JAKARTA, Koranpapua.id- Hasil kerja selama tahun 2025 terhadap dampak yang ditimbulkan akibat konflik senjata di Provinsi Papua Tengah, akhirnya sampai ke Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI).
Laporan kinerja ini disampaikan Panitia Khusus Kemanusiaan Dewan Perwakilan Rakyat Papua Tengah kepada Wakil Ketua DPD RI, Yorrys Raweyai di Ruang Pimpinan DPD RI, Nusantara III, Kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, Jumat 12 Desember 2025.
Kinerja tersebut terkait dengan respons para wakil rakyat Papua Tengah atas dampak konflik bersenjata yang terjadi di Provinsi Papua Tengah.
Beberapa kabupaten yang terdampak oleh konflik tersebut, seperti Kabupaten Intan Jaya, Puncak, Puncak Jaya dan Dogiyai, telah merasakan keresahan yang tidak kunjung mereda.
Wakil Ketua DPD RI Yorrys berjanji akan meneruskan laporan tersebut untuk dibahas dalam agenda rapat Komite terkait sehabis masa reses.
“DPD RI akan mengundang berbagai pihak, termasuk Menkopolkam, Panglima TNI, dan Kapolri sera para Pimpinan Daerah di Papua Tengah untuk secara bersama-sama mengawal dan menindaklanjuti laporan Pansus,” ujarnya seperti dilansir media ini, Sabtu 13 Desember 2025. (Redaksi)










