ADVERTISEMENT
Sabtu, November 22, 2025
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
Koran Papua
No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto
ADVERTISEMENT
Home Headline

Lempar Babi di Kantor Gubernur Papua Barat Daya, Massa Tolak Penetapan DPRP Jalur Pengangkatan

Mereka mendesak agar pihak terkait, termasuk pemerintah daerah, segera merespons tuntutan tersebut dan mempertimbangkan ulang hasil penetapan tim Pansel.

14 Januari 2025
0
Lempar Babi di Kantor Gubernur Papua Barat Daya, Massa Tolak Penetapan DPRP Jalur Pengangkatan

Massa aksi melempar babi di pintu kantor gubernur sebagai simbol kekecewaan terhadap keputusan yang dianggap tidak berpihak pada nilai-nilai perjuangan masyarakat Papua Barat Daya, Selasa 14 Januari 2025. (foto:ist/koranpapua.id)

Bagikan ke FacebookBagikan ke XBagikan ke WhatsApp

SORONG, Koranpapua.id- Pengumunan hasil seleksi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi (DPRP) Papua Barat Daya melalui mekanisme pengangkatan, menunai aksi protes.

Untuk diketahui hasil verifikasi dan validasi dokumen persyaratan calon anggota DPRP mekanisme pengangkatan periode 2024-2029, sudah diumumkan pada Jumat 10 Januari 2025.

ADVERTISEMENT

Pengumuman itu disampaikan oleh George Yarangga, Ketua Pansel sekaligus Koordinator Daerah Pengangkatan.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Dengan telah diumumkan hasil seleksi tersebut, sekelompok massa menggelar aksi protes di kantor Gubernur Papua Barat Daya, Selasa 14 Januari 2024.

Baca Juga

Pemda Mimika Umumkan Hari Libur Cuti Bersama Sepanjang November dan Desember 2025

Serapan APBD Mimika 2025 Baru 43 Persen, DPRD Peringatkan Potensi SILPA Membengkak

Dalam aksi ini mereka melempar satu ekor ternak babi di halaman Kantor Gubernur sebagai bentuk penolakan dan kekecewaan terhadap hasil seleksi yang sudah diumumkan Pansel.

Massa aksi menyuarakan penolakan dengan membawa spanduk bertuliskan “Hargai Perjuangan Deklarator Provinsi Papua Barat Daya”.

Nataniel Jitmau, salah satu warga yang ikut dalam aksi tersebut menegaskan, mereka menolak hasil keputusan Pansel, karena dianggap tidak menghargai perjuangan para deklarator Provinsi Papua Barat Daya.

“Kami merasa tim Pansel tidak menghargai sejarah perjuangan deklarator yang telah berjuang keras memekarkan provinsi ini. Kami meminta agar hasil ini ditinjau ulang,” kata Nataniel.

Mereka mendesak agar pihak terkait, termasuk pemerintah daerah, segera merespons tuntutan tersebut dan mempertimbangkan ulang hasil penetapan tim Pansel. (Redaksi)

 

Cek juga berita-berita Koranpapua.id di Google News

Baca Artikel Lainnya

Pemda Mimika Umumkan Hari Libur Cuti Bersama Sepanjang November dan Desember 2025

Pemda Mimika Umumkan Hari Libur Cuti Bersama Sepanjang November dan Desember 2025

21 November 2025
Sejumah Kasus Viral Berhasil Diungkap Polres Nabire, Ini Penyampaian AKBP Samuel Tatiratu

Sejumah Kasus Viral Berhasil Diungkap Polres Nabire, Ini Penyampaian AKBP Samuel Tatiratu

21 November 2025
FKDM Mimika Sukses Gelar Aksi Donor Darah, Terkumpul 300 Kantong dalam Dua Hari

FKDM Mimika Sukses Gelar Aksi Donor Darah, Terkumpul 300 Kantong dalam Dua Hari

21 November 2025
Warning! Gubernur Mathius Fakhiri Ancam Copot Direktur RS dan Kapus yang Menolak Pasien

Warning! Gubernur Mathius Fakhiri Ancam Copot Direktur RS dan Kapus yang Menolak Pasien

21 November 2025
Serapan APBD Mimika 2025 Baru 43 Persen, DPRD Peringatkan Potensi SILPA Membengkak

Serapan APBD Mimika 2025 Baru 43 Persen, DPRD Peringatkan Potensi SILPA Membengkak

21 November 2025
100 Personel Polisi Dikerahkan Amankan Aksi Solidaritas Mahasiswa di Mimika

100 Personel Polisi Dikerahkan Amankan Aksi Solidaritas Mahasiswa di Mimika

21 November 2025

I am raw html block.
Click edit button to change this html

POPULER

  • Aksi Damai di Depan Kantor YPMAK, Masyarakat Adat Desak Pertemuan Resmi dengan Freeport

    Aksi Damai di Depan Kantor YPMAK, Masyarakat Adat Desak Pertemuan Resmi dengan Freeport

    745 shares
    Bagikan 298 Tweet 186
  • Perkuat Pengamanan Areal PT Freeport Indonesia, Brimob Polri Berangkatkan 417 Personel

    885 shares
    Bagikan 354 Tweet 221
  • Profiling ASN Mimika 2025 Segera Digelar, 668 Pejabat dan Pelaksana Masuk Daftar Peserta

    652 shares
    Bagikan 261 Tweet 163
  • Kapolda: Mimika Sudah Menjadi Kota, Tradisi Balas Dendam Harus Dirubah, Polisi Bongkar Tenda di Kwamki Narama

    590 shares
    Bagikan 236 Tweet 148
  • Anggota Polres Tolikara Tewas Dianiaya di Kendari, Jenazah Diterbangkan ke Jayapura

    588 shares
    Bagikan 235 Tweet 147
  • Pemda Mimika Umumkan Hari Libur Cuti Bersama Sepanjang November dan Desember 2025

    575 shares
    Bagikan 230 Tweet 144
  • Suami Merantau ke Papua, Mama Muda Nekat Jual Tiga Anaknya Seharga Rp300 Ribu

    574 shares
    Bagikan 230 Tweet 144
Next Post
Kasus Kesya Irene yang Ditemukan Meninggal Tanpa Busana, Pelaku Mengarah ke Oknum TNI AL

Kasus Kesya Irene yang Ditemukan Meninggal Tanpa Busana, Pelaku Mengarah ke Oknum TNI AL

Sertijab Penjabat Bupati Mimika, Valentinus: Pergantian Dirinya Tidak Ada Kaitan dengan Politik

Sertijab Penjabat Bupati Mimika, Valentinus: Pergantian Dirinya Tidak Ada Kaitan dengan Politik

Empat Peristiwa Kebakaran Terjadi di Timika, Polisi Sebut Murni Musibah, Tidak Ada Unsur Politik

Empat Peristiwa Kebakaran Terjadi di Timika, Polisi Sebut Murni Musibah, Tidak Ada Unsur Politik

Koran Papua

© 2024 Koranpapua.id

Menu

  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Papua
  • Nusantara
  • Politik
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Kesehatan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Foto

© 2024 Koranpapua.id