TIMIKA, Koranpapua.id- Aksi teror terus dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.
Mereka melakukan penyerangan terhadap aparat keamanan dan warga sipil, sehingga sangat mengganggu kenyamanan warga untuk melakukan aktivitas.
Kali ini menimpah Brigpol Johan Herik Sibarani (32) yang merupakan anggota Polres Lanny Jaya, Selasa 10 September 2024.
Peluru yang ditembakan KKB bersarang di bagian dada kanan atas dan bagian punggung kanan sehingga menyebabkan Brigpol Johan meninggal dunia.
Tidak hanya Brigpol Johan, KKB juga menembak Adi Fallo (20) seorang warga sipil.
Korban yang terkena tembakan di bagian paha kanan atas dalam kondisi sadar dan telah dievakuasi ke RSUD Tiom.
Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo, Kepala Bidang Humas Polda Papua di Jayapura menjelaskan, peristiwa penembakan anggota Polres dan seorang warga sipil di Lanny Jaya terjadi di dua lokasi berbeda.
Lokasi pertama di Kampung Dukom, Distrik Tiom dan Kampung Dugime Distrik Niname.
Penembakan di Kampung Dukom terjadi sekitar pukul 19.30 WIT. Saat itu ada Orang Tidak Dikenal (OTK) mendatangi kios milik Brigpol Johan.
Setiba di kios, OTK langsung menembak korban yang kebetulan saat itu berada di kiosnya.
“Tembakan mengenai dada kanan dan bagian punggung, korban meninggal dunia,” jelasnya.
OTK selanjutnya sekitar pukul 20.05 WIT kembali melakukan aksinya di Kampung Dugume, Distrik Ninimae.
Namun kali ini yang menjadi korban penembakan adalah seorang warga sipil atas nama Andi Fallo.
“Korban terkena tembakan di bagian paha kanan dan sekarang telah dievakuasi ke RSUD Tiom,” timpalnya.
Kompol Nursalam Saka, Kapolres Lanny Jaya mengatakan, pihaknya bersama aparat gabungan masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku.
“Aparat keamanan masih siaga, antisipasi terjadi aksi lanjutan,” tutupnya. (Redaksi)