TIMIKA, Koranpapua.id- Mekael Degei, bocah berusia tujuh tahun hanyut terbawa air di sungai yang berada di belakang SMP Negeri 11 Timika, Jalan Pendidikan Timika, Senin 22 April 2024.
Setelah dilakukan pencarian, akhirnya bocah malang ini ditemukan tersangkut di ranting kayu dan sudah tidak bernyawa.
Data yang diperoleh Koranpapua.id menyebutkan, peristiwa menyedihkan ini terjadi saat Timika diguyur hujan deras. Saat itu korban sedang berjalan di pinggir sungai.
Mungkin karena licin, korban tergelincir dan terjatuh ke sungai yang berada di belakang SMP Negeri 11, RT 02, Kelurahan Otomona, Distrik Mimika Baru, Kabupaten Mimika, Papua Tengah sekitar pukul 15.00 WIT.
Philips, salah satu temannya yang melihat korban terjatuh sempat berusaha untuk menarik. Namun karena air sungai mengalir cukup deras, sehingga korban tidak bisa ditolong.
“Air terlalu deras, saya coba bantu tapi tidak bisa,”ujar Philipis.
Peristiwa ini kemudian dilaporkan ke SAR Timika dan Polsek Mimika Baru. Petugas langsung bergerak ke lokasi dan melakukan pencarian dengan menyusuri sepanjang sungai. Namun upaya pencarian itu belum membuahkan hasil.
Tidak lama setelah petugas SAR dan kepolisian rehat sementara untuk pencarian, seorang warga, Jalur 2, Jalan Patimura Ujung bernama Melkias mengabari telah menemukan korban.
Korban ditemukan sekitar pukul 17.00 WIT tersangkut di ranting kayu tepat di belakang rumahnya. Masyarakat kemudian melaporkan temuan itu kepada petugas.
Korban selanjutnya dijemput dan dibawa pulang keluarga ke rumahnya. (Redaksi)