TIMIKA, Koranpapua.id- Pemerintah Distrik Mimika Baru, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, dalam waktu dekat akan meluncurkan program Bank Sampah sebagai upaya untuk mengatasi persoalan sampah di wilayah kota Timika.
Joel Luhukay, Kepala Distrik Mimika Baru, menyampaikan bahwa program ini merupakan kolaborasi antara pemerintah distrik, Bank BNI, dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Mimika.
“Kita akan memulai kegiatan Bank Sampah di Distrik Mimika Baru sebagai langkah nyata untuk membantu pemerintah menangani masalah sampah,” ujar Joel kepada koranpapua.id di ruang kerjanya, Selasa 5 Agustus 2025.
Menurutnya, selama ini masih banyak masyarakat yang belum memahami pentingnya pengelolaan sampah, sehingga kerap membuang sampah sembarangan.
Sebagai langkah awal, Distrik Mimika Baru telah merekrut 24 tenaga kerja yang saat ini tengah mengikuti pelatihan pengelolaan sampah.
Setelah pelatihan selesai, para petugas ini akan diterjunkan ke lapangan di tiga titik lokasi utama.
Lokasi tersebut yaitu, empat kelurahan di kawasan Sempan, empat kelurahan di sepanjang Jalan Petrosea Timika dan tiga di samping SMP Negeri 6 Timika
Dijelaskan, para petugas akan bertugas sebagai pemilah dan pengumpul sampah, serta memberikan edukasi kepada masyarakat agar mulai membiasakan diri memilah sampah organik dan non-organik sejak dari rumah.
Sampah yang sudah dipilah akan diambil langsung oleh petugas yang berkeliling menggunakan tiga unit mobil operasional, dengan jadwal pengangkutan mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIT setiap hari.
“Sampah yang dikumpulkan akan kami kirim ke tempat penampungan. Sampah organik akan ditampung di belakang Kantor Distrik Mimika Baru, sedangkan limbah lainnya dibuang ke TPA Iwaka,” jelas Joel.
Program ini akan dilaunching resmi dalam waktu dekat, menunggu penjadwalan dari Bupati Mimika.
Joel menambahkan bahwa kegiatan ini didukung oleh anggaran dari Pemerintah Provinsi Papua Tengah sebesar Rp3 miliar.
“Kami akan jalankan program ini terlebih dahulu selama enam bulan, lalu kami evaluasi. Kalau berjalan baik, kami berharap program Bank Sampah ini bisa menjadi contoh bagi distrik lain,” tutupnya. (*)
Penulis: Hayun Nuhuyanan
Editor: Marthen LL Moru