TIMIKA, Koranpapua.id- Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Mimika, Papua Tengah optimis tiga proyek multiyears pembangunan jalan akan rampung dikerjakan tahun 2024.
Aldi Padua, Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Mimika mengatakan, rata-rata tiga proyek pembangunan jalan telah mencapai progres pengerjaan lebih dari 98 persen.
“Dengan tersisa dua persen itu, akan diselesaikan dalam tahun anggaran 2024,” ujar Aldi kepada koranpapua.id, Senin 5 Agustus 2024.
Disampaikan tiga proyek multiyear tersebut yakni Jalan SP 2- SP 5, Jalan Mayon, dan Jalan Mile 32-Gorong-gorong.
“Proyek Jalan Mile 32 ke Gorong-gorong saya optimis 100 persen tahun ini selesai,” ungkap Aldi.
Sedangkan untuk kelanjutan pekerjaan jalan Mayon, pihaknya saat ini masih terhambat persoalan lahan, termasuk masih terdapat sejumlah bangunan yang terkena dampak pelebaran jalan.
“Kendala lainnya pagar Mayon yang belum bisa dieksekusi karena pihak Mayon meminta dibangun pagar baru sehingga kami belum bisa bongkar,” jelasnya
“Jadi kemungkinan pengerjaan jalan di Mayon tidak bisa sampai 100 persen, nanti kita akan bayar sesuai progres yang ada. Kalau progresnya 95 ya kita akan bayar dan 5 persenya akan kita kembalikan,” timpalnya.
Sementara untuk proyek Jalan SP 2-SP 5, pengerjaan juga masih belum rampung, karena menunggu pembuatan jembatan dengan konstruksi girder yang dipesan dari luar Timika.
Terkait proses pekerjaan jalan dari Bundaran Petrosea menuju Bandara Mozes Kilangin, Aldi mengaku sementara masih dalam proses lelang.
“Cuman di situ ada satu rumah yang belum terbayarkan, jadi kalaupun nanti setelah kita tender dan mengetahui siapa pemenang maka akan negosiasi dengan pemilik rumah,” paparnya.
Kalaupun nanti dalam negosiasi tidak membuah hasil, tetap dilakukan pengaspalan dengan melewati rumah tersebut.
“Jika tidak ijinkan, kita akan lewati aspal mungkin dari depan karena target kita memang harus selesai pengaspalan tahun ini,” tandasnya. (Redaksi)