sen rupiah)
Besaran target anggaran perubahan itu akan dimanfaatkan untuk belanja kebutuhan daerah, diantara:
Belanja operasi, ditargetkan sebesar Rp4.481.659.356.915,00 (empat triliun empat ratus delapan puluh satu miliar enam ratus lima puluh sembilan juta tiga ratus lima puluh enam ribu sembilan ratus lima belas rupiah)
Belanja modal, ditargetkan sebesar Rp2.352.032.738.035,00 (dua triliun tiga ratus lima puluh dua miliar tiga puluh dua juta tujuh ratus tiga puluh delapan ribu tiga puluh lima rupiah)
Belanja tidak terduga, ditargetkan sebesar 89.910.443.532,70 (delapan puluh sembilan miliar sembilan ratus sepuluh juta empat ratus empat puluh tiga ribu lima ratus tiga puluh dua koma tujuh puluh sen rupiah)
Belanja transfer, ditargetkan sebesar Rp. 370.179.048.559,00 (tiga ratus tujuh puluh miliar seratus tujuh puluh sembilan juta empat puluh delapan ribu lima ratus lima puluh sembilan rupiah)
Pembiayaan daerah pada Perubahan APBD tahun 2024 direncanakan sebesar Rp1.204.904.862.386,20 (satu triliun dua ratus empat miliar sembilan ratus empat juta delapan ratus enam puluh dua ribu tiga ratus delapan puluh enam koma dua puluh sen rupiah)
Terdiri dari penerimaan pembiayaan sebesar Rp1.209.904.862.386,20 (satu triliun dua ratus sembilan miliar sembilan ratus empat juta delapan ratus enam puluh dua ribu tiga ratus delapan puluh enam koma dua puluh sen rupiah) dan pengeluaran pembiayaan sebesar Rp5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah)
Anton Bukaleng, Ketua DPRD Mimika menyambut baik dan memberikan apresiasi kepada Pemkab Mimika.
Menurutnya penyusunan anggaran perubahan telah mengacu pada Permendagri Nomor 77 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah.
Dikatakan, perubahan anggaran terjadi karena adanya perkembangan yang tidak sesuai dalam kebijakan anggaran.
Seperti terjadinya pelampauan anggaran atau tidak tercapainya proyeksi pendapatan daerah, alokasi belanja daerah, sumber dan penggunaan biaya yang sebelumnya telah ditetapkan.
Untuk itu diharapkan kepada Pemerintah Daerah dan OPD, instansi lembaga teknis daerah, hendaknya dalam menyusun rencana anggaran dalam APBD-P tahun 2024 dapat secara jeli melihat kegiatan prioritas.
“Minimal kegiatan atau program yang menyentuh kebutuhan dasar di masing-masing instansi dengan memperhitungkan waktu pelaksanaan yang akan berakhir pada 31 Desember 2024,” pungkas Anton.
Anton menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Mimika yang telah menyerahkan Kebijakan Umum Perubahan Anggaran (KUPA) dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (PPAS) APBD Perubahan Tahun Anggaran 2024 untuk dibahas bersama.
Untuk diketahui, Rapat Paripurna I Masa Sidang III tentang Pembahasan Rancangan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2024 akan dilanjutkan besok, Selasa 1 Oktober 2024. (Redaksi)