PROGRAM yang cukup berarti dan sangat tepat untuk diberikan kepada Orang Asli Papua (OAP) yang kurang mampu, diluncurkan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mimika, Kamis 17 Juli 2025.
Program dengan nama “Sa Antar Ko”, yang peluncuran dihadiri Bupati Mimika Johannes Rettob dan Wakil Bupati Emanuel Kemong di RSUD Mimika itu, sebagai bentuk nyata komitmen pemerintah untuk pelayanan kesehatan yang berkeadilan, khususnya bagi OAP yang kurang mampu.
ADVERTISEMENT
Peluncuran itu juga dihadiri, Dr. Leonardus Tumuka, Direktur YPMAK, Letkol Inf M. Slamet Wijaya, Dandim 1710/Mimika dan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Advertisement. Scroll to continue reading.
Antonius Pasulu, Sp.THT-KL, M.Kes, Direktur RSUD Mimika, menjelaskan bahwa program ini lahir dari kepedulian terhadap pasien OAP yang kerap mengalami kesulitan akses transportasi pulang usai dirawat.
Berikut rangkaian kegiatan peluncuran program “Sa Antar Ko” yang diabadikan jurnalis koranpapua.id, Abdul Hayun Nuhuyanan. (***)
Johannes Rettob, Bupati Mimika sampaikan sambutan pada peluncuran program layanan antar jemput pasien Orang Asli Papua (OAP) bertajuk “Sa Antar Ko” di RSUD Mimika.dr. Antonius Pasulu, Direktur RSUD Mimika menyampaikan laporan program layanan antar jemput pasien Orang Asli Papua (OAP) bertajuk Sa Antar Ko.Johannes Rettob, Bupati Mimika didampingi Emanuel Kemong, Wakil Bupati Mimika, dr. Antonius Pasulu, Direktur RSUD Mimika, Letkol Inf M. Slamet Wijaya Dandim 1710/Mimika dan Reynold Ubra, Kadis Kesehatan Mimika meresmikan program Sa Antar Ko di RSUD.Dr. Antonius Pasulu, Direktur RSUD Mimika duduk berdampingan dengan Emanuel Kemong, Wakil Bupati.Tamu undangan yang hadir di peluncuran program layanan antar-jemput pasien Orang Asli Papua (OAP) di RSUD Mimika.Johannes Rettob, Bupati Mimika Emanuel Kemong, Wakil Bupati Mimika, dr. Antonius Pasulu, Direktur RSUD Mimika, Letkol Inf M. Slamet Wijaya Dandim 1710/Mimika dan tamu undangan berdiri menyanyikan Indonesia Raya.Suasana sebelum peluncuran program Sa Antar Ko di RSUD Mimika.Bupati dan Wakil Bupati mengantar pasien pertama yang diantar menggunakan mobil dalam program layanan antar jemput pasien Orang Asli Papua.Johannes Rettob, Bupati Mimika didampingi Emanuel Kemong, Wakil Bupati Mimika, dr. Antonius Pasulu, Direktur RSUD Mimika, Letkol Inf M. Slamet Wijaya Dandim 1710/Mimika dan Reynold Ubra, Kadis Kesehatan Mimika meresmikan program Sa Antar Ko.Bupati Mimika dan Wakil Bupati Mimika foto bersama sejumlah pegawai RSUD Mimika dan perawat. (***)
I am raw html block. Click edit button to change this html
Cek juga berita-berita Koranpapua.id di Google News