TIMIKA, Koranpapua.id- Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Mimika mengritisi lambatnya pembayaran gaji petugas kebersihan yang bekerja di bawah naungan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Mimika.
Hal itu disampaikan, Elinus Balinol Mom, Ketua Komisi IV DPRK Mimika, menjawab keluhan sejumlah petugas kebersihan yang mengeluh sering terlambat menerima gaji.
Menurutnya, keterlambatan tersebut sangat berdampak serius terhadap keberlangsungan hidup para petugas kebersihan.
Karena itu, Elinus menyarankan agar DLH segera mengevaluasi sistem pembayaran gaji kepada petugas kebersihan yang selama ini diserahkan kepada pihak ketiga (kontraktor).
“Kami minta Kepala Dinas Lingkungan Hidup segera memanggil kontraktor yang menangani pekerjaan tersebut agar persoalan ini tidak berlarut. Hak-hak petugas harus dibayarkan tepat waktu,” tegas wakil rakyat itu, Rabu 30 April 2025.
Dikatakan, peran mereka dalam menjaga kebersihan kota di Timika sangat penting, karena itu hak-hak mereka juga harus diperhatikan dengan baik.
“Karena jika mereka tidak dihargai, maka kewajiban mereka pun akan terbengkalai. Ini berpotensi menyebabkan sampah berserakan dan mencemari lingkungan kota,” jelasnya.
Lebih jauh, Elinus menegaskan bahwa Komisi IV DPRK Mimika, dalam waktu dekat akan turun ke lapangan untuk memeriksa langsung kondisi para petugas kebersihan.
Selain lambatnya pembayaran gaji, Elinus juga menyoroti kurangnya kelengkapan alat kerja seperti sarung tangan, masker, dan pakaian kerja yang layak untuk para petugas.
Padahal dalam bekerja, petugas kebersihan berhadapan langsung dengan potensi resiko tinggi, seperti terpapar bakteri, virus, dan bahaya lainnya yang bisa saja ada pada sampah.
“Kami minta agar keselamatan kerja (safety) petugas dijadikan perhatian. Jangan abaikan perlindungan kesehatan dan jaminan sosial mereka. BPJS Ketenagakerjaan dan Kesehatan juga harus dijamin oleh pihak ketiga,” imbuhnya.
Dia mengakui bahwa peran petugas kebersihan dalam memastikan kebersihan kota Timika tidak bisa di kesampingkan, sebab kota ini bersih karena ada peran mereka.
“Kota ini bisa bersih, walaupun belum sempurna, itu karena kerja keras mereka. Kami dari Komisi IV akan pastikan hak mereka dipenuhi,” pungkasnya. (Redaksi)