ADVERTISEMENT
Kamis, November 13, 2025
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
ADVERTISEMENT
Home Keamanan

Konflik Bersenjata di Papua Tengah Berdampak pada Kehidupan Sosial, Butuh Sinergi Pempus dan Daerah

Masyarakat tidak hanya takut akan kehilangan nyawa, tapi juga masa depan yang tidak menentu akibat anak-anak yang sulit memperoleh pendidikan.

7 Juni 2025
0
Kunker di Papua Tengah, Yorrys Rawayei: Serap Aspirasi untuk Didorong ke Pemerintah Pusat

Yorrys Rawayei, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD-RI). (foto:ist/koranpapua.id)

Bagikan ke FacebookBagikan ke XBagikan ke WhatsApp

NABIRE, Koranpapua.id- Sinergitas antara Pemerintah Pusat (Pempus) dan Pemerintah Daerah (Pemda) perlu dilakukan untuk menangani eskalasi konflik bersenjata yang terjadi di beberapa kabupaten di Provinsi Papua Tengah.

Akibat eskalasi kekerasan antara aparat keamanan dengan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) yang semakin meningkat, telah berdampak pada situasi sosial kemasyarakatan yang tidak kondusif.

ADVERTISEMENT

Hal itu disampaikan Yorrys Raweyai, Wakil Ketua DPD RI saat melakukan kunjungan kerja dalam rangka menyerap aspirasi di Nabire, ibukota Papua Tengah, Kamis 5 Juni 2025.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Dalam kunjungan kerja itu, Yorrys Raweyai menyempatkan waktu berdialog dengan berbagai kalangan seperti pemerintah daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Papua Tengah (DPRPT), Majelis Rakyat Papua (MRP), Kapolda Papua Tengah, Kepala BIN serta Danrem 173 Nabire.

Baca Juga

Satgas Korpasgat Amankan 24 Botol Miras Ilegal di Bandara Nabire, Rencananya Dikirim ke Sugapa

Pemkab Puncak Minta Maaf, Siap Damaikan Warganya yang Bertikai di Timika

Dikatakan, konflik bersenjata di Kabupaten Puncak, Puncak Jaya, Intan Jaya, Paniyai, dan Dogiyai, menyebabkan masyarakat berada dalam ketakutan.

Tidak saja dapat menggangu kenyamanan hidup masyarakat, konflik tersebut juga mengakibatkan terganggunya aktivitas fasilitas publik seperti, sekolah dan rumah sakit.

Yorrys yang terpilih menjadi anggota DPD RI melalui Daerah Pemilihan Papua Tengah ini mengatakan, masyarakat hidup dalam ketakutan dan kekhawatiran akibat konflik tersebut.

Disampaikan bahwa, masyarakat tidak hanya takut akan kehilangan nyawa, tapi juga masa depan yang tidak menentu akibat anak-anak yang sulit memperoleh pendidikan.

“Bagaimana mau ada pembelajaran di tengah bising suara senjata yang bersahutan,” ujarnya.

Yorrys menilai konflik yang saat ini yang terjadi di wilayah Papua adalah akumulasi dari berbagai persoalan yang sudah berlangsung sekian lama.

Salah satu persoalannya yakni, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan angka harapan hidup masih rendah, tingkat kesejahteraan masih minim, kualitas pendidikan dan kesehatan yang memprihatinkan. (Redaksi)

I am raw html block.
Click edit button to change this html

Cek juga berita-berita Koranpapua.id di Google News

Baca Artikel Lainnya

Satgas Korpasgat Amankan 24 Botol Miras Ilegal di Bandara Nabire, Rencananya Dikirim ke Sugapa

Satgas Korpasgat Amankan 24 Botol Miras Ilegal di Bandara Nabire, Rencananya Dikirim ke Sugapa

13 November 2025
Pemkab Puncak Minta Maaf, Siap Damaikan Warganya yang Bertikai di Timika

Pemkab Puncak Minta Maaf, Siap Damaikan Warganya yang Bertikai di Timika

13 November 2025
Turun ke Kwamki Narama, Kapolda Papua Tengah Serukan Damai, Jangan Ada Lagi Balas Membunuh

Turun ke Kwamki Narama, Kapolda Papua Tengah Serukan Damai, Jangan Ada Lagi Balas Membunuh

13 November 2025
Dinkes Mimika Targetkan Gedung Puskesmas di Kokonau dan Ayuka Diresmikan Tahun Ini

Dinkes Mimika Targetkan Gedung Puskesmas di Kokonau dan Ayuka Diresmikan Tahun Ini

13 November 2025
Polsek Mimika Baru Ringkus Pelaku Curanmor, Amankan Satu Unit Sepeda Motor

Polsek Mimika Baru Ringkus Pelaku Curanmor, Amankan Satu Unit Sepeda Motor

13 November 2025
Gallery Foto Dinkes Mimika Peringati Hari Kesehatan Nasional ke-61 Tahun 2025

Gallery Foto Dinkes Mimika Peringati Hari Kesehatan Nasional ke-61 Tahun 2025

12 November 2025

POPULER

  • Bupati Mimika Johannes Rettob Jelaskan Alasan Penundaan Pengukuhan 133 Kepala Kampung

    Bupati Mimika Johannes Rettob Jelaskan Alasan Penundaan Pengukuhan 133 Kepala Kampung

    699 shares
    Bagikan 280 Tweet 175
  • 20 Pelajar SMA dan SMK Dogiyai Wakili Provinsi Papua Tengah di Indonesia-Pacific Cultural Synergy 2025

    629 shares
    Bagikan 252 Tweet 157
  • Gubernur NTT Melki Laka Lena Hadiri Musda II Golkar Papua Tengah di Timika

    577 shares
    Bagikan 231 Tweet 144
  • Ketika Pemimpin Melupakan Diaspora: Cermin Pengabaian Empati dari Gubernur NTT terhadap Warganya di Tanah Papua

    569 shares
    Bagikan 228 Tweet 142
  • Datang dengan Seragam Lengkap, Berbaris Rapi, Pengukuhan 133 Kepala Kampung Mimika Malah Ditunda

    566 shares
    Bagikan 226 Tweet 142
  • Kabupaten Mimika Diguncang Gempa 4,2 Magnitudo, Goyangannya Tidak Terasa

    541 shares
    Bagikan 216 Tweet 135
  • Politisi Golkar Ingatkan Gubernur Meki Nawipa Bantu Selesaikan Konflik di Papua Tengah

    534 shares
    Bagikan 214 Tweet 134
Next Post
Pengangkatan CPNS 2025, DPRK Puncak Minta Proritaskan Honorer yang Minimal Lima Tahun Mengabdi

Pengangkatan CPNS 2025, DPRK Puncak Minta Proritaskan Honorer yang Minimal Lima Tahun Mengabdi

Peringati HLUN ke 29, Dinkes Mimika Gelar Seminar dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis bagi Lansia

Galery Foto Dinkes Mimika Peringati Hari Lanjut Usia Nasional ke 29 Tahun 2025

Koran Papua

© 2024 Koranpapua.id

Menu

  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto

© 2024 Koranpapua.id