TIMIKA- Koranpapua.id – Agung Peni (25) pria lajang asal Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) nekat mengakhiri hidupnya dengan menggantung diri menggunakan selang air, Minggu 18 Juni 2023.
Belum diketahui secara pasti apa yang mendorong Agung yang sehari-hari berprofesi sebagai sopir taksi rental di Timika, Papua Tengah melakukan hal nekat ini.
Jenazahnya ditemukan tergantung di palang pintu keluar dapur oleh saudaranya
Sampai berita ini diturunkan, belum ada informasi resmi dari pihak kepolisian. Meski demikian beberapa informasi yang diperoleh Koranpapua.id menyebutkan, kemungkinan besar Agung melakukan bunuh diri setelah diputus sang kekasih.
Jenazahnya ditemukan tergantung di palang pintu keluar dapur oleh saudaranya Ahmad, sekitar pukul 15.00 WIT. Kasus ini terjadi di Jalur 4 Kelurahan Timika Jaya SP 2.
Informasi lainnya menyebutkan selain berprofesi sebagai sopir, Agung yang sudah lima tahun merantau di Timika, saat ini dipercayakan menjaga rumah keluarganya yang lagi pulang kampung.
Munir Kosa, Ketua Sektor Alor di Mimika yang dihubungi semalam mengaku belum mengetahui apa yang menjadi motif Agung memutuskan hidupnya secara tragis.
“Kami belum tahu. Sekarang kami ada di RSUD lihat jenazah. Informasi lebih jelas kami tunggu polisi,” jelasnya.
Munir menjelaskan, Agung sehari-hari berprofesi sebagai sopir mobil rental yang berpangkalan di SP2. Ia membenarkan jika almarhum masih bujang dan jenazahnya sudah dibawa ke ruang jenazah RSUD untuk diautopsi oleh pihak kepolisian.
Wakil Ketua Pemuda Ikatan Kerukunan Flobamora (IKF) Mimika, Jamal Wuran juga membenarkan jika informasi yang diperoleh di lapangan bahwa Agung meninggal diduga karena masalah asmara.
“Saat ini pacarnya lagi menangis di kamar jenazah,” tandas Jamal sembari menuturkan bahwa dirinya baru mengetahui kasus ini dari Toni, teman Agung sekitar pukul 19.00 WIT.
Jenazahnya akan dibawa ke rumah duka di SP4, dan sesuai rencana akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum SP 4, Senin 19 Juni 2023. (redaksi)