ADVERTISEMENT
Minggu, November 2, 2025
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
ADVERTISEMENT
Home Papua

200 Remaja Gereja dan Masjid Diberi Pemahaman Soal Bahaya Psikotropika

Remaja gereja dan masjid menjadi pelopor dan motor penggerak perubahan, untuk bersama-sama generasi muda lainnya bergerak menjauhkan penyalahgunaan obat-obat terlarang.

5 Juli 2024
0
200 Remaja Gereja dan Masjid Diberi Pemahaman Soal Bahaya Psikotropika

Richard Nelson Wakum, Kabag Kesra, Kompol Mursaling, Kepala BNN Mimika, Robert Kambu, Plt Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Mimika, Mathius Sedan, Kadistrik Wania, Petrus Tubun staf Bagian Kesra foto bersama peserta usai pembukaan, Jumat 5 Juli 2024. (foto: redaksi/koranpapua.id)

Bagikan ke FacebookBagikan ke XBagikan ke WhatsApp

TIMIKA, Koranpapua.id– Generasi muda harus diselamatkan dari bahaya Psikotropika yang belakangan ini cukup tinggi di Kabupaten Mimika, Papua Tengah.

Terkait dengan itu, Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Mimika melaksanakan sosialisasi untuk memberikan pemahaman seputar bahaya Psikotrapika kepada 200 anak remaja di Timika.

ADVERTISEMENT

Anak-anak remaja ini merupakan perwakilan dari gereja dan masjid yang ada di Timika.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Sosialisasi berlangsung selama dua hari. Untuk hari pertama, Jumat 5 Juli kegiatan berlangsung di Aula Gereja Tikulembang, Jalan Sam Ratulangi diikuiti oleh 100 remaja.

Baca Juga

Satgas Korpasgat Jaga Stabilitas Bandara Kenyam, Dukung Distribusi Logistik di Distrik Terpencil Nduga

Dirjen Bimbingan Hindu Hadiri Pelatihan Dharmagita di Timika, Satgas Korpasgat Pastikan Keamanan Bandara Mozes Kilangin

Hari kedua, Sabtu 6 Juli 2024 sosialisasi diberikan kepada 100 remaja yang berlangsung di Masjid Jami Baiturrahman, SP2.

Sementara hadir sebagai narasumber pada kegiatan itu, Kompol Mursaling, Kepala BNN Mimika.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Robert Kambu, Plt Asisten I Bidang Pemerintahaan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Mimika.

Pembukaan sosialisasi juga dihadiri Richard Nelson Wakum, Kabag Kesra Setda Mimika dan Mathius Sedan, Kepala Distrik Wania.

Robert Kambu yang membacakan sambutan Johannes Rettob, Plt. Bupati Mimika  mengatakan, kemajuan teknologi digitalisasi selain memberikan kemudahan dalam bekerja juga bisa berdampak negatif.

Para pelaku kejahatan semakin merajalena melalui media sosial untuk menjual atau melakukan transaksi Narkoba melalui media sosial.

Melihat dampak yang diakibatkan oleh Psikotropika dapat merusak otak dan mental, maka pemerintah perlu memberikan edukasi kepada remaja sebagai generasi masa depan gereja, masjid dan bangsa ini.

Ia menjelaskan bahaya Psikotropika dapat merusak masa depan generasi muda, yang tiba-tiba menimbulkan rasa kecanduan dan rasa curiga.

Mencegah penyalahgunaan obat terlarang ini, Robert mengajak peranan orang tua untuk terus mendampingi anak-anaknya.

“Anak-anak merupakan generasi emas untuk menjadi pengganti orang tua jangka waktu sepuluh sampai 20 tahun akan datang, jadi perlu didampingi dengan baik,” pesan Robert.

Ia berharap remaja gereja dan masjid menjadi pelopor dan motor penggerak perubahan, untuk bersama-sama generasi muda lainnya bergerak menjauhkan penyalahgunaan obat-obat terlarang.

Karena kaum muda yang sehat mental dan fisiknya menjadi tolak ukur kemajuan gereja, masjid dan bangsa.

Sementara Kompol Mursaling, Kepala BNN Mimika menjelaskan, dari 200 jenis Narkoba di Indonesia ada tiga jenis yang beredar di Timika.

Yaitu, ganja, tembakau sintetis dan sabu-sabu. Narkoba jenis ganja yang masuk Narkotika golongan satu, meskipun tanamannya tidak ada, namun daun keringnya beredar di Timika.

Mursaling mengingatkan anak-anak remaja agar tidak mengisap ganja, rokok elektrik dan sabu-sabu, karena berdampak merusak kesehatan.

Akibatnya bisa berujung pada pencucian darah bahkan kematian. Meski demikian, ia bersyukur sampai saat ini penggunaan rokok sintetis di Timika mulai menurun.

Anak-anak juga dilarang mengkonsumsi alkohol dan minuman keras karena mengandung zat adiktif.

Dampak Narkoba sangat membahayakan merusak saraf, otak, merusak rongga mulut, hati dan jantung.

Mursaling mengatakan bagi orang yang menggunakan Narkoba akan berdampak hukum bisa dipenjara.

Menghindari penyalahgunaan ini, Mursaling mengingatkan kepada anak-anak remaja pilihlah teman bergaul yang baik.

Serta mengisi dengan kegiatan keagamaan maupun kegiatan positif lainnya. (Redaksi)

I am raw html block.
Click edit button to change this html

Cek juga berita-berita Koranpapua.id di Google News

Baca Artikel Lainnya

Satgas Korpasgat Jaga Stabilitas Bandara Kenyam, Dukung Distribusi Logistik di Distrik Terpencil Nduga

Satgas Korpasgat Jaga Stabilitas Bandara Kenyam, Dukung Distribusi Logistik di Distrik Terpencil Nduga

2 November 2025
Dirjen Bimbingan Hindu Hadiri Pelatihan Dharmagita di Timika, Satgas Korpasgat Pastikan Keamanan Bandara Mozes Kilangin

Dirjen Bimbingan Hindu Hadiri Pelatihan Dharmagita di Timika, Satgas Korpasgat Pastikan Keamanan Bandara Mozes Kilangin

2 November 2025
Satgas Korpasgat Kawal Kedatangan Dirjen Kemendagri di Nabire, Percepat Pembangunan Papua Tengah

Satgas Korpasgat Kawal Kedatangan Dirjen Kemendagri di Nabire, Percepat Pembangunan Papua Tengah

1 November 2025
Diplomasi Pertahanan Indonesia Perkuat Narasi Positif di Eropa, Tiga Putra Papua Tampil sebagai Pembicara

Diplomasi Pertahanan Indonesia Perkuat Narasi Positif di Eropa, Tiga Putra Papua Tampil sebagai Pembicara

31 Oktober 2025
Dukung Pendidikan di Tanah Papua, Freeport Indonesia Serahkan Bantuan Pendidikan untuk YPK GKI

Dukung Pendidikan di Tanah Papua, Freeport Indonesia Serahkan Bantuan Pendidikan untuk YPK GKI

31 Oktober 2025
Warga Asal Sulawesi Selatan Jadi Korban Penganiayaan, Diduga Ulah Simpatisan KKB

Warga Asal Sulawesi Selatan Jadi Korban Penganiayaan, Diduga Ulah Simpatisan KKB

31 Oktober 2025

POPULER

  • Dua Putra Terbaik NTT Siap Maju sebagai Calon Ketua Flobamora Mimika

    Dua Putra Terbaik NTT Siap Maju sebagai Calon Ketua Flobamora Mimika

    676 shares
    Bagikan 270 Tweet 169
  • Posko Pengaduan Ombudsman Ungkap Kekacauan Pembayaran Tanah Milik Pemkab Mimika

    571 shares
    Bagikan 228 Tweet 143
  • Empat ASN di Mimika Ditetapkan Tersangka Korupsi Proyek Aerosport

    563 shares
    Bagikan 225 Tweet 141
  • Negara Telah Membakar Harga Diri Kami: Jeritan DAD Mimika atas Pembakaran Mahkota Cenderawasih

    558 shares
    Bagikan 223 Tweet 140
  • Antisipasi KKB Pimpinan Aibon Kogoya Masuk Kampung Ururu, Seluruh Guru dan Nakes Mengungsi

    681 shares
    Bagikan 272 Tweet 170
  • Daun Gatal dan Jahe Merah Asal Mimika Masuk Pasar Jakarta

    532 shares
    Bagikan 213 Tweet 133
  • Posko Pengaduan Ombudsman RI Hadir di Timika, Warga Bisa laporkan Jika Mengetahui Adanya Maladministrasi

    526 shares
    Bagikan 210 Tweet 132
Next Post
Disparbudpora Mimika Gelar Lomba Mimika Mencari Bakat, Hadirkan Juri Nasional

Disparbudpora Mimika Gelar Lomba Mimika Mencari Bakat, Hadirkan Juri Nasional

World Environmental Day Expo 2024, Claus Wamafma Ajak Pemangku Kepentingan untuk Peduli Lingkungan

World Environmental Day Expo 2024, Claus Wamafma Ajak Pemangku Kepentingan untuk Peduli Lingkungan

Pawai Ta’aruf Peringati Tahun Baru Islam 1446 Hijriah Diikuti Ribuan Umat Muslim di Timika

Pawai Ta’aruf Peringati Tahun Baru Islam 1446 Hijriah Diikuti Ribuan Umat Muslim di Timika

Koran Papua

© 2024 Koranpapua.id

Menu

  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto

© 2024 Koranpapua.id