ADVERTISEMENT
Selasa, Juli 1, 2025
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
ADVERTISEMENT
Home Kepolisian

Polri Akan Rekrut 2.600 Putra-Putri Papua, Dukung Program Polisi Mengajar

Program ini merupakan bagian dari upaya Polri untuk mendukung pendidikan di daerah yang membutuhkan tenaga pengajar tambahan.

13 November 2024
0
Polri Akan Rekrut 2.600 Putra-Putri Papua, Dukung Program Polisi Mengajar

Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia. (foto:ist/koranpapua.id)

Bagikan ke FacebookBagikan ke XBagikan ke WhatsApp

JAKARTA, Koranpapua.id- Selain faktor gangguan keamanan yang tidak stabil, Papua juga dikenal dengan ketertinggalan di sektor pendidikan.

Geografis yang sulit menjadi salah satu penyebab, banyak sekolah-sekolah di kampung-kampung masih kekurangan tenaga guru, sehingga berdampak pada lambatnya peningkatan kualitas pendidikan.

ADVERTISEMENT

Melihat kondisi ini, Polri akan merekrut sekitar 2.600 putra dan putri asli Papua dalam program Polisi Mengajar.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Melalui program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah-wilayah terpencil yang ada di tanah Papua.

Baca Juga

Bripda Ricardo Luka Serius Dianiaya OTK, Dugaan Awal Pelaku Anggota KKB

Empat PJU Polda Papua Barat Mutasi Jabatan, Kombes Eva Guna Panda Jabat Kapolresta Yogyakarta

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya Polri untuk mendukung pendidikan di daerah yang membutuhkan tenaga pengajar tambahan.

“Program ini pada dasarnya sudah ada dan dilaksanakan oleh anggota Bhabinkamtibmas di lapangan,” kata Sigit seusai bertemu Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti di Mabes Polri, Jakarta, Selasa 12 November 2024.

Listyo mengungkapkan, bahwa program ini merupakan bagian dari upaya Polri untuk mendukung pendidikan di daerah yang membutuhkan tenaga pengajar tambahan.

Dengan merekrut 2.600 masyarakat asli Papua, Kapolri berharap program ini akan menjadi lebih efektif.

Karena mereka akan mendapatkan pembekalan keterampilan mengajar sebelum kembali bertugas di wilayah asalnya.

Kapolri menekankan pentingnya pembekalan keterampilan bagi para calon Polisi Mengajar. “Mereka dapat mendukung program-program pendidikan dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah,” pungkas Listyo.

Kapolri juga membahas penggunaan dana otonomi khusus Papua untuk mendukung keberlanjutan program ini.

Menurut dia, dana tersebut dapat digunakan secara tepat sasaran untuk membiayai pelatihan dan pemberdayaan tenaga pendidik asli Papua. (Redaksi)

 

I am raw html block.
Click edit button to change this html

Cek juga berita-berita Koranpapua.id di Google News

Baca Artikel Lainnya

Sitti Aminah, Anak Transmigrasi di Papua yang Tembus UGM Setelah Raih Beasiswa Freeport Indonesia

Sitti Aminah, Anak Transmigrasi di Papua yang Tembus UGM Setelah Raih Beasiswa Freeport Indonesia

1 Juli 2025
Dituduh Gelapkan Uang Negara, Agustinus Anggaibak Akan Laporkan Oknum Anggota MRPT ke Polisi

Dituduh Gelapkan Uang Negara, Agustinus Anggaibak Akan Laporkan Oknum Anggota MRPT ke Polisi

1 Juli 2025
Pemprov dan Pemkab Segera Hentikan Tambang Illegal di Papua Tengah

Pemprov dan Pemkab Segera Hentikan Tambang Illegal di Papua Tengah

30 Juni 2025
Kondisi Jalan di Kota Timika Banyak yang Rusak, Pemkab Mimika Sampaikan Permohonan Maaf dan Komitmen Perbaikan

Kondisi Jalan di Kota Timika Banyak yang Rusak, Pemkab Mimika Sampaikan Permohonan Maaf dan Komitmen Perbaikan

30 Juni 2025
Cegah Gerakan Separatis, Korps Marinir Kumpulkan Tokoh Masyarakat Distrik Aifat

Cegah Gerakan Separatis, Korps Marinir Kumpulkan Tokoh Masyarakat Distrik Aifat

30 Juni 2025
Pj Sekda Mimika Soroti Pentingnya Disiplin Absensi, TPP Berbasis Kinerja Bukan Hak Mutlak

Pj Sekda Mimika Soroti Pentingnya Disiplin Absensi, TPP Berbasis Kinerja Bukan Hak Mutlak

30 Juni 2025

POPULER

  • AKP Misken Darius Jabat Waka Polres Puncak Jaya, Kapolres Achmad Tekankan Penyegaran Organisasi

    1054 shares
    Bagikan 422 Tweet 264
  • Peringatan untuk Disdik dan Dinkes Mimika, DAK Terancam Hangus Jika Kontrak Tidak Segera Diinput

    558 shares
    Bagikan 223 Tweet 140
  • Dituduh Gelapkan Uang Negara, Agustinus Anggaibak Akan Laporkan Oknum Anggota MRPT ke Polisi

    547 shares
    Bagikan 219 Tweet 137
  • Agus Anggaibak: Aksi Demo Sejumlah Anggota MRP Papua Tengah Tidak Berdasar, Perlu Pahami Regulasi yang Benar

    541 shares
    Bagikan 216 Tweet 135
  • Tindak Lanjut MoU dengan PT BPM, Pemkab Waropen Anggarkan Rp6,5 Miliar Subsidi Tiket Kapal Cepat

    534 shares
    Bagikan 214 Tweet 134
  • Tahun 2025 Pempus Alokasikan Rp15,7 Triliun ke Papua Tengah, Ini Rincian Dana untuk Delapan Kabupaten

    1636 shares
    Bagikan 654 Tweet 409
  • Pj Sekda Mimika Soroti Pentingnya Disiplin Absensi, TPP Berbasis Kinerja Bukan Hak Mutlak

    531 shares
    Bagikan 212 Tweet 133
Next Post
Birokrasi Pendanaan RSMM dari Freeport Perlu Dipangkas, Pemkab akan Hibahkan Rp15 Miliar

Birokrasi Pendanaan RSMM dari Freeport Perlu Dipangkas, Pemkab akan Hibahkan Rp15 Miliar

Pemkab Mimika Harap Freeport Dukung Penerapan Matematika GASING di Semua Sekolah

Pemkab Mimika Harap Freeport Dukung Penerapan Matematika GASING di Semua Sekolah

Rumah Sakit Waa Banti Sangat Membantu Kesehatan Masyarakat yang Mendiami Sekitar Areal Tambang

Rumah Sakit Waa Banti Sangat Membantu Kesehatan Masyarakat yang Mendiami Sekitar Areal Tambang

Koran Papua

© 2024 Koranpapua.id

Menu

  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto

© 2024 Koranpapua.id