ADVERTISEMENT
Jumat, November 14, 2025
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
ADVERTISEMENT
Home Keamanan

Anggota KKB Yekis Wanimbo, Pelaku Pembakaran Camp PT Unggul Ditangkap di Mimika

Ia juga mengakui telah membeli senjata revolver tersebut seharga Rp30 juta dari seorang warga suku Damal di Distrik Tembagapura, tanpa disertai amunisi.

11 Juni 2025
0

Yekis Wanimbo alias Salahmakan Tabuni, seorang buronan (DPO) KKB Puncak, ditangkap oleh Tim Gabungan Satgas Gakkum dan Satgas Intel Operasi Damai Cartenz. (foto:ist/koranpapua.id)

Bagikan ke FacebookBagikan ke XBagikan ke WhatsApp

TIMIKA, Koranpapua.id- Yekis Wanimbo alias Salahmakan Tabuni, anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang selama ini masuk Daftar Pencarian Orang (DPO), berhasil ditangkap.

Penangkapan oleh Tim Gabungan Satgas Gakkum dan Satgas Intel dilakukan pada Selasa, 10 Juni 2025, sekitar pukul 14.35 WIT, di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah.

ADVERTISEMENT

Setelah penangkapan, Yekis Wanimbo segera dibawa ke Posko Gakkum Unit Timika untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Yekis Wanimbo alias Salahmakan Tabuni diketahui terlibat dalam aksi pembakaran Camp PT. Unggul di Kampung Mundidok, Kabupaten Puncak, Papua, pada tahun 2021.

Baca Juga

Perkuat Pengamanan Areal PT Freeport Indonesia, Brimob Polri Berangkatkan 417 Personel

Satgas Korpasgat Amankan 24 Botol Miras Ilegal di Bandara Nabire, Rencananya Dikirim ke Sugapa

Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, Kepala Operasi Damai Cartenz, menegaskan bahwa penangkapan ini merupakan bagian dari komitmen Polri dalam menegakkan hukum terhadap pelaku kejahatan bersenjata di Papua.

“Salahmakan Tabuni adalah bagian dari kelompok KKB pimpinan Numbuk Telenggen. Ia berperan aktif dalam aksi pembakaran fasilitas vital milik PT. Unggul di Puncak pada tahun 2021,” jelas Brigjen Faizal dalam keterangannya, Rabu 11 Juni 2025.

Berdasarkan penyelidikan, Salahmakan terlihat bersama Beniku Tabuni dan Alenus Tabuni saat melancarkan pembakaran camp PT. Unggul.

Mereka diduga menyiram bangunan dengan bensin dan membakarnya menggunakan korek api, sebagaimana disaksikan oleh Junius Waker alias Lupa Waker.

Identitas Tersangka dan Dugaan Sumber Dana KKB

Tersangka memiliki nama lengkap Yekis Wanimbo, lahir di Ilaga pada 1 Februari 1994, dan beralamat di Desa Walani, Kwamki Narama.

Selain berprofesi sebagai petani, ia juga diketahui aktif mendulang emas di Kali Kuluk, Distrik Tembagapura.

Hasil dari aktivitas mendulang emas ini diduga digunakan untuk mendanai kegiatan KKB, termasuk pembelian senjata api.

Barang Bukti dan Strategi Penangkapan

Dalam proses penangkapan, aparat berhasil menyita sejumlah barang bukti penting, di antaranya 1 pucuk senjata api jenis Revolver buatan Pindad dengan nomor seri AE S 030190.

Barang bukti lainnya berupa satu tas bercorak Bintang Kejora, dan satu foto berlatar merah almarhum Nanditer Waker (Kepala Desa Walani).

Berdasarkan sinyal intelijen, Salahmakan diketahui merencanakan pergeseran ke Timika pada Senin 9 Juni 2025.

Untuk menghindari identitas dan mengelabui petugas, diriya mengubah penampilannya dengan mencukur rambut serta jenggot.

“Rencananya yang bersangkutan hendak ke Timika menemui seseorang bernama Yoyakim Mujizau, yang saat ini juga sedang dalam penyelidikan,” jelas Brigjen Faizal.

Pengembangan kasus kepemilikan senjata api berhasil memperoleh senjata revolver milik tersangka melalui penggalangan informasi dari masyarakat.

Senjata tersebut diserahkan oleh Denis Tabuni di Kampung Utikini, Distrik Tembagapura, dan kemudian dibawa ke Posko Gakkum Mimika pada Rabu 11 Juni 2025 dini hari.

Dalam pemeriksaan awal, tersangka mengakui keterlibatannya dalam aksi pembakaran, meskipun mengklaim hanya ikut serta tanpa menyulut api.

Dia juga mengakui telah membeli senjata revolver tersebut seharga Rp30 juta dari seorang warga suku Damal di Distrik Tembagapura, tanpa disertai amunisi.

Kombes Pol. Yusuf Sutejo, Kepala Satuan Tugas Hubungan Masyarakat Operasi Damai Cartenz, menyampaikan bahwa Polri bekerja di bawah payung hukum dan Undang-Undang yang berlaku.

“Jika dalam proses penangkapan tidak ada perlawanan, maka upaya persuasif menjadi prioritas. Namun, apabila aparat diserang, maka tindakan tegas berupa tembakan balasan adalah langkah perlindungan diri yang sah secara hukum,” tegas Kombes Yusuf.

Kombes Yusuf mengajak masyarakat untuk tidak terpengaruh oleh propaganda kelompok bersenjata dan terus mendukung aparat dalam menjaga keamanan di Papua.

Saat ini, Satgas Operasi Damai Cartenz masih mendalami keterlibatan tersangka dalam jaringan distribusi senjata dan pendanaan KKB lainnya.

Pemeriksaan lanjutan akan menjadi dasar pengembangan terhadap jaringan kelompok bersenjata pimpinan Numbuk Telenggen. (*)

Penulis: Abdul Hayun Nuhuyanan

Editor: Marthen L.L Moru

I am raw html block.
Click edit button to change this html

Cek juga berita-berita Koranpapua.id di Google News

Baca Artikel Lainnya

Perkuat Pengamanan Areal PT Freeport Indonesia, Brimob Polri Berangkatkan 417 Personel

Perkuat Pengamanan Areal PT Freeport Indonesia, Brimob Polri Berangkatkan 417 Personel

13 November 2025
Penyidikan Dugaan Korupsi ATK, Tim Pidsus Kejati Papua Barat Geledah Ruangan Bagian Hukum Pemkot Sorong

Penyidikan Dugaan Korupsi ATK, Tim Pidsus Kejati Papua Barat Geledah Ruangan Bagian Hukum Pemkot Sorong

13 November 2025
Satgas Korpasgat Amankan 24 Botol Miras Ilegal di Bandara Nabire, Rencananya Dikirim ke Sugapa

Satgas Korpasgat Amankan 24 Botol Miras Ilegal di Bandara Nabire, Rencananya Dikirim ke Sugapa

13 November 2025
Pemkab Puncak Minta Maaf, Siap Damaikan Warganya yang Bertikai di Timika

Pemkab Puncak Minta Maaf, Siap Damaikan Warganya yang Bertikai di Timika

13 November 2025
Turun ke Kwamki Narama, Kapolda Papua Tengah Serukan Damai, Jangan Ada Lagi Balas Membunuh

Turun ke Kwamki Narama, Kapolda Papua Tengah Serukan Damai, Jangan Ada Lagi Balas Membunuh

13 November 2025
Dinkes Mimika Targetkan Gedung Puskesmas di Kokonau dan Ayuka Diresmikan Tahun Ini

Dinkes Mimika Targetkan Gedung Puskesmas di Kokonau dan Ayuka Diresmikan Tahun Ini

13 November 2025

POPULER

  • 20 Pelajar SMA dan SMK Dogiyai Wakili Provinsi Papua Tengah di Indonesia-Pacific Cultural Synergy 2025

    20 Pelajar SMA dan SMK Dogiyai Wakili Provinsi Papua Tengah di Indonesia-Pacific Cultural Synergy 2025

    629 shares
    Bagikan 252 Tweet 157
  • Ketika Pemimpin Melupakan Diaspora: Cermin Pengabaian Empati dari Gubernur NTT terhadap Warganya di Tanah Papua

    569 shares
    Bagikan 228 Tweet 142
  • Bupati Mimika Johannes Rettob Jelaskan Alasan Penundaan Pengukuhan 133 Kepala Kampung

    699 shares
    Bagikan 280 Tweet 175
  • Turun ke Kwamki Narama, Kapolda Papua Tengah Serukan Damai, Jangan Ada Lagi Balas Membunuh

    548 shares
    Bagikan 219 Tweet 137
  • Kabupaten Mimika Diguncang Gempa 4,2 Magnitudo, Goyangannya Tidak Terasa

    541 shares
    Bagikan 216 Tweet 135
  • Pemkab Puncak Minta Maaf, Siap Damaikan Warganya yang Bertikai di Timika

    538 shares
    Bagikan 215 Tweet 135
  • Beringin Mulai Bertunas, Soedeson Tandra Pimpin Golkar Papua Tengah

    527 shares
    Bagikan 211 Tweet 132
Next Post

Cetak Generasi Emas, Disparbudpora Mimika Gelar Multi Event Pelajar SMP dan SMA-SMK se-Mimika

Judi Togel Masih Marak di Timika, Lemasko Segera Surati Kapolri Jenderal Sigit Prabowo

Judi Togel Masih Marak di Timika, Lemasko Segera Surati Kapolri Jenderal Sigit Prabowo

Akhiri Dualisme KNPI Mimika, Cipayung Desak Musdalub dan Sepakati Tiga Langkah Strategis

Akhiri Dualisme KNPI Mimika, Cipayung Desak Musdalub dan Sepakati Tiga Langkah Strategis

Koran Papua

© 2024 Koranpapua.id

Menu

  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto

© 2024 Koranpapua.id