ADVERTISEMENT
Rabu, Desember 10, 2025
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
ADVERTISEMENT
Home Headline

Jelang Idul Fitri, Harga Cabai Rawit di Timika Tembus Rp100 Ribu Per Kilogram

Naik harga cabai ini dikarenakan faktor cuaca buruk yang mengakibatkan hasil panen cabai berkurang. Akibatnya pasokan cabai ke Pasar Sentral juga mengalami pengurangan.

23 Maret 2025
0
Jelang Idul Fitri, Harga Cabai Rawit di Timika Tembus Rp100 Ribu Per Kilogram

Sejumlah komoditas yang dijual pedagang di Pasar Sentral Timika. (foto:redaksi/koranpapua.id)

Bagikan ke FacebookBagikan ke XBagikan ke WhatsApp

TIMIKA, Koranpapua.id- Sepekan menjelang hari raya Idul Fitri 1446 Hijriah, sejumlah harga komoditas di Pasar Sentral Timika, Ibukota Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, terus merangkak naik.

Dari beberapa komoditas yang dijual, cabai rawit dan cabai kering mengalami kenaikan harga yang cukup signifikan.

ADVERTISEMENT

Ibu Eca, salah satu pedagang di Pasar Sentral Timika mengaku, harga cabai rawit saat ini mencapai Rp100 ribu per kilogram atau mengalami kenaikan hingga Rp40 ribu dari harga sebelumnya Rp60 ribu per kilogram.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Begitupun dengan harga cabai keriting besar, dari Rp40 ribu per kilogram, kini naik menjadi Rp90 ribu per kilogram.

Baca Juga

AKBP Billyandha Tegaskan Komitmen Ungkap Tiga Kasus Pembunuhan Beruntun di Timika

Sakit Hati Berujung Tragedi, Polisi Ungkap Motif Pria Dibakar di Tanah Kosong Timika

“Kalau cabai rawit kita jual dengan 100 ribu per kilo dengan modal kita 85 ribu, begitu juga cabai keriting modalnya 70 ribu, kita jual dengan harga 90 ribu,” ujar Ibu Eca saat ditemui koranpapua.id di lapak penjualnya, Sabtu 22 Maret 2025.

Tidak hanya cabai, harga bawang merah dan bawang putih juga ikut naik. Kini pedagang menjual dengan harga Rp60 ribu per kilogram.

Para pedagang mengaku naiknya beberapa harga komoditas ini sudah terjadi sejak satu pekan terakhir.

Menurut mereka, naik harga cabai ini dikarenakan faktor cuaca buruk yang mengakibatkan hasil panen cabai berkurang. Akibatnya pasokan cabai ke Pasar Sentral juga mengalami pengurangan.

“Beberapa waktu lalu cabai itu banyak sekali tapi kata pedagang kemarin itu ada banjir, jadi hasil panenya sedikit. Padahal biasanya kita jual dengan harga Rp60 ribu sampai 79 ribu ribu per kilonya,” tutur pedagang lainnya. (Redaksi)

Cek juga berita-berita Koranpapua.id di Google News

Baca Artikel Lainnya

AKBP Billyandha Tegaskan Komitmen Ungkap Tiga Kasus Pembunuhan Beruntun di Timika

AKBP Billyandha Tegaskan Komitmen Ungkap Tiga Kasus Pembunuhan Beruntun di Timika

9 Desember 2025
Sakit Hati Berujung Tragedi, Polisi Ungkap Motif Pria Dibakar di Tanah Kosong Timika

Sakit Hati Berujung Tragedi, Polisi Ungkap Motif Pria Dibakar di Tanah Kosong Timika

9 Desember 2025
WVI Bekerjasama Freeport dan Dinkes Mimika Gelar Diseminasi Hasil Penilaian Strata Kader Kesehatan, 27 Kader Dinyatakan Lulus

Dari Benang ke Harapan: Perjalanan Inspiratif Mama Paustina Menjaga Budaya Papua

9 Desember 2025
WVI Bekerjasama Freeport dan Dinkes Mimika Gelar Diseminasi Hasil Penilaian Strata Kader Kesehatan, 27 Kader Dinyatakan Lulus

Pendapatan BLUD Puskesmas Tembus Rp14 Miliar, Reynold Ubra: Dinkes Mimika Perkuat Tata Kelola dan Audit

9 Desember 2025
WVI Bekerjasama Freeport dan Dinkes Mimika Gelar Diseminasi Hasil Penilaian Strata Kader Kesehatan, 27 Kader Dinyatakan Lulus

Polisi Ringkus Pemuda Pembawa Sabu di Jalan Ahmad Yani Timika

9 Desember 2025
WVI Bekerjasama Freeport dan Dinkes Mimika Gelar Diseminasi Hasil Penilaian Strata Kader Kesehatan, 27 Kader Dinyatakan Lulus

Kronologi Tragis di SP12: Ariani Tabuni Terjatuh dari Motor dan Tewas Terlindas Mobil

9 Desember 2025

POPULER

  • Bupati JR Pastikan Sebagian Pejabat OPD Mimika Segera Dilantik, Sisanya Menyusul Awal 2026

    Bupati JR Pastikan Sebagian Pejabat OPD Mimika Segera Dilantik, Sisanya Menyusul Awal 2026

    826 shares
    Bagikan 330 Tweet 207
  • Lemasko Desak Pemkab Mimika Tunda Proses Pembentukan LMA, Gery: Seharusnya melibatkan Struktur Adat Asli Kamoro

    719 shares
    Bagikan 288 Tweet 180
  • Identitas Mayat Kepala Terpisah dengan Badan di SP9 Terungkap, Ini Nama Korban dan Profesinya

    2189 shares
    Bagikan 876 Tweet 547
  • Unggul 24 Suara, Musyawarah Adat Kamoro Tetapkan Yohanes Yance Boyau sebagai Ketua LMHA Periode 2025–2030

    608 shares
    Bagikan 243 Tweet 152
  • Warning! ASN di Papua Tengah Ketahuan Kawin Lebih dari Satu Diganjar Sanksi Berat

    595 shares
    Bagikan 238 Tweet 149
  • Kabar Malam Ini dari Kwamki Narama, Dua Korban Bentrok Meninggal Dunia

    591 shares
    Bagikan 236 Tweet 148
  • Misteri Jenazah Hangus di Timika Mulai Terungkap, Polisi Amankan Terduga Pelaku

    560 shares
    Bagikan 224 Tweet 140
Next Post
KKB Pelaku Pembunuhan Anggota TNI di Puncak Jaya Diserahkan ke Kejari Nabire

KKB Pelaku Pembunuhan Anggota TNI di Puncak Jaya Diserahkan ke Kejari Nabire

Polri dan TNI Berhasil Evakuasi Korban Serangan KKB di Distrik Anggruk, Berikut Nama dan Asal Korban

Polri dan TNI Berhasil Evakuasi Korban Serangan KKB di Distrik Anggruk, Berikut Nama dan Asal Korban

Kasus Penyerangan di Yahukimo, Bupati Didimus Tegaskan Para Korban Murni Guru dan Nakes, Tidak Ada Kaitannya dengan TNI-Polri

Kasus Penyerangan di Yahukimo, Bupati Didimus Tegaskan Para Korban Murni Guru dan Nakes, Tidak Ada Kaitannya dengan TNI-Polri

Koran Papua

© 2024 Koranpapua.id

Menu

  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto

© 2024 Koranpapua.id