TIMIKA, Koranpapua.id- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mimika, Provinsi Papua Tengah mulai melakukan pelipatan 230 ribu surat suara yang akan digunakan pada Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Mimika tanggal 27 November 2024.
Proses pelipatan sudah dimulai sejak hari ini, Selasa 5 November 2024, dengan mempekerjakan 60 orang warga Timika.
Pelipatan surat suara ini dilakukan di gudang logistik bekas Kantor KPU Mimika di Jalan Hasanuddin Irigasi, dimulai pukul 10.00 WIT.
Jalannya pelipatan surat suara dijaga ketat anggota Polres Mimika dan langsung disaksikan Budiono, Kordiv Data dan Informasi KPU Mimika bersama Bawaslu.
Hendrik Samkay, Plt. Kasubag Keuangan Umum dan Logistik KPU Mimika menjelaskan, total surat suara yang masuk 232.370 ribu.
Namun yang dilipat hanya diperbolehkan 230 ribu dan 2 ribu surat suara sisanya tidak dilipat karena untuk persiapan Pemungutan Suara Ulang (PSU).
“Surat suara PSU ini mempunyai kode PSU berbeda dengan surat suara biasa yang dilipat. Mudahan di Mimika tidak ada PSU supaya surat PSU ini tidak dilipat,” ujar Hendrik kepada koranpapua.id di sela-sela mengawasi pelipatan surat suara.
Disampaikan, dimulai proses pelipatan surat suara, setelah KPU Mimika mendapat arahan dari KPU Papua Tengah dengan tembusan kepada Bawaslu Mimika dan Polres Mimika.
Dikatakan, untuk saat ini surat suara yang dilipat masih Pilkada Mimika, sedangkan untuk surat suara Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Tengah diperkirakan baru akan tiba di Timika, Rabu 6 November.
“Surat suara Gubernur dan Wakil Gubernur awalnya sudah cetak tapi ditarik lagi karena Paslon Wakil Gubernur atas nama Ausilius You meninggal dunia. Sehingga dicetak ulang setelah adanya penggantinya,” jelas Hendrik.
Roni Toisuta, Sekretaris KPU Mimika menjelaskan pelipatan surat suara melibatkan kurang lebih 60 orang warga.
Apabila pada hari pertama belum selesai akan dilanjutkan hari kedua pada Rabu 6 November 2024.
Warga yang melipat surat suara adalah mereka yang sudah terseleksi dan bisa dipercaya menjaga kerahasiaannya.
Logistik surat suara kabupaten ini dicetak oleh PT. Inpera Pratama dengan tanggal tiba di gudang, Rabu 23 Oktober 2024.
Ronny mengakui dalam pelipatan ini sudah ditemukan ada yang rusak. Pihaknya akan membuat berita acara untuk dicetak ulang oleh percetakan pemenang tender setelah proses lipat selesai.
“Perusahaan yang mendapat pekerjaan pengadaan logistik KPU ini sudah melewati tahapan verifikasi dan seleksi oleh KPU Pusat. Pada saat seleksi ini melibatkan KPK, BPK, Bawaslu dan Polri,” jelas Roni.
Adapun logistik yang sudah diterima KPU Mimika yakni, 19.227 segel tempel yang dikirim PT. Karsa Wra Utama dengan tanggal tiba di gudang, Selasa 17 September 2024.
Tinta sebanyak 992 botol yang dikirim PT. I Kudo Indonesia Jaya dengan tanggal tiba di gudang, Selasa 17 September 2024.
Segel plastik sebanyak 5.952 dikirim oleh PT Locis Segel Indonesia dengan tanggal tiba di gudang, Selasa 17 September 2024.
Bilik suara sebanyak 1.990 pes dikirim oleh PT Surya Prima Semesta dengan tanggal tiba di gudang, Jumat 27 September 2024.
Kotak suara sebanyak 1.040 dikirim oleh PT. Asadamitra Packindo dengan tanggal tiba di gudang, Kamis 3 Oktober 2024.
Sampul surat suara svara dikirim oleh PT Inpera Pratama dengan tanggal tiba di gudang, Jumat 11 Oktober 2024.
Alat bantu tuna netra sebanyak 497 dikirim oleh PT. Seni Budaya Sejahtera dengan tanggal tiba di gudang, Sabtu 26 Oktober 2024.
Formulir model C hasil salinan (AN) sebanyak 994 lembar dikirim oleh PT. Adi Perkasa Makassar, tiba di gudang, Sabtu 2 November 2024.
Formulir model hasil (Plano) sebanyak 1.491 lembar dikirim oleh PT Adi Perkasa Makassar, tiba di gudang, Sabtu 2 November 2024. (Redaksi)