YAHUKIMO, Koranpapua.id- Aparat gabungan TNI-Polri terus berupaya melanjutkan evakuasi terhadap korban pembunuhan di wilayah Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.
Hingga hari ini Sabtu, 11 Maret 2025 terdapat 11 jenazah telah ditemukan. Empat diantaranya telah dievakuasi dan tujuh jenazah lainnya rencana dievakuasi hari ini.
Dari tiga jenazah yang telah di otopsi tim Disaster Victim Identification (DVI) Rumah Sakit Bhayangkara Jayapura dan RSUD Dekai berhasil identifikasi 2 jenazah atas nama Wawan di TKP Camp 22 dan Stenli dari TKP Muara Kum.
Sementara satu jenazah masih dalam proses pencocokan data antemortem. Setelah terindentifikasi jenazah diserahkan ke pihak keluarga.
Apabila tidak dijemput jenazah dalam waktu dekat akan dilakukan pemakaman di Yahukimo karena kondisi jenazah yang semakin membusuk dan mengeluarkan cairan.
Brigjen. Pol. Dr. Faizal Ramadhani, Kepala Operasi Damai Cartenz 2025 menyatakan bahwa proses evakuasi akan terus dilanjutkan dengan memperhatikan keselamatan seluruh personel yang bertugas di lapangan.
“Kami mengerahkan seluruh kekuatan terbaik untuk mengevakuasi para korban dan menyelamatkan warga yang masih mungkin menjadi sasaran,” ujar Brigjen Faizal.
Dikatakan, situasi di lapangan sangat menantang, namun aparat keamanan akan tetap fokus menyelesaikan misi kemanusiaan ini dengan cepat dan hati-hati.
Operasi ini melibatkan total 307 personel gabungan, yang terdiri dari personel Polres Yahukimo, TNI, dan Satgas Ops Damai Cartenz 2025.
Kombes Pol Yusuf Sutejo, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2025, kembali mengingatkan masyarakat untuk tidak menyebarkan informasi yang belum terkonfirmasi dan menyerahkan seluruh proses penanganan kepada aparat.
Aparat terus berupaya mengevakuasi jenazah dan penanganan korban selamat akan terus dilakukan. (Redaksi)