TIMIKA, Koranpapua.id- Dr. Otok Kuswandaru, Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PANRB melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) di sejumlah kantor pemerintahan dan Puskesmas di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, Selasa 11 Maret 2025.
Adapun kantor dan Puskesmas yang didatangi yaitu Puskesmas Kwamki Narama, Layanan Kesehatan 119 di Jalan Cenderawasih, SP2 dan Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil).
Tempat pertama yang disidak Otok Kuswandaru didampingi Yonathan Demme Tangdilintin, Pj Bupati Mimika adalah Puskesmas Kwamki Narama.
Di Puskesmas tersebut, terlebih dahulu meninjau kondisi serta memeriksa langsung proses pelayanan yang diberikan kepada masyarakat.
Dalam pengamatannya, Otok memberikan apreasiasi terhadap pelayanan yang diberikan petugas Puskesmas Kwamki Narama kepada masyarakat yang berkunjung.
Otot mengatakan, Puskesmas Kwamki Narama relatif bagus dengan didukung fasilitas dan Sumber Daya Manusia (SDM).
“Saya cukup kaget di Timika ada Puskesmas yang punya fasilitas yang bagus dan memiliki banyak instalasi yang lengkap, mulai dari Lansia, anak-anak, termasuk penanganan penyakit menular maupun tidak menular,” ujar Otok.
Ia juga memberikan apreasi terhadap pengelolaan penyimpanan obat dan telah menjalankan Omnichannel, artinya bahwa akses layanan publik ke masyarakat sudah mobile dan proaktif.
Menurutnya, Puskesmas Kwamki Narama bisa dijadikan contoh untuk Puskesmas yang lain di Papua.
Karena fasilitas kesehatan ini merupakan ujung tombak pemerintah dalam mengintervensi kesehatan masyarakat.
Dari Kwamki Lama, Otok Kuswandaru dan Yonathan Demme Tangdilintin melanjutkan Sidak ke Layanan Kesehatan 119 dan berakhir di Kantor Dukcapil Mimika.
Di Disdukcapil, Otok terkesan dengan layanan dan fasilitas yang sudah tersedia di kantor tersebut.
Ia berharap layanan umum kepada masyarakat harus dilakukan dengan baik dan professional.
“Saya lihat sendiri bagaimana masyarakat dilayani dan tidak lama selesai. Artinya upaya layanan publik di Dukcapil ini luar biasa,” puji Otok.
Menurutnya, pelayanan yang dicontohkan Didukcapil merupakan hal yang penting, termasuk fasilitas yang disediakan terutama pegawainya yang ramah saat didatangi masyarakat.
“Jadi kata kunci dari pelayanan ya begini. Ekosistemnya berjalan dengan baik, mulai dari urutan antre sampai pada pelayanan. Jadi harus dipertahankan selain ramah kepada masyarakat ramah juga petugasnya,” timpalnya.
Dikatakan pada layanan umum intinya adalah bagaimana masyarakat itu merasa puas, sebab apabila masyarakat puas maka dengan sendirinya masyarakat akan percaya kepada pemerintah. (Redaksi)