TIMIKA, Koranpapua.id- Ikatan Keluarga Flobamora (IKF) Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, segera melaksanakan Musyawarah Besar (Mubes) pemilihan Ketua Umum (Ketum) baru masa bakti 2025-2030.
Terkait dengan Mubes ini, Tim Formatur dan Panitia Pelaksana Mubes melakukan konferensi pers yang berlangsung di Swiss-bell Hotel Timika, Selasa 5 Agustus 2025.
Alfons Doa, Ketua Tim Formatur pada kesempatan itu menyampaikan bahwa panitia dan Tim Formatur telah siap menyelenggarakan Mubes untuk memilih ketua Flobamora baru.
“Masa kepengurusan saat ini akan berakhir pada 31 Oktober 2025. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh warga Flobamora untuk mendukung dan mengikuti proses ini secara aktif,” ujarnya.
Menurut Alfons, panitia telah menyusun tahapan dan jadwal kegiatan secara matang.
Pemilihan dijadwalkan paling lambat tanggal 12 Oktober 2025. Namun, bila memungkinkan, proses pemilihan bisa dipercepat pada 5 Oktober 2025.
“Kami telah berkoordinasi dengan enam sektor, Wuamesu, IK3S, Lembata, Lamaholot, Ngada, Nagekeo termasuk perwakilan dari Manggarai dan Tirosa,” ujar Alfons.
Enam sektor sudah menyatakan dukungan, meski masih ada beberapa perbedaan pendapat, namun itu wajar dalam dinamika organisasi,” lanjutnya.
Sementara Philipus Doja, Sekretaris Tim Formatur menegaskan bahwa perbedaan pendapat tidak menghalangi semangat kebersamaan dalam menyukseskan Mubes.
“Kami tidak punya kepentingan pribadi. Tujuan kami satu, mempersatukan warga NTT di Mimika dalam satu wadah kekeluargaan,” tegasnya.
Pesan Solidaritas dan Persatuan
Pada kesempatan yang sama, Paulus Weti selaku Ketua Harian Flobamora, mengimbau seluruh warga Flobamora di Mimika agar tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang tidak bertanggung jawab.
“Jangan terpengaruh dengan narasi yang memecah belah. Flobamora hanya satu, tidak ada Flobamora 2 atau 3. Mari kita fokus pada tujuan bersama untuk melayani dan membangun masyarakat,” kata Paul.
Senada dengan itu, Gabriel Zezo, Wakil Ketua III Flobamora juga menyampaikan bahwa, saat ini perjalanan organisasi Flobamora di Mimika berjalan sangat baik.
Ia juga menegaskan bahwa sampai saat ini Flobamora Mimika masih eksis melaksanakan kegiatan dan program kerja organisasi, terutama yang berkaitan dengan sosial kemasyaratan.
“Mari kita sesama warga Flobamora untuk bergandengan tangan membangun Flobamora tercinta, sehingga tetap eksis bersama saudara kita Papua dan warga Nusantara lainnya,” pesannya.
Djamaludin Lagadoni, Ketua Pemuda Flobamora yang juga Ketua Panitia Pelantikan Ketua Flobamora, menyampaikan harapannya agar pemuda menjadi motor penggerak dalam menyukseskan Mubes pemilihan ketua baru.
“Kami berharap dukungan penuh dari seluruh elemen warga, terutama generasi muda, untuk mensukseskan pemilihan ini,” ujarnya.
Komitmen Menjaga Kerukunan
Tokoh senior Flobamora yang juga Ketua Sektor Nagekeo, Aris Eo, mengingatkan pentingnya menjaga kerukunan antaranggota.
“Kami ingin memastikan bahwa Flobamora tetap menjadi wadah pemersatu. Perbedaan pandangan adalah hal biasa, namun tidak boleh membuat kita terpecah. Kita tetap satu Flobamora,” tegasnya.
Ia juga menekankan agar masyarakat tidak terjebak dalam isu politik yang sempat memanas saat Pilkada lalu.
“Pilihan boleh berbeda, tetapi tujuan kita tetap sama membangun masyarakat Mimika bersama-sama,” imbuhnya.
Dengan adanya pernyataan dan komitmen dari berbagai pihak, proses Musyawarah Besar dan pemilihan ketua baru IKF Mimika diharapkan berjalan dengan lancar, demokratis, dan penuh kekeluargaan.
Seluruh warga Flobamora di Mimika diimbau untuk aktif terlibat dan menjaga persatuan demi masa depan organisasi yang lebih baik. (*)
Penulis: Hayun Nuhuyanan
Editor: Marthen LL Moru