ADVERTISEMENT
Sabtu, November 22, 2025
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
ADVERTISEMENT
Home Hukrim Info Terkini

Pelaku Serangan Brutal Nakes Kiwirok, Maam Taplo Berhasil Dibekuk Satgas ODC

Pelaku terlibat penembakan terhadap personel Satgas Kodim Yonif 431/SSP Pos Okbibab, serta kontak tembak dengan personel Yonif PR 431/SSP di Pos Kiwirok yang menyebabkan Prada Beryl Kholif A.R meninggal dunia.

22 November 2025
0
Pelaku Serangan Brutal Nakes Kiwirok, Maam Taplo Berhasil Dibekuk Satgas ODC

Maam Taplo, pelaku utama dalam serangan brutal terhadap tenaga kesehatan (nakes) di Kiwirok pada 13 September 2021 diamankan Polisi. (foto: ist/koranpapua.id)

Bagikan ke FacebookBagikan ke XBagikan ke WhatsApp

JAYAPURA, Koranpapua.id- Satgas Operasi Damai Cartenz (ODC) bersama Polres Keerom berhasil menangkap Maam Taplo, anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Kodap XV Ngalum Kupel yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

Penangkapan dilakukan pada Sabtu 22 November 2025 sekitar pukul 12.20 WIT di kawasan Arso Swakarsa, Kabupaten Keerom.

ADVERTISEMENT

Maam Taplo selama ini dicari berdasarkan DPO Nomor DPO/22/X/2021/Dit Reskrimum serta Laporan Polisi Nomor LP/17/IX/2021/Papua/Res Peg Bintang.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Ia merupakan salah satu pelaku utama dalam serangan brutal terhadap tenaga kesehatan (nakes) di Kiwirok pada 13 September 2021.

Baca Juga

Satgas Yonif 743/PSY Gelar Free Medical Care, Disambut Hangat Masyarakat Papua

Dua Atlet Papua Athletics Center Tampil Memukau di SEA U18–U20 Athletics Championship 2025

Kronologi Penangkapan

Menurut informasi, penangkapan berawal dari penyelidikan intensif terkait pergerakan Maam Taplo.

Tim kemudian menemukan keberadaannya di Arso Swakarsa dan berhasil mengamankannya tanpa perlawanan.

Dari penyelidikan awal, pelaku diketahui meninggalkan Kiwirok menuju Jayapura pada Agustus 2025 dengan alasan berobat ke RS Vanimo, Papua Nugini.

Ia menggunakan surat rujukan dari Puskesmas Kiwirok karena mengalami pembengkakan pada perut.

Setelah ditangkap, Maam Taplo langsung dibawa ke Polda Papua untuk menjalani pemeriksaan lanjutan oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum.

Rekam Jejak Kejahatan

Maam Taplo diduga terlibat langsung dalam sejumlah aksi kekerasan, di antaranya pembunuhan dan penganiayaan berat terhadap Nakes di Kiwirok

Korban meninggal dunia, Gabriella Meilani (luka bacok di kepala, leher, serta luka tusuk di perut), sedangkan korban luka berjumlah 10 orang.

Catatan kejahatan lainya yaitu pembakaran fasilitas umum di Kiwirok diantaranya: Bank Papua, Puskesmas, pasar, perumahan Puskesmas, dan kantor distrik.

Selain itu, ia juga diduga terlibat dalam rangkaian aksi kekerasan lainnya, termasuk penembakan di Lapangan Terbang Kiwirok, penyerangan terhadap Pos Brimob Resimen III.

Penembakan terhadap personel Satgas Kodim Yonif 431/SSP Pos Okbibab, serta kontak tembak dengan personel Yonif PR 431/SSP di Pos Kiwirok yang menyebabkan Prada Beryl Kholif A.R meninggal dunia.

“Penangkapan ini merupakan langkah penting dalam menegakkan hukum dan memberikan keadilan bagi para korban. Pelaku dengan rekam jejak kekerasan seperti ini harus mempertanggungjawabkan seluruh perbuatannya,” ujar Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, Kepala Operasi Damai Cartenz.

Sementara itu, Kombes Pol. Adarma Sinaga, Wakil Kepala Operasi, menegaskan bahwa operasi pengejaran anggota KKB lainnya akan terus dilanjutkan.

“Kami terus memantau pergerakan jaringan KKB dan memastikan keamanan masyarakat tetap terjaga. Penegakan hukum terhadap para pelaku kekerasan akan dilakukan tanpa kompromi,” tutup Wakaops. (*)

Penulis: Hayun Nuhuyanan

Editor: Marthen LL Moru

Cek juga berita-berita Koranpapua.id di Google News

Baca Artikel Lainnya

Pelaku Serangan Brutal Nakes Kiwirok, Maam Taplo Berhasil Dibekuk Satgas ODC

Pelaku Serangan Brutal Nakes Kiwirok, Maam Taplo Berhasil Dibekuk Satgas ODC

22 November 2025
Satgas Yonif 743/PSY Gelar Free Medical Care, Disambut Hangat Masyarakat Papua

Satgas Yonif 743/PSY Gelar Free Medical Care, Disambut Hangat Masyarakat Papua

22 November 2025
Dua Atlet Papua Athletics Center Tampil Memukau di SEA U18–U20 Athletics Championship 2025

Dua Atlet Papua Athletics Center Tampil Memukau di SEA U18–U20 Athletics Championship 2025

22 November 2025
Lanal Timika Pastikan Keamanan Maritim Papua Kondusif, Letkol Bekti Sebut Illegal Fishing Sudah Berkurang

Lanal Timika Pastikan Keamanan Maritim Papua Kondusif, Letkol Bekti Sebut Illegal Fishing Sudah Berkurang

22 November 2025
Freeport Apresiasi Tiga Generasi Muda Suku Amungme dan Kamoro Raih Gelar Dokter

Freeport Apresiasi Tiga Generasi Muda Suku Amungme dan Kamoro Raih Gelar Dokter

22 November 2025
Buntut Tewasnya Pekerja Bangunan yang Diduga Dibacok KKB, Polisi Minta Keterangan Tiga Warga OAP

Buntut Tewasnya Pekerja Bangunan yang Diduga Dibacok KKB, Polisi Minta Keterangan Tiga Warga OAP

22 November 2025

I am raw html block.
Click edit button to change this html

POPULER

  • Aksi Damai di Depan Kantor YPMAK, Masyarakat Adat Desak Pertemuan Resmi dengan Freeport

    Aksi Damai di Depan Kantor YPMAK, Masyarakat Adat Desak Pertemuan Resmi dengan Freeport

    746 shares
    Bagikan 298 Tweet 187
  • Perkuat Pengamanan Areal PT Freeport Indonesia, Brimob Polri Berangkatkan 417 Personel

    885 shares
    Bagikan 354 Tweet 221
  • Profiling ASN Mimika 2025 Segera Digelar, 668 Pejabat dan Pelaksana Masuk Daftar Peserta

    652 shares
    Bagikan 261 Tweet 163
  • Kapolda: Mimika Sudah Menjadi Kota, Tradisi Balas Dendam Harus Dirubah, Polisi Bongkar Tenda di Kwamki Narama

    590 shares
    Bagikan 236 Tweet 148
  • Anggota Polres Tolikara Tewas Dianiaya di Kendari, Jenazah Diterbangkan ke Jayapura

    588 shares
    Bagikan 235 Tweet 147
  • Pemda Mimika Umumkan Hari Libur Cuti Bersama Sepanjang November dan Desember 2025

    580 shares
    Bagikan 232 Tweet 145
  • Suami Merantau ke Papua, Mama Muda Nekat Jual Tiga Anaknya Seharga Rp300 Ribu

    576 shares
    Bagikan 230 Tweet 144
Koran Papua

© 2024 Koranpapua.id

Menu

  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto

© 2024 Koranpapua.id