Timika – Sirhan Salilama, Ketua DPC Partai Buruh Mimika, mengatakan partai yang dipimpinnya siap bertarung di pemilu legislatif 2024 mendatang. Ia berjanji perwakilan Partai Buruh yang lolos menjadi anggota DPRD akan memperjuangkan hak-hak pekerja.
Kepada Koranpapua.id pada Jumat 12 Mei di Timika, Sirhan menuturkan misi utama Partai Buruh ikut berpartisipasi dalam pesta demokrasi adalah untuk memperjuangkan hak-hak buruh yang selama ini dizolimi pihak perusahaan.
Apalagi dengan diberlakukannya Undang-Undang Omnibus Law, banyak kebijakan-kebijakan yang berlaku di perusahaan belum memihak kepada pekerja.
“Partai Buruh akan menjadi garda terdepan memperjuangkan hak-hak buruh. Khusus di Mimika kita akan menginisiasi untuk membuat regulasi yang melindungi pekerja. Misalnya, pencari kerja yang sampai hari ini belum diatur secara baik,” katanya.
Persoalan lain yang akan diperjuangkan yakni perusahaan tidak mendatangkan pekerja dari luar dan mewajibkan perusahaan untuk memiliki kantor di Timika.
“Ini menjadi PR besar Partai Buruh. Termasuk masih adanya perbedaan upah antara perusahaan, padahal posisi kerja di perusahaan sama,” paparnya.
Ditambahkan, untuk proses tahapan pengisian data administrasi melalui aplikasi Sistem Informasi Pencalonan (Silon) sudah dilakukan oleh DPP Partai Buruh tanggal 11 Mei, dengan tetap mengusulkan 30 persen keterwakilan perempuan serta 10 orang untuk DPR Provinsi Papua Tengah.
“Kami pastikan ada keterwakilan perempuan di enam Dapil yang ada di 18 distrik, besok Sabtu tanggal 13 Mei kami rapat internal, dan pada Minggu pukul 17.00 WIT mendaftarkan Bacaleg ke KPU,” paparnay. (redaksi)