TIMIKA, Koranpapua.id- Yayasan Persekolahan Islam (Yapis) Timika, Papua Tengah melaksanakan kegiatan Workshop Peningkatan Kapasitas Guru dan Tenaga Kependidikan SMK Pusat Keunggulan, Kamis 16 November 2023.
Untuk memberikan pendampingan selama pelaksanaan workshop tersebut, Yapis menggandeng Balai Besar Pertanian (BBP) Cianjur, Jawa Barat sebagai narasumber.
Zainudin Judho dari Balai Besar Pertanian Cianjur menjelaskan, selama pelaksanaan workshop dirinya memberikan pendampingan proses belajar sesuai Kurikulum Merdeka Belajar.
“Kami diberi tugas dari lembaga untuk meninjau atau mendampingi kegiatan dari perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi SMK Yapis Timika,” jelas Zainudin kepada Koranpapua.id, Kamis 16 November 2023.
Zainudin menjelaskan penyusunan materi dilakukan berupa bahan ajar mulai dari analisis CP, TP, ATP hingga menyusun bahan ajar yang akan digunakan di sekolah atau sesuai mata pelajaran yang ada.
Proses belajar dalam metode Kurikulum Merdeka Belajar berpusat pada siswa-siswi. Artinya guru bertugas membuat skenario belajar guna memancing siswa-siswi sudah sejauh mana proses belajarnya.
Serta kemampuan membangun kreatifitas dan motivasi anak didik untuk bisa lebih giat dalam belajar. Selanjutnya dilakukan evaluasi lebih kepada formatif dan sumatif.
Ia menjelaskan langkah-langkah yang perlu diambil kedepan terkait Kurikulum Merdeka Belajar SMK Pusat Keunggulan acuannya dengan salah satu kompetensi.
Meski demikian, program pemerintah tidak hanya mengacu pada satu kompetensi saja, melainkan berlaku untuk semua kompetensi sesuai yang ada di Sekolah Pusat Keunggulan.
Zainudin berharap semua guru akan menggunakan Kurikulum Merdeka Belajar sesuai dengan kemampuan dan daya dukung sarana dan prasarana yang disiapkan sekolah.
“Kalau sarananya belum ada itu jadi tanggung jawab bersama untuk memfasilitasi sarana dan prasarana tersebut,” katanya.
Sementara Sahaka Rumagia, Kepala SMK Yapis menjelaskan untuk meningkatkan mutu sekolah pihaknya bekerjasama dengan Balai Besar Pertanian Cianjur dan Sharing Session PT Palapa Timur Telematika yang bergerak di bidang Sinergi Telekomunikasi Indonesia Timur.
Dijelaskan kegiatan dengan narasumber Zainudin Judho berkaitan dengan evaluasi pembelajaran dari materi yang sudah diberikan sebelumnya oleh rekannya tentang in house training untuk SMK Yapis.
Bahkan sebelum tim Balai Besar Pertanian Cianjur mendatangi sekolah sudah terlebih dahulu membuatkan diklat melalui zoom.
Tujuan kedatangan tim ini untuk memastikan SMK Yapis yang sudah ditetapkan sebagai SMK Pusat Keunggulan oleh Kementerian Pendidikan bisa menjalankan Kurikulum Merdeka Belajar.
Melalui pendampingan ini sesuai harapan pemerintah, SMK Pusat Keunggulan mampu menjalankan Merdeka Belajar untuk mencetak generasi bangsa yang cerdas. (Redaksi)