TIMIKA, Koranpapua.id– Aktivitas ekonomi di Pasar Rakyat Kampung Bhintuka, SP13, Distrik Kuala Kencana, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, mendadak lumpuh, Senin 14 Juli 2025.
Para pedagang memilih tidak membuka lapak di pasar tersebut, pasca terjadi insiden penikaman yang menewaskan seorang anggota TNI pada Minggu sore, 13 Juli 2025.
Dari pantauan di lapangan, pasar yang menjadi denyut ekonomi masyarakat Bhintuka tampak sepi sejak pagi hari. Suasana ini tidak seperi biasanya ramai oleh aktivitas jual beli.
Penius Tabuni, Kepala Kampung Bhintuka SP13, mengaku mengetahui insiden tersebut tidak lama setelah kejadian berlangsung.
Saat itu, ia sedang berada di rumahnya dan mendapatkan informasi dari video yang dibagikan oleh Ketua RT setempat.
“Saya baru tahu dari video yang dikirim RT. Begitu saya sampai di lokasi, jenazah sudah dievakuasi, masyarakat juga sudah membubarkan diri,” ujar Penius saat ditemui wartawan.
Pasca kejadian, sejumlah anggota kepolisian dari tim Inafis Polres Mimika terlihat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Mereka melakukan identifikasi dan pengumpulan bukti di sekitar area pasar.
Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian maupun TNI terkait kronologi lengkap peristiwa tersebut maupun identitas pelaku.
Sejumlah tokoh masyarakat di Mimika meminta aparat kepolisian secepatnya menangkap pelaku untuk diminta pertanggungjawabannya di depan hukum. (*)
Penulis: Hayun Nuhuyanan
Editor: Marthen LL Moru










