ADVERTISEMENT
Minggu, Oktober 5, 2025
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
ADVERTISEMENT
Home Hukrim Info Terkini

Kontak Tembak di Papua, Satgas Habema Tewaskan Sejumlah Anggota OPM

“Rangkaian peristiwa ini menunjukkan kelompok OPM secara konsisten menjadi pihak yang mengganggu stabilitas keamanan, melakukan penyerangan terlebih dahulu, dan mengintimidasi masyarakat”.

14 Agustus 2025
0

Sejumlah barang bukti yang dikumpulkan, hasil operasi Satgas Habema di wilayah Puncak Jaya dan Intan Jaya. (foto:ist/koranpapua.id)

Bagikan ke FacebookBagikan ke XBagikan ke WhatsApp

TIMIKA, Koranpapua.id- Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Komando Operasi (Koops) Habema memperketat operasi di sejumlah titik rawan gangguan keamanan di wilayah Papua Pegunungan dan Papua Tengah.

Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono, Dansatgas Media Koops Habema mengatakan operasi kerap diwarnai kontak tembak akibat agresivitas kelompok bersenjata TPNPB-OPM.

ADVERTISEMENT

“Berkat kesigapan dan profesionalisme prajurit di lapangan, seluruh situasi dapat dikendalikan dengan aman. Aparat melakukan tindakan tegas dan terukur sesuai prosedur hukum demi melindungi keselamatan masyarakat,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis 14 Agustus 2025.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Pada 8 Agustus 2025, Satgas Habema menggelar penyisiran di Kampung Biak, Distrik Mewoluk, Kabupaten Puncak Jaya, yang diduga menjadi persembunyian OPM jaringan Tenggamati Enumbi.

Baca Juga

Wagub Papua Tengah Tiba di Pania, Satgas Korpasgat Perketat Pengamanan Bandara Enarotali

Berbenturan dengan Nurani, Artis Edo Kondologit Mundur dari Anggota DPRD Papua Barat Daya

Berdasarkan arsip kepolisian, Tenggamati Enumbi pernah masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) Polda Papua melalui Surat Nomor 01/I/2014/DIT RESKRIMUM tertanggal 23 Januari 2014 terkait tindak pidana pencurian dengan kekerasan di Pos Polisi Kulirik.

Saat mendekati sasaran, pasukan mendapat tembakan dari posisi lawan sehingga terjadi kontak senjata.

Laporan lapangan menyebut tiga anggota OPM tertembak, salah satunya diduga Tenggamati Enumbi. Kelompok tersebut melarikan diri ke arah timur sambil membawa rekannya yang tertembak.

Barang bukti yang diamankan antara lain dua pucuk pistol P1 Pindad, dua unit radio komunikasi HT (Baofeng dan WLAN), puluhan butir amunisi berbagai kaliber.

Termasuk satu bendera Bintang Kejora, tiga unit telepon genggam, power bank, magasin senjata, serta perlengkapan tempur lainnya.

Berlanjut pada 11 Agustus 2025 di Kabupaten Intan Jaya, Satgas Habema melakukan penyisiran di Kampung Mamba. Pasukan kembali terlibat baku tembak dengan OPM Kodap VIII Kemabu.

Kontak senjata ini menewaskan satu anggota OPM bernama Dece Mujijau, Danyon Titigi Kodap VIII Kemabu, yang berada di bawah komando Sabinus Waker.

Selain itu, dua anggota OPM lain bernama Daume Maeseni dan Sabinus Joani turut diamankan.

Barang bukti yang disita meliputi empat butir amunisi kaliber 5,56 mm, satu tas selempang, satu ponsel Android, dan satu kalung OPM.

Pada 12 Agustus 2025, operasi berlanjut di Distrik Sugapa. Menurut Letkol Iwan, kelompok TPNPB mencoba melakukan serangan balasan namun berhasil digagalkan.

Dalam kontak senjata tersebut, dua anggota OPM tewas, yaitu Teleginus Maiseni (Danwil Mamba Kodap VIII Kemabu) dan ajudannya, Seprianus Maiseni.

Barang bukti yang diamankan berupa dua gelang, dua kalung, dua cincin perak, dua cincin OPM, dan sepasang sarung tangan.

Letkol Iwan menegaskan bahwa rangkaian peristiwa ini menunjukkan kelompok OPM secara konsisten menjadi pihak yang mengganggu stabilitas keamanan, melakukan penyerangan terlebih dahulu, dan mengintimidasi masyarakat.

“Tindakan mereka mengancam jalannya pemerintahan, pembangunan, dan ketertiban umum di wilayah Papua,” tegasnya.

Sementara itu, Mayjen TNI Lucky Avianto, Pangkoops Habema menegaskan bahwa penyisiran tersebut adalah langkah tegas dan terukur untuk menjaga keamanan dan melindungi masyarakat.

“Aparat tidak akan memberi ruang bagi pihak-pihak yang berupaya mengganggu ketertiban dan mengancam keselamatan warga,” kata Mayjen Lucky.

Ia memastikan, Koops Habema berkomitmen menjaga keamanan wilayah dan memastikan perayaan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia dapat berlangsung aman, damai, dan penuh semangat kebangsaan tanpa gangguan pihak manapun. (*)

Penulis: Hayun Nuhuyanan

Editor: Marthen LL Moru

I am raw html block.
Click edit button to change this html

Cek juga berita-berita Koranpapua.id di Google News

Baca Artikel Lainnya

Wagub Papua Tengah Tiba di Pania, Satgas Korpasgat Perketat Pengamanan Bandara Enarotali

Wagub Papua Tengah Tiba di Pania, Satgas Korpasgat Perketat Pengamanan Bandara Enarotali

5 Oktober 2025
Berbenturan dengan Nurani, Artis Edo Kondologit Mundur dari Anggota DPRD Papua Barat Daya

Berbenturan dengan Nurani, Artis Edo Kondologit Mundur dari Anggota DPRD Papua Barat Daya

4 Oktober 2025
Burunon Kasus Korupsi Rp7,9 Miliar di Papua Barat Dibekuk Tim SIRI Kejagung

Burunon Kasus Korupsi Rp7,9 Miliar di Papua Barat Dibekuk Tim SIRI Kejagung

4 Oktober 2025
HUT Mimika ke-29 Diramaikan Festival UMKM, Dihadiri Dua Menteri Prabowo

HUT Mimika ke-29 Diramaikan Festival UMKM, Dihadiri Dua Menteri Prabowo

4 Oktober 2025
Tahun 2026 Sampah Tidak Lagi Diurus DLH, Bupati Johannes Rettob: Serahkan ke Distrik dan Kelurahan

Tahun 2026 Sampah Tidak Lagi Diurus DLH, Bupati Johannes Rettob: Serahkan ke Distrik dan Kelurahan

4 Oktober 2025
Perkuat Layanan Kesehatan Jiwa: Dinkes Mimika Gelar Pengobatan dan Konsultasi Gratis

Perkuat Layanan Kesehatan Jiwa: Dinkes Mimika Gelar Pengobatan dan Konsultasi Gratis

4 Oktober 2025

POPULER

  • 10 Sekolah di Mimika Gagal Dapat Revitalisasi, Bupati Johannes Rettob Sesalkan Kinerja Dinas Pendidikan

    10 Sekolah di Mimika Gagal Dapat Revitalisasi, Bupati Johannes Rettob Sesalkan Kinerja Dinas Pendidikan

    748 shares
    Bagikan 299 Tweet 187
  • Kecewa Soal Beasiswa, Puluhan Mahasiswa OAP Datangi Disdik Mimika, Pegawai Diusir Keluar Kantor, Ini Tanggapan Lemasko

    612 shares
    Bagikan 245 Tweet 153
  • Burunon Kasus Korupsi Rp7,9 Miliar di Papua Barat Dibekuk Tim SIRI Kejagung

    601 shares
    Bagikan 240 Tweet 150
  • Berbenturan dengan Nurani, Artis Edo Kondologit Mundur dari Anggota DPRD Papua Barat Daya

    589 shares
    Bagikan 236 Tweet 147
  • Tiga Mantan Pejabat di Mimika Masih Kuasai  Empat Mobil Dinas, Upaya Penarikan Belum Berhasil

    581 shares
    Bagikan 232 Tweet 145
  • FPK Mimika Gandeng 31 Paguyuban, Gelar Aksi Bersih Kota Sambut HUT ke-29

    575 shares
    Bagikan 230 Tweet 144
  • Insiden Berdarah Yahukimo, Seluruh Korban Tewas dan Selamat Berhasil Dievakuasi, Ini Daftar Namanya

    571 shares
    Bagikan 228 Tweet 143
Next Post

Dari Voli ke Renang Tradisional, Warga Kampung Nawaripi Rayakan HUT RI ke-80 dengan Meriah

Kopasgat TNI AU Rayakan Kemerdekaan Bersama Warga dan Pelajar di Puncak Jaya

Kopasgat TNI AU Rayakan Kemerdekaan Bersama Warga dan Pelajar di Puncak Jaya

Sejarah Baru Setelah 29 Tahun, Bupati Johannes Rettob Lantik Abraham Kateyau Sebagai Pj Sekda Mimika

Sejarah Baru Setelah 29 Tahun, Bupati Johannes Rettob Lantik Abraham Kateyau Sebagai Pj Sekda Mimika

Koran Papua

© 2024 Koranpapua.id

Menu

  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto

© 2024 Koranpapua.id