Gubernur optimis, dalam tiga tahun ke depan Papua Tengah akan mengalami kemajuan pesat melalui penguatan sumber daya manusia dan kerja sama lintas sektor.
NABIRE, Koranpapua.id- Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri, Dr. Drs. Bahtiar Baharuddin, M.Si, bersama Ketua KPU RI, Mochammad Afifuddin, S.Th.I., M.Si, melakukan kunjunga kerja di Nabire.
Bersama rombongan yang tiba di Nabire, Kamis 30 Oktober 2025 yakni Anggota Komisi II DPR RI, Komarudin Watubun, S.H., M.H.
Kunjungan ini bertujuan menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Umum untuk mempercepat pembangunan provinsi baru, Papua Tengah.
Setiba di Bandara Douw Aturure, rombongan disambut tarian adat Papua Tengah. Dalam penyambutan, hadir Wakil Gubernur Papua Tengah, Deinas Geley, S.Sos., M.Si.
Tampak juga dalam penjemputan itu, Ketua KPU Provinsi Papua Tengah, Jennifer Darling Tabuni, Kabag Ops Binda Papua Tengah, Kolonel (Mar) Totok Nurcahyanto.

Termasuk Ketua KPU Kabupaten Nabire, Sarlota Nelcy Martha Wartanoy, serta jajaran protokol Pemprov Papua Tengah.
Lettu Pas Yudha Satria, Danpos Satgas Korpasgat Nabire, memastikan operasional Bandara tetap aman dan tertib selama kegiatan penyambutan berlangsung.
Rombongan kemudian mengikuti rapat koordinasi yang dipimpin Gubernur Meki Nawipa di Ballroom Kantor Gubernur Papua Tengah.
Gubernur dalam kesempatan itu menekankan pentingnya kolaborasi antarlembaga untuk memperkuat fondasi pemerintahan provinsi baru.
Ia juga mengatakan, perlu menyelaraskan kebijakan dan program pembangunan, serta menyiapkan pembangunan kantor gubernur, kantor DPR, dan kantor MRP.
“Rapat koordinasi ini penting untuk menyatukan visi pemerintah pusat dan daerah demi kesejahteraan masyarakat. Forum ini menjadi kesempatan menyamakan persepsi dan strategi pembangunan,” ujar Gubernur Meki.
Rapat koordinasi diharapkan menghasilkan rekomendasi dan data kebijakan yang bisa menjadi acuan strategis pemerintah pusat dan daerah.
Gubernur optimis, dalam tiga tahun ke depan Papua Tengah akan mengalami kemajuan pesat melalui penguatan sumber daya manusia dan kerja sama lintas sektor, membawa Papua Tengah menuju masa depan yang aman, damai, dan sejahtera. (Redaksi)







