“Posisi pesawat masih belum masuk ke area landasan pacu karena ada perbedaan tinggi tanah (trap) di ujung landasan. Hal ini menghambat pergerakan pesawat saat ditarik”.
LANNY JAYA, Koranpapua.id– Pesawat Smart Air jenis Caravan C208 dengan nomor registrasi PK-SNA tergelincir di Lapangan Terbang Tiom, Kabupaten Lanny Jaya, pada Sabtu 11 Oktober 2025.
Pesawat tersebut diketahui sedang mengangkut bahan makanan dan kargo dari Kabupaten Mimika menuju Kabupaten Lanny Jaya.
Kombes Pol Cahyo Sukarnito, Kepala Bidang Humas Polda Papua, membenarkan peristiwa tersebut dan menegaskan bahwa tidak ada korban jiwa dalam insiden itu.
“Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, karena pesawat tersebut hanya membawa kargo dan bahan makanan dari Kabupaten Mimika ke Kabupaten Lanny Jaya,” jelasnya dalam keterangan tertulis, Sore ini.
Pesawat yang dipiloti oleh Capt. Irwan dengan Copilot Palma itu dilaporkan mengalami kendala saat mendarat, hingga akhirnya tergelincir keluar dari landasan pacu.
Personel Polres Lanny Jaya bersama petugas bandara segera melakukan upaya evakuasi dengan menarik badan pesawat menggunakan alat berat. Namun, proses evakuasi sempat mengalami kendala teknis di lapangan.
“Posisi pesawat masih belum masuk ke area landasan pacu karena ada perbedaan tinggi tanah (trap) di ujung landasan. Hal ini menghambat pergerakan pesawat saat ditarik,” tambah Kombes Cahyo.
Hingga berita ini diturunkan, badan pesawat masih berada di ujung landasan pacu, sementara proses evakuasi lanjutan masih terus dilakukan oleh pihak berwenang. (*)
Penulis: Hayun Nuhuyanan
Editor: Marthen LL Moru