NABIRE, Koranpapua.id- Satgas Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI–PNG Korpasgat Pos Nabire bekerja sama dengan Bulog Nabire menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di Nabire.
Kegiatan yang sudah dimulai sejak tanggal 9 September hingga hari ini, Kamis 11 September 2025, sebagai upaya membantu masyarakat menghadapi kenaikan harga kebutuhan pokok.
Program ini menyediakan sejumlah bahan pokok seperti beras, gula pasir, minyak goreng, dan tepung terigu dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan harga pasar.
Kehadiran GPM disambut antusias oleh masyarakat sekitar, yang memadati lokasi sejak hari pertama kegiatan berlangsung.
Letda Pas Yudha Satria, Komandan Pos Satgas Pamtas RI–PNG Korpasgat Nabire, menegaskan bahwa GPM merupakan bentuk kepedulian dan pengabdian TNI kepada rakyat.
“Melalui GPM ini, kami ingin memastikan kebutuhan pokok tetap tersedia dengan harga stabil. Kehadiran kami adalah untuk rakyat,” ujar Letda Pas Yudha Satria.

Pihak Bulog Nabire yang turut mendukung kegiatan ini menyampaikan komitmennya untuk terus bersinergi dengan TNI dan pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan masyarakat.
“Bulog siap bersinergi dengan TNI maupun pemerintah dalam menjaga ketersediaan pangan dan menekan harga agar masyarakat tidak terbebani,” ungkap perwakilan Bulog.
Masyarakat pun menyambut positif kegiatan ini. Seorang warga menyampaikan rasa terima kasihnya.
“Harga di pasar sudah makin tinggi, jadi program seperti ini sangat membantu keluarga kami,” katanya.
Warga lainnya berharap kegiatan seperti ini bisa dilakukan secara rutin.
“Kami berharap kegiatan ini bisa terus dilakukan, karena benar-benar meringankan kebutuhan sehari-hari,” ujar salah satu pengunjung.
GPM menjadi wujud nyata kepedulian TNI dalam membantu meringankan beban masyarakat, sekaligus menjaga stabilitas kebutuhan pokok di wilayah perbatasan. (*)
Penulis: Hayun Nuhuyanan
Editor: Marthen LL Moru