TIMIKA, Koranpapua.id- Ratusan guru yang sudah dinyatakan lolos seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), mendatangi Kantor Bupati Mimika, Selasa 29 Oktober 2024.
Kedatangan mereka untuk meminta Pj Bupati Mimika, Valentinus S Sudarjanto menindaklanjuti penerbitan Surat Keputusan (SK) PPPK yang sudah hampir setahun tidak ada kejelasan.
“Kami sudah dinyatakan lulus sebagai PPPK guru sejak tahun 2023 tapi sampai setahun ini SK-nya belum juga kami terima,” ujar salah satu guru yang tidak ingin namanya disebutkan.
Karena tidak ada kepastian terkait SK ini, maka kami datang meminta kepada Pj Bupati untuk membantu menindaklanjuti penerbitan SK ini.
“Kami harus ketemu pak Pj Bupati. Kami meminta kalau SK kami tidak ada kejelasan maka SK PPPK Nakes juga tidak boleh dibagikan, karena akan menimbulkan banyak kontroversi,” tegasnya.
Menurutnya, kekecewaan teman-teman guru PPPK semakin bertambah, setelah ada pemberitaan terkait SK PPPK Nakes akan dibagikan di awal November 2024.
“Sejak kami baca berita di media kemarin tentang SK Nakes yang akan dibagikan, kami PPPK guru sepertinya diabaikan,” pungkasnya.
Pantauan media ini, lima orang perwakilan guru PPPK akhirnya dipanggil untuk bertemu dengan Pj Bupati Valentinus.
Usai pertemuan, salah satu perwakilan guru mengatakan, Pj Bupati menjanjikan akan segera membahas tuntutan mereka dalam rapat bersama kepala sekolah dan Dinas Pendidikan pada Jumat 1 November 2024.
“Beliau mengatakan akan meminta data-data guru dan data siswa di semua sekolah. Dan akan menindaklanjuti SK tersebut. Jika hanya tinggal tanda tangan, akan dibantu,” timpalnya. (Redaksi)